Produk UMKM Didorong Jadi Identitas Merauke, Car Free Day Jadi Ruang Promosi Rakyat

APERO FUBLIC  I  MERAUKE.— Aktivitas warga di depan Kapsul Waktu Merauke sejak pukul 06.00 WIT tak hanya diisi olahraga pagi, tetapi juga pergerakan ekonomi rakyat. Melalui kegiatan Car Free Day, pelaku UMKM mendapat ruang langsung memasarkan kerajinan khas daerah dan aneka kuliner kepada masyarakat.

Kegiatan yang digagas Dekranasda Kabupaten Merauke ini diikuti pelaku UMKM, masyarakat umum, serta sejumlah pimpinan OPD. Warga tampak antusias mengikuti senam sehat bersama sekaligus mengunjungi lapak-lapak UMKM yang menampilkan produk kerajinan dan kuliner lokal.

Dalam sambutannya, Yoseph B. Gebze menegaskan bahwa kegiatan Car Free Day merupakan bagian dari program strategis Dekranasda Kabupaten Merauke.

“Kegiatan ini adalah bagian dari upaya kita menggerakkan aktivitas masyarakat, khususnya di bidang kerajinan dan UMKM,” ujarnya mengawali sambutan.

Ia menyampaikan bahwa Kabupaten Merauke memiliki karakter masyarakat yang heterogen dan potensi besar dalam pengembangan ekonomi kreatif.

“Merauke memiliki peluang besar untuk mengembangkan ekonomi kreatif. Karena itu, kegiatan seperti ini penting untuk membantu UMKM dalam pemasaran dan promosi produk mereka,” kata Bupati.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya menyiapkan produk kerajinan khas sebagai identitas daerah.

“Kerajinan daerah tidak boleh hanya menjadi simbol. Ia harus tampak nyata melalui aktivitas ekonomi yang berkelanjutan,” ujarnya, seraya mencontohkan daerah lain yang telah memiliki pusat cenderamata sebagai daya tarik wisata.

Dalam kaitannya dengan sektor pariwisata, Bupati menyampaikan bahwa kerajinan lokal memiliki peran strategis.

“Dari hasil diskusi kami dengan pihak hotel, wisatawan sangat membutuhkan produk khas daerah sebagai oleh-oleh. Ini peluang besar bagi UMKM Merauke,” tuturnya.

Ia pun mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mendukung dan mempromosikan produk UMKM lokal.

“Kalau kita ingin Merauke menjadi daerah yang menarik untuk dikunjungi, maka produk-produk UMKM lokal harus kita dukung dan banggakan bersama,” ajaknya.

Menutup sambutan, Bupati menyampaikan apresiasi kepada jajaran pengurus Dekranasda.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada Ketua dan seluruh pengurus Dekranasda yang telah menyiapkan kegiatan ini dengan baik. Harapannya, Car Free Day bukan hanya menjadi sarana olahraga dan rekreasi keluarga, tetapi juga memberi manfaat ekonomi serta menciptakan masyarakat yang sehat, bugar, dan bahagia,” pungkasnya.

Editor. Tim Redaksi

Source. Info Papua Selatan (IPS)