PT. Media Apero Fublic

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan swasta yang bergerak pada bidang usaha Publikasi dan Informasi dengan bidang usaha utama Jurnalistik.

Buletin Apero Fublic

Buletin Apero Fublic adalah buletin yang mengetengahkan tentang muslimah, mulai dari aktivitas, karir, pendidikan, provesi, pendidikan dan lainnya.

Penerbit Buku

Ayo terbitkan buku kamu di penerbit PT. Media Apero Fublic. Menerbitkan Buku Komik, Novel, Dongeng, Umum, Ajar, Penelitian, Ensiklopedia, Buku Instansi, Puisi, Majalah, Koran, Buletin, Tabloid, Jurnal, dan hasil penelitian ilmiah.

Jurnal Apero Fublic

Jurnal Apero Fublic merupakan jurnal yang membahas tentang semua keilmuan Humaniora. Mulai dari budaya, sejarah, filsafat, filologi, arkeologi, antropologi, pisikologi, teologi, seni, kesusastraan, hukum, dan antropologi.

Majalah Kaghas

Majalah Kaghas, meneruskan tradisi tulis tradisional asli Sumatera Selatan.

Apero Fublic

Apero Fublic, merupakan merek dagang PT. Media Apero Fublic bidang Pers (Jurnalistik).

Apero Book

Apero Book merupakan toko buku yang menjual semua jenis buku (baca dan tulis) dan menyediakan semua jenis ATK.

Buletin

Buletin Apero Fublic merupakan buletin yang memuat ide-ide baru dan pemikiran baru yang asli dari penulis.

5/01/2020

DEKRANASDA. Taman Rumah Adat Sumatera Selatan Berikarnasi Jadi Talang Tinggal

Apero Fublic.- Meninjau keadaan Kota Palembang dalam masa pandemi virus korona. Bermaksud untuk mengisi laporan media. Kami menyempatkan diri melihat-lihat tempat wisata di Kota Palembang (29/4/2020). Salah satu tempat yang kami singgahi adaah taman wisata rumah-rumah adat se-Sumatera Selatan. Disini terdapat anjungan rumah adat setiap kabupaten yang ada di SUMSEL. ####

Kehidupan sosial berbangsa dan bernegara dihidupkan dengan produktifitas masyarakatnya dan pemerintahannya. Pembangunan yang berkelanjutan adalah pokok utama dalam mendorong tumbuh kembang kehidupan masyarakat. Namun, apa yang terjadi apabila pembangunan tidak bersifat berkelanjutan dan tidak dapat mempertahankan hasil pembangunan. Timbul anggapan yang menyatakan bahwa Indonesia bangsa yang pemalas. Lalu siapa yang pemalas, rakyat Indonesia atau pemimpin-pemimpinnya.

Dalam permasalahan ini, kami meninjau bagaimana keadaan Taman Wisata DEKRANASDA di Jakabaring, Kota Palembang. Kami tidak tahu apakah tempat ini milik pemerintah atau swasta. Milik rakyat atau milik negara. Keadaan taman rumah adat ini sangat memprihatinkan. Penuh dengan ilalang dan rumput-rumput liar. Fasilitas pendukung terbengkalai dan akan hancur perlahan-lahan. Tidak ada lagi yang mau berkunjung ke tempat wisata ini. Lebih mirip hutan belukar atau sebuah talang yang ditinggal penghuninya.

Masih ingat lima tahun yang lalu. Taman Rumah-Rumah Adat Seluruh Kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan ini masih cukup asri, bersih, terawat. Berbeda dengan keadaan sekarang yang sudah sangat tidak terurus. Timbul pertanyaan di dalam hati? apa dan ada apa disini. Bukankah setiap anjungan rumah adat mewakili satu kabupaten. Bagaimana tatacara pengelolaan taman rumah adat ini. Apakah sudah semiskin itu seluruh pemerintahan daerah se-Sumatera Selatan ini sehingga taman ini begitu terbengkalai. Selain itu, banyak juga bangunan yang lain entah untuk apa terbengkalai jadi sarang hantu.

Apabila ada tamu dari luar Sumatera Selatan tentu akan sangat memalukan apabila menyaksikan Taman DEKRANASDA ini. Apabila tidak ada penangganan lebih lanjut. Dalam waktu beberapa tahun kedepan taman ini mirip petalangan yang berada di ujung sebuah pedusunan.

Semoga pemimpin yang terhormat dan yang bertanggung jawab utuk menjalankan amanat dengan baik, memperhatikan. Berapa rupiah uang rakyat dibangunkan di Taman Rumah Adat ini. Haruskah, DEKRANASDA hancur perlahan sia-sia tanpa terpelihara. Taman ini, dahulu menjadi tempat penelitian mahasiswa humaniorah, tempat belajar anak-anak jurnalistik. Tempat praweding pengantin atau objek fotografer. Tempat rekreasi warga kota dan pendatang. Tempat mengenal budaya seluruh Sumatera Selatan.

Wahai pemimpin yang hidup enak dan damai di kantor yang nyaman. Cobalah sesekali mengunjungi tempat-tempat yang perlu dan ambilah tindakan yang perlu. Coba kurangi sedikit sifat feodalisme kalian. Cobalah sedikit berpuasa untuk mengecilkan perut berlemak yang membuat malas. Agar dapat memimpin dengan baik. Atau menjalankan amanah dengan baik.

Kalian juga pasti tahu. Kalau rakyat membeli satu bungkus garam atau satu bungkus terasi rakyat sudah mulai membayar pajak. Jadi mohon bijaklah dalam membangun dan memelihara hasil bangunan. Kalau seandainya tidak dapat memelihara. Lebih baik tidak usah membangun agar tidak sia-sia atau membubazirkan uang negara. TMH.

Oleh. Tim Apero Fublic.
Editor. Joni Apero
Palembang, 2 Mei 2020.

Sy. Apero Fublic.

Ayu Faqiah. Se-Ikhlas Bunga

Apero Fublic.- Berpuisi akan membuat kita terhibur dan dapat menghibur orang-orang. Sebab saat kita menulis puisi kita menggunakan perasaan yang terdalam dari hati kita. Mulai dari pengalaman dan hal-hal yang kita hadapi.

Terkadang luka, kecewa, bahagia dan gembira. Lalu kita gubah menjadi bait-bait puisi. Saat itulah hadir kesamaan perasaan kita dengan perasaan orang lain. Sehingga mereka juga terhibur dan berbahagia.

Puisi sangat baik untuk terapi kejiwaan dan psikologis manusia. Kalau kamu marah, kalau kamu benci, kalau kamu sayang, kalau kamu suka, cinta, gembira, menemui keindahan. Maka puisi atau syairlah tempat yang paling tepat untuk melepaskan emosional kita.

AIR JERNI

Bila meradang dalam siang
Mentari berterik menyinari bumi
Membuat dahaga kita, membara
Terbayang sudah, mereguk air kiranya
Air terjun, air kelapa atau air sungai berbatuan
Madu kiranya manis juga, pikir kita.

Tidaklah, air jerni saja
Segelas cukup rasanya
Sejuk redamkan dahaga kita
Itulah harapan dihari-hari terik

Aku cari air putih jerni
Aku ingin minum sepuasnya
Namun hanya secangkir saja, cukup
Berbeda saat terbayang dikala haus
Begitulah kiranya nafsu, nafsu cinta
Tidaklah sesejuk yang kita kira.

Aku tunggu air jerni
Saat Allah kirimkan hujan saja
Tiada perluh berpeluh mencari-cari
Sebab cinta tiadalah bernafsu api
Tapi ibadah dan kasih sayangnya.

Air jerni, air terindah saat haus.
Ibarat jodoh yang kita tunggu.


SE-IKHLAS BUNGA

Bunga,
Kau sambut hari dengan ceria
Hujam semalaman kau tetap mekar
Cerah semalam pun kau tetap mekar.

Bunga,
Kau begitu yakin dengan hari-harimu
Kau begitu siap melewati takdir
Tak sedikitpun terlihat khawatir dan takut
Meski kau tahu,
Mentari siang telah menunggu,
untuk membakarmu layu.

Bunga
Tak pula kau dendam, pada seranga-serangga
Kau berikan sari bungamu, manis
Lalu mereka menjadikannnya madu dan makanan
Sedangkan kau beranjak menjadi layu.

Bunga
Layulah sudah kelopakmu
Mulai jatuh dan berguguran
Kau berubah menjadi biji dan bua
Semua memakan dengan penuh bahagia
Tak satupun yang mengingat kau bunga

Bunga
Aku iri padamu
Ajari aku menjadi sepertimu
Ihklas.

Oleh. Ayu Faqiah
Editor. Selita. S.Pd.
Fotografer. Dadang Saputra.
Banda Aceh, 2 Mei 2020.
Mungkin puisi saya tidak bagus seperti puisi karya pujangga ternama. Tapi puisi ini aku tulis dengan hatiku yang tulus. Aku mencoba menceritakan keadaan hatiku dan harapan hidupku.

Semoga puisi ini menjadi inspirasi bagi yang membacanya. Saran dan kritik yang membangun saya tunggu. Buat teman-teman yang suka berpuisi atau menggubah syair.

Jangan dikubur di dalam buku harian atau buku catatan saja, ya. Kirim ke Apero Fublic dan bagikan inspirasi hatimu pada kita semua. Kirim melalui email redaksi. duniasastra54@gmail.com atau fublicapero@gmail.com.

Sy. Apero Fublic

Kepada Yang Pernah Singga

Apero Fublic.- Surat Kita. Kepada yang pernah singgah di dalam hatiku. Dimana pun engkau berada. Aku berharap kau baik-baik saja dan selalu sehat dan dalam lingdungan Allah. Aku selalu berdoa untuk kebaikanmu dan kebahagiaanmu.

Buat kamu yang pernah singga dihidupku. Aku ucapkan terimah kasih padamu telah mau mampir walau tak menetap seperti harapan kita pertama kalinya. Banyak pengajaran yang telah aku dapatkan. Aku menyadari sekarang bagaimana sedihnya ketika harapan tidak dipenuhi. Aku mengerti ketika tunas muda yang dipatakan itu, akan menetes getahnya. Pada patahan juga meninggalkan rasa perih. Tunas yang terpetikpun akhirnya layu dan hancur. Tapi perlahan, tunas baru telah bermunculan.

Buat engkau yang pernah singga. Aku harap tidak ada dendam dan kecewa yang mendalam diantara kita berdua. Aku akan mengenangmu sebagai sahabat yang baik. Tidak ada yang diantara kita. Kita telah berbuat dengan usaha untuk membangun bangunan cinta itu. Merencanakan indahnya masa depan bersama-sama. Namun, jalan takdirlah yang memisahkan kita. Sehingga semuanya hancur dan berakhir tanpa pernah terpikirkan oleh kita.

Awalnya ada rasa sedih yang berkepanjangan padaku. Namun aku sadar sekarang, bahwa kita memang bukan jodoh. Aku sadar, tidak sepantasnya aku merengek seperti anak-anak. Memaksakan sesuatu yang seharusnya bukan milikku. Aku akui belum dewasa, dan belum dapat menerimah. Aku bukan tulang rusukmu. Aku jodoh orang lain, dan dirimu jodoh gadis lain.

Untuk kamu yang pernah singgah. Jangan pernah mencoba mampir lagi untuk singga. Cobalah mengerti dan kau pasti bisa berbuat untuk menjaga relung hati yang mulai sembuh dari luka. Agar jangan lagi memetik tunas yang mulai tumbuh dengan subur. Bukan aku mengunci hatiku, tapi ini adalah yang terbaik. Jangan kau buka lipatan yang telah rapi itu. Butuh waktu untuk merapikannya kembali.

Aku pun sekarang telah mengambil pengajaran yang baik. Aku tidak akan membuka pintu rumah ini lagi hanya karena alasan cinta. Aku juga tidak akan mempersilahkan laki-laki datang seorang diri. Hanya seorang bujangan yang ditemani walinya barulah boleh mampir disini lagi. Pintu rumah itu, hanya dapat dibuka kembali dengan ucapan dua kalimat syahadat.

Jangan pernah marah padaku, atau marah pada bintang-bintang. Jangan juga merasa kesal dengan ombak pantai yang pernah kita langkahi bersama-sama duluh. Semua terjadi karena jalan takdir kita yang berbeda. Sehingga kita mengenal dan akhirnya berpisah. Aku berdoa semoga engkau mendapatkan yang terbaik dari yang baik. Berbahagialah dan kenanglah aku dengan senyuman. Seperti aku mengenangmu dengan doa-doaku.

Untukmu yang pernah singga. Dariku yang pernah terluka. Selamat jalan dan selamat berpisah. Semoga suatu saat kita dapat berjumpa sebagai sahabat yang biasa.

Oleh. Ayu Faqiah.
Editor. Desti. S.Sos.
Fotografer. Dadang Saputra
Banda Aceh, 1 Mei 2020.
Buat teman-teman semua apabila ingin mengirim surat tanpa alamat dapat mengirimkan suratnya ke Apero Fublic. Apero Fublic memiliki halaman khusus untuk berkirim surat tanpa alamat dan tanpa tujuan.

Namun dapat menyampaikan semua yang ingin kamu sampaikan. Surat Kita adalah sastra baru yang memuat beberapa unsur. Yaitu, unsur kritikan apabila kamu ingin mengkritik. Unsur perasaan apabila kamu ingin mengungkapkan perasaan.

Serta unsur apapun yang dapat mengekpresikan kehendak kamu. Kirimkan suratmu ke Apero Fublic melalui email redaksi fublicapero@gmail.com atau duniasastra54@gmail.com.

Sy. Apero Fublic.

Holy Lip Creme Hebe. Lipstik Kesehatan Herbal

Apero Fublic.- Loke Hebe adalah bentuk kosmetik terbaru yang diproduksi dengan bahan-bahan alami dan terjamin kesehatannya. Tidak mengandung zat kimia berbahaya seperti kosmetik abal-abal. Anda juga menjadi menawan dan elegan tanpa canggung atau rendah diri.

Percayakan penampilan anda pada Holy Lip Creme Hebe. Kosmetik terkini ini memiliki khasiat herbal dan bentuk warna-warnanya tidak mencolok sehingga anda tercermin sebagai wanita yang berwibawa, terhormat dan tidak tampak norak.

Looke Holy Lip Creme Hebe memberikan hasil akhir matte. Memiliki tekstur ringan dan tahan hingga berjam-jam. Dengan kandungan nutrisi didalamnnya, bibir anda tidak akan terasa kering dan mudah untuk di aplikasikan.

Holy Lip Creme Hebe, hadir dengan warna nude-coral yang memberi rona natural pada bibir. Diambil dari nama Dewi Masa Muda, warna shade Hebe membantu menampilkan kecantikan alamiamu.

Manfaat, Membantu melembabkan dan melindungi bibir. Sebagai eyeshadow, sebagai blush on, sebagai lipstik. Cara Pakai, Sebagai Lipstik, yaitu dengan mengaplikasikan Holy Lip Creme di area bibir.

Sebagai eyeshadow, yaitu ambil warna Lip Creme di telapak tangan, lalu taburkan di kelopak mata secara merata. Sebagai blus on. Yaitu dengan ambil warna Lip Creme di telapak tangan, lalu baurkan di area pipi sedikit demi sedikit secara merata.

Notto. 4 ml
Badan POM NA 18171305708.
Tertarik dengan produk unggulan ini. Kontak. WA/HP. 089607544565.

Oleh. Rita Puspita Sari.
Editor. Desti. S.Sos.
Palembang, 1 Mei 2020.

Sy. Apero Fublic.

Holy Lip Creme Gaia. Perawatan dan Penampilan Luar Biasa.


Apero Fublic.- Loke Gaia adalah bentuk kosmetik terbaru yang diproduksi dengan bahan-bahan alami dan terjamin kesehatannya. Tidak mengandung zat kimia berbahaya seperti kosmetik abal-abal. Anda juga menjadi menawan dan elegan tanpa canggung atau rendah diri.

Percayakan penampilan anda pada Holy Lip Creme Gaia. Kosmetik terkini ini memiliki khasiat herbal dan bentuk warna-warnanya tidak mencolok sehingga anda tercermin sebagai wanita yang berwibawa, terhormat dan tidak tampak norak.

Looke Holy Lip Creme Gaia memberikan hasil akhir matte. Memiliki tekstur ringan dan tahan hingga berjam-jam. Dengan kandungan nutrisi didalamnnya, bibir anda tidak akan terasa kering dan mudah untuk di aplikasikan.

Holy Lip Creme Gaia, terinspirasi dari Dewi Bumi, shade Gaia hadir dengan warna coklat-peach yang pas untuk semua kulit. Warna Gaia memiliki warna paling bold di anatara Holy lip Creme lainnya. Manfaat, membantu melembabkan dan melindungi bibir, sebagai eyeshadow, sebagai blush on, sebagai lipstik.

Sedangkan untuk Cara PakaiSebagai Lipstik, yaitu dengan mengaplikasikan Holy Lip Creme Gaia di area bibir. Sebagai eyeshadow, yaitu ambil warna Lip Creme di telapak tangan, lalu taburkan di kelopak mata secara merata. Sebagai blus on. Yaitu dengan ambil warna Lip Creme di telapak tangan, lalu baurkan di area pipi sedikit demi sedikit secara merata.

Netto: 4 ml.
Badan POM NA 18171305706.
Tertarik pada produk unggulan ini. Kontak. 089607544565.

Oleh. Rita Puspita Sari.
Editor. Selita. S.Pd.
Palembang, 1 Mei 2020.

Sy. Apero Fublic.

4/30/2020

Cerita Kita. Berwisata Ke Taman Purbakala Kedatuan Sriwijaya

Apero Fublic.- Cerita Kita. Saya memiliki banyak keluarga di Provinsi Sumatera Selatan. Sebuah provinsi yang besar, masyarakatnya beretnis Melayu. Beragama Islam yang mencapai 99 %. Non muslim adalah masyarakat pendatang. Sama seperti kawasan Melayu lain di luar Indonesia. Seperti Melayu Malaysia, Thailand Selatan, Brunai Darussalam, Mindanau, dan kawasan Melayu lainnya. Ibu kotanya Palembang, yang telah menjadi kota metropolitan dengan penduduk mencapai dua juta jiwa.

Palembang pernah menjadi pusat pemerintahan Kedatuan Sriwijaya. Sebuah imperium besar pertama di Indonesia dan Asia Tenggara. Selama kurang lebih enam ratus tahun Kedatuan Sriwijaya menjadi penguasa di Nusantara. Imperium Melayu yang mewariskan pada kita sebuah Bahasa Nasional, yaitu Bahasa Indonesia. Berkat Sriwijaya bahasa Melayu tersebar dan dikuasai oleh semua etnis di Nusantara.

Karena itu, aku menyempatkan diri mengunjungi sebuah tempat wisata bersejarag di Kota Palembang. Yaitu, Taman Purbakala Kedatuan Sriwijaya (TPKS), dan Musium Sriwijaya yang menyimpan banyak peninggalan Kedatuan Sriwijaya.

TPKS adalah tempat pemukiman masyarakat semasa Kedatuan Sriwijaya berdiri. Mungkin juga pusat pemerintahan Kedatuan Sriwijaya. Dari observasi tim arkeologi di kawasan ini banyak ditemukan benda-benda arkeologis, seperti pecahan keramik, manik-manik, perhiasan dan lainnya. 

Kanal-kanal yang terbentang mengitari dan mengelilingi adalah jalur transportasi semasa Sriwijaya. Sisa peninggalan kanal-kanal itu masih ada sampai sekarang. Kanal tersebut dibuat oleh tangan manusia. Karena tersusun rapi dan teratur.

Di sisi masuk TPKS ada musium Kedatuan Sriwijaya. Saat kita masuk kedalam akan menjumpai bermacam-macam koleksi sejarah dari Sumatera Selatan. Sebelumnya kita tentu membayar tiket masuk dan mengisi buku pengunjung.
Saat masuk hal pertama yang kita jumpai adalah koleksi kemudi kapal layar raksasa. Kemudi kapal yang terbuat dari kayu unglen atau kayu besi. Terpajang melintang di sisi masuk museum. Saat kita masuk, kita akan menjumpai beragam patung, gerabah dari kebudayaan agama Budha. Memberikan informasi bahwa Kedatuan Sriwijaya beragama Budha.

Selain itu, banyak juga replika-replika prasasti peninggalan Sriwijaya. Jenis gerabah lainnya dan perhiasan kuno juga menjadi koleksi unggulan. Masuk kedalam museum kita akan menyelami dunia masa lalu di Provinsi Sumatera Selatan.

Setelah puas menikmati suguhan musium. Saya bersama teman-teman kemudian menikmati keindahan sebuah taman di pulau buatan. Banyak bunga-bunga dan tempat bersantai disana. Spot foto juga sangat bagus terutama berfoto di depan papan nama taman.
Kenangan yang tidak akan terlupakan. Semoga di lain waktu dapat kembali berkunjung ke TPKS. Wisata edukasi yang keren dan inspiratif. Kita bukan hanya mendapatkan hiburan tapi juga mendapat pengetahuan.

Sudah dahulu ya, ceritanya. Tunggu cerita perjalanan ku di tempat lainnya. Buat teman-teman yang ingin mengabadikan cerita liburan atau cerita seru lainnya. Kirim saja ceritanya ke Apero Fublic. email. fublicapero@gmail.com.

Oleh. Ayu Faqiah.
Editor. Selita. S.Pd.
Banda Aceh, 1 Mei 2020.

Sy. Apero Fublic.

4/27/2020

Informasi Pelanggar dan Di Tilang Dalam Wilayah Kota Palembang

Apero Fublic.- Palembang. Informasi untuk masyarakat Kota Palembang. Bagi yang ditilang pada masa pandemi corona. Berikut sebagai informasi untuk Anda. Dimana pemerintah Pusat dan Daerah memberlakukan kebijakan-kebijakan yang perlu dalam mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus corona. Sehingga banyak instansi pemerintah yang menerapkan kebijakan tersebut. Tidak terkecuali Kejaksaan Negeri Palembang.

Apabila Anda ditilang dari antara tanggal 27 Maret sampai 5 Mei 2020. Agar menunda datang ke Kantor Kejaksaan Negeri Palembang untuk mengurus surat tilang. Baik itu tilang motor dan tilang mobil. Dari pengumuman yang tertempel di dinding loket pelaksana tugas. Parang Pelanggar atau yang ditilang. Dapat menggunakan layanan elektronik Cash On Delivery  (COD) milik Kejaksaan Negeri Palembang.

Khusus untuk layanan COD melalui whatsApp untuk mengambil tilang cepat diproses harap mengirimkan format ke whatsApp supaya dapat langsung diproses. Format yang harus diisi. Yaitu, nama, alamat yang akan dikirimkan, nama kecamatan, nomor hanpone, barang bukti yang diambil, tanggal sidang, foto surat tilang dan foto KTP secara menyeluruh.  Untuk pengantaran COD anak dikenakan biayah sebesar Rp. Dr20.000.

Saat anda mengisi format berarti setuju. Jangan menghubungi semua nomor layanan dan pilihlah salah satunya. Jangan mengirim ulang chet. Untuk informasi nomor whatsApp pelayanan yang diambil tim dari pengumumam adalah 081911111922 atau 082176449602. Hotline. 08118943118.

Demikian sedikit informasi semoga bermanfaat. Dengan mengetahui informasi ini Anda tidak perlu datang langsung ke kantor Kejaksaan Negeri Palembang secara langsung. Semasa tanggal yang ditetapkan. Pelanggar dapat mengurus tilang melalui layanan internet (daring) milik Kejaksaan Negeri Palembang. (OTN).

Sumber: Paper Kejaksaan Negeri Palembang
Palembang, 27 April 2020.

Sy. Apero Fublic

Perawatan Khusus Organ Intim Wanita. Natural Crystal X atau NC-X

Apero Fublic.- Natural Crystal X atau NC-X adalah herbal yang dapat menghilangkan bau tidak sedap di vagina dan sekitarnya. Kandungan Piper betle lef oil (minyak sirih), berfungsi sebagai anti mikroba, anti jamur yang menyebabkan keputihan. Sekaligus antiseptik alami.

Aloe Vera merupakan nama lain dari lidah buaya, dimana salah satu kandungan di dalamnya berupa lecithin yang berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Juga berfungsi merangsang sel-sel kekebalan tubuh untuk membunuh sel-sel kanker.

Untuk kandungan Euchema Spinosium atau rumput laut yang berfungsi antibiotik. Selain itu juga mengandung vitamin A, vitamin E, Vitamin C dan selenium yang mempunyai efek antioksidan. Kandungan Potassium Alum Sulfide atau dikenal dengan tawas.

Merupakan pembentuk koloid, maka sifat yang sangat penting pada tawas adalah adsorpi. Tawas dapat mengadsorpsi kotoran, racun, dan lainnya. Tawas juga digunakan untuk menghilangkan bau badan atau dikenal dengan anti-deodorant.

Saran pakai, oleskan NCX sehari sekali di sekitar vagina bagian luar saat sedang mandi lalu bilas dengan air bersih. Setelah pemakaian ersebut, bersihkan NCX dengan kain bersih kemudian simpan di tempat yang kering dan aman.

Netto. 35 gram.
No. Registrasi. POM NA 18176100045.
Tertarik dengan produk unggulan ini. Hubungi. WA/HP. 089607544565.

Oleh. Arip Muhtiar
Editor. Selita. S.Pd
Palembang, 27 April 2020.

Sy. Apero Fublic

4/26/2020

Mengenal Tradisi Malemang Atau Sedekah Rami di Kecamatan Sungai Keruh

Apero Fublic.- Sungai Keruh. Setiap wilayah di Indonesia memiliki beragam budaya-budaya. Budaya tersebut diwarisi dari nenek moyang mereka yang diajarkan secara turun temurun. Berikut ini kita akan mengenal suatu budaya masyarakat di Kecamatan Sungai keruh, Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Yaitu budaya malemang yang laksanakan oleh masyarakat setempat satu kali dalam setahun.

Kata malemang berasal dari kata lemang. Awalan kata ma dalam bahasa Melayu berarti melakukan sesuatu dengan menunjukkan masa waktu sedang dikerjakan. Kalau diartikan secara bahasa kata ma-lemang berarti aktivitas membuat lemang. Lemang adalah nama sebuah kuliner Melayu tradisonal yang berbahan ketan pulut atau padi pulut.

Selain itu, sering juga lemang di buat dari Ketan Hitam. Ketan hitam atau masyarakat menamakannya, padi arang. Karena jenis padi ini berasnya berwarna hitam kemerahan layaknya arang. Bumbu kuliner, yaitu kelapa olahan, gula, gula merah. Alat yang digunakan untuk memasak daun pisang, dan bumbung bambu. Bumbung bambu adalah potongan ruas bambu. Padi ketan atau Padi Arang setelah diolah dengan bumbu. Dimasukkan kedalam bumbung bambu kemudian ditutup dengan daun pisang.

Dapat juga dengan cara-cara lain. Ada juga lemang yang diberi garam yaitu, lemang rasa asin. Cara memasak, dengan membuat sandarang memanjang terbuat dari kayu. Kemudian wadah lemang yang terbuat dari ruas bambu setelah diisi bahan lemang di sandarkan. Lalu, dinyalakan api yang besar di sekeliling lemang mentah. Sehingga dengan panas api tersebut membuat lemang masak.

Kegiatan malemang juga disebut masyarakat Sungai Keruh dengan istilah sedekah rami. Sedekah adalah istilah penyebutan untuk memberikan sesuatu pada orang lain. Dengan cara memasak makanan lalu diberikan atau mengajak orang-orang untuk makan. Kata rami berarti bersama-sama atau beramai-ramai. Sedekah rami dapat didepenisikan suatu kegiatan budaya masyarakat yang dilaksanakan secara bersama-sama tanpa terkecuali oleh penduduk di suatu tempat. Dalam hal ini pada masyarakat Sungai Keruh.

Lokasi desa tempat penyelenggaraan kegiatan malemang atau sedekah rami berpusat di Desa Kertayu, di Kecamatan Sungai Keruh. Sedangkan penduduk desa-desa lain yang berada di Kecamatan Sungai Keruh datang berkunjung ke Desa Kertayu. Mengapa demikian, karena Desa Kertayu terdapat sebuah keramat kepuyangan masyarakat Sungai Keruh.
Ikatan sejarah dimana orang-orang Sungai Keruh adalah satu marga dan satu keturunan dari kepuyangan tersebut, yaitu Puyang Dulu. Pemerintahan marga yang sudah ada sejak zaman Kedatuan Sriwijaya, Kesultanan Palembang Darussalam, dan Sampai dihapuskan semasa Orde Baru. Untuk identitas kepuyangan, ada yang menyebut nama Puyang, Tumanina. Pemerintahan marga bersifat genoalogis dan monarki. Baru pada zaman penjajahan Belanda Pemerintahan marga dirubah menjadi monarki.

Relevansi sejarah tersebut berasal dari adanya keramat Puyang Dulu di Desa Kertayu. Namun sayang, keramat yang seharusnya sebagai simbol budaya dan persatuan masyarakat. Berkembang menjadi tempat syirik di tengah masyarakat. Kalau ada yang berkunjung sering meminta-minta sesuatu. Sering juga orang-orang datang meminta togel, dan sebagainya. Semoga tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemerintah dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat.

Tradisi malemang atau sedekah rami dilaksanakan setelah panen padi usai. Dimana masyarakat banyak mendapat hasil memanen padi ladang. Terutama padi ketan pulut atau ketan hitam. Tradisi malemang dilaksakan pada antara bulan empat dan bulan enam. Tergantung masa yang disesuaikan oleh tetua masyarakat dan kesepakatan masyarakat.

Oleh. Totong Mahipal
Editor. Selita. S.Pd.
Foto. Dadang Saputra.
Sungai Keruh, 22 April 2020.

Sy. Apero Fublic.