-->
Search
24 C
en
  • Penerbit MAF
  • Apero Book
  • JAF
  • LinkedIn
APERO FUBLIC
Terbitkan Artikel Anda
  • Apero Fublic
  • Popular
    • Politik
    • Ekonomi
    • Fotografi
    • Dunia Anak
    • Sosial & Masyarakat
  • Apero Fublic
  • Women
    • Women
    • Tokoh Wanita
    • Skil Wanita
    • Ibu dan Anak
    • Pendidikan & Kesehatan Wanita
  • Gatget
    • Video
  • World
  • Video
  • Featured
    • Penyakit Masyarakat
    • About
    • e-Galeri
    • Post Search
    • Daftar Kata
    • Peribahasa
    • Antologi Puisi INew
    • Antologi Puisi IINew
  • Find
    • Download Artikel
    • Download Feature
    • Andai-Andai
    • Post All
    • Flora Pangan
    • Fauna
    • Picture IndonesiaNew
    • Kamus Bahasa MusiNew
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Brand
    • Sport
    • Fashion
    • Fitness
    • Sunset-Sunrise
    • HijrahNew
    • NasihatNew
APERO FUBLIC
Search

Ruang Sponsor Apero Fublic

Ruang Sponsor Apero Fublic
Home Biruisme Neofeodalisme
Biruisme

Neofeodalisme

PT. Media Apero Fublic
PT. Media Apero Fublic
19 Jul, 2019 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Apero Fublic.- Feodalisme tidak lahir dari monarki atau absolutisme. Tetapi feodalisme lahir dari jiwa yang kerdil dan sombong. Banyak juga raja atau bangsawan yang baik, dan menghormati hak-hak manusia lainnya.

Pada zaman moderen feodalisme justru terbalik, yaitu hadir dari orang-orang berilmu dan orang terdidik. Kalau paham feodalisme lahir dari jiwa kerdil dan sombong, bodoh. Neofeodalisme lahir dari jiwa yang sombong dan bodoh. Orang berilmu bukan dilihat dari gelarnya, tapi dari ilmu yang dia pahami.


Neofeodalisme berasal dari kata feodalisme. Feodalisme adalah paham atau pola pikir orang yang membanggakan diri bukan sebab prestasi atau hasil kerja yang baik. Tapi orang-orang yang merasa lebih baik, merasa hebat, merasa berhasil dengan memiliki simbol-simbol. Seperti banyak uang, kedudukan, pangkat, gelar, kendaraan, dan sebagainya. Neo berarti baru atau diperbaharui.

Sedangkan feodalisme dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki tiga arti umum. Pertama, sistem sosial atau politik yang memberikan kekuasaan yang besar kepada golongan bangsawan. Kedua, sistem sosial yang mengagung-agungkan jabatan atau pangkat dan bukan mengagung-agungkan prestasi. Ketiga, sistem sosial di Eropa pada Abad Pertengahan yang ditandai oleh kekuasaan yang besar ditangan tuan tanah (Bangsawan).


Dari ketiga pengertian itu dapat menarik poin, pertama adanya sifat merasa lebih tinggi, mulia, dari manusia lain, atau golongan tertentu. Seperti yang dianut oleh kaum bangsawan, raja, dan tuan tanah. Kedua adalah merasa banggga dengan kedudukan, jabatan, posisi, pengaruh, sehingga dia berbuat sesuka hatinya pada manusia lain.

Dia memanfaatkan kedudukannya untuk berkuasa atas orang lain atau manusia dalam lingkungannya. Ketiga, ditandai oleh kekayaan atau kekuatan yang memonopoli kehidupan manusia yang bekerja di wilayah tanah mereka. Disinilah masyarakat, para budak-budak diperah bagai binatang oleh para tuan tanah.

Ketiga pemahaman tersebut menunjukkan keegoisan dan keangkuhan mereka sebagai manusia yang merasa lebih mulia dari manusia lainnya. Mereka tidak pernah salah. Bukan sebab kebijaksanaan tapi sebab posisi atau keadaan yang di atas orang biasa.


Zaman sekarang sifat neofeodalisme muncul dalam bentuk baru, walau cakupannya lebih kecil. Konfrontasi mereka berupa individu-individu yang dia anggap lemah dan bodoh. Sifat atau paham neofeodalisme ini hadir dalam jiwa-jiwa kerdil di negara ini.

Yaitu, mereka orang-orang yang memanfaatkan kedudukan, jabatan, kekuatan, kekayaan, gelar, posisi, akademisi, untuk mematahkan atau menguasai seseorang dengan landasan keangkuhan disalurkan melalui emosional mereka. Mereka merasa terhormat dengan kepandaian dan kedudukan mereka, walaupun perbuatan mereka tidak profesional.


Bentuk neofeodalisme ini hadir dikalangan orang-orang yang cukup berpengaruh. Mereka mencari keuntungan, mencari muka, mencari materi, membodohi masyarakat, memeras, tetapi mereka bertopeng kehormatan. Bisa jadi mereka sebagai guru, dosen, polisi, tentara, pejabat, Pegawai Negeri Sipil, orang kaya, atau orang berpengaruh lainnya.

Satu hal yang paling buruk dari sifat neofeodalisme, mereka orang-orang ini tidak mau salah, padahal mereka salah, mereka malu mengakui kesalahan tersebut. Kemudian untuk menunjukan eksistensi mereka, diperbuatlah reaksi yang keras seakan-akan dia jago perang, padahal sesunggunya itu hal yang sepele.


Neofeodalisme adalah faham atau sifat seseorang yang merasa dirinya lebih baik atau lebih mulia dari seseorang, sehingga dia memanfaatkan kedudukan, jabatan, pengaruh, umur, kekayaan, gelar, kekuatan, untuk menekan kekuatan yang menentangnya, sekaligus untuk berbuat tidak adil, berat sebelah yang disebabkan emosinya, marahnya, dendamnya, demi menyelamatkan harga dirinya.

Dengan menjadi angkuh, dengan mengandalkan hal-hal yang dia miliki tersebut. Kau belum tahu siapa aku !!!, kau kecil !!! kau bisa apa!!! Begitulah kiranya makian di dalam hati kecilnya. Lalu dia bertindak sesukanya dan meminta dihormati dan dihargai.

Sehingga dia bengis dengan manusia yang yang dalam lingkungannya (kelas, ruang, bawahan, tempat, aparat, atau pejabat, dan lainnya). Bagaimana kalau satu individu yang bersifat neofeodalisme memiliki semuanya, dari jabatan, kedudukan, kekayaan, berumur tua, banyak gelarnya, ada pengaruh dan kekuatan, maka alangkah semena-menanya orang itu.

Karena dengan memiliki satu saja, misalnya gelar dia sudah berbuat demikian banyak, dan besar sekali kehancuran moral yang dia perbuat, apalagi kalau memiliki semuanya dalam hal keduniaan. Penyakit neofeodalisme ini tidak terlihat, tetapi bersarang di dalam hati, di dalam dada, di dalam pemikiran mereka-mereka.

Orang-orang ini juga sangat marah kalau tidak di jilat, kalau kita tidak mengalah, kalau kita tidak mengakui kehebatannya. Dia ingin diatas kita, sebab dia merasa kita kecil, sehingga dia tidak mau kalah. Mereka tidak sombong, sebab orang sombong hanya haus pujian.

Tetapi orang terjangkit faham neofeodalisme selain mintak disanjung dan diangkat, dia juga ingin menekan. Neofeodalisme itu lebih buruk dari sifat sombong biasa. Orang sombong tidak mengambil hak orang lain, hanya lupa diri. Tetapi neofeodalisme mengambil hak orang lain dan juga lupa diri. Ada dua jenis neofeodalisme.


1. Neofeodalisme Pertentangan.
Neofeodalisme pertentangan adalah bentuk neofeodalisme yang menekan dan mematikan kekuatan penentang untuk menyelamatkan harga dirinya dengan memanfaatkan kedudukan, jabatan, umur, kekayaan, gelar, kekuatan yang dilandasi emosi sebagai orang terhormat atau dia merasa dirinya lebih hebat dari penentang. Neofeodalisme kebawa dia mentang-mentang keatas dia menjilat.


2. Neofeodalisme Kompromi.
Neofeodalisme kompromi adalah bentuk neofeodalisme yang menggunakan pengaruh, kekuatan jabatan, umur, kekayaan, gelar, kekuatan yang berdasarkan kompromi dengan seseorang.

Neofeodalisme kompromi biasanya kedua belah pihak bekerja sama dalam hal buruk. Seumpama seorang bawahan meminta naik jabatan dia berbuat menurut pada atasannya. Kemudian atasannya juga membalas dengan kebutuhan bawahan. Tapi atasan juga ingin nama baik, keuntungan dan kepentingannya juga aman (neofeodalisme kompromi).

Neofeodalime kompromi juga dapat diistilahkan dengan sekelompok orang yang menjilat seseorang. Mereka bersama-sama menyanjung satu orang berpengaruh untuk kebaikan dan keamanan mereka. Sehingga kelompok ini kehidupan mereka penuh sandiwara, jilat menjilat.

Orang-orang yang terkena penyakit neofeodalisme ini, pada umunya menganut kedua aliran feodalisme tersebut. Orang yang tidak dia sukai akan dia perlakukan dengan kasar dan menunjukkan kekuatannya. Dia persulit atau disingkirkan sebab orang itu tidak sependapat dengannya.

Kemudian dia akan berkompromi, merasa dekat, merasa bersahabat, dengan orang-orang yang sepaham dengan dia. Walaupun dia tahu kalau perbuatan dia salah. Kemudian dengan orang-orang itu ia berbuat sesuatu yang salah juga. Orang-orang yang berkompromi dengannya akan aman, sebab mereka selalu menjilat dan disenangi si neofeodalisme.


Tetapi ada juga orang-orang yang hanya menganut salah satu dari aliran neofeodalisme tersebut. Ada yang merasa angkuh dan tidak mau ditentang, dilawan, atau dikritik saja, tetapi dia tidak berkompromi dan tidak suka dijilat. Dia ingin diakui bahwa dia lebih hebat.

Sedangkan penganut neofeodalisme kompromi dia tidak menunjukkan pertentangan dengan pertentangan, tetapi dia menggunakan kompromi, dia mengalah, dia menjilat lalu dia memuluskan kepentingannya. Dia aman, semua aman, dan hanya moral bangsa saja yang rusak. Sehingga wajah munafiq dengan seribu wujud dia pakai.

Oleh. Joni Apero.
Editor. Desti. S.Sos.
Palembang, 16 Desember 2018.


Sy. Apero Fublic
Via Biruisme
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

Post a Comment

PWI Sumatera Selatan

PWI Sumatera Selatan
Seluruh Wartawan PWI Sumatera Selatan Mengucapkan Selamat HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 80 Tahun

Post Populer

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019
Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Wabup Muba Rohman Tegaskan BUMD dan OPD Harus Proaktif Dukung Pemeriksaan BPK

Wabup Muba Rohman Tegaskan BUMD dan OPD Harus Proaktif Dukung Pemeriksaan BPK

Wednesday, September 03, 2025
Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah

Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah

Sunday, June 15, 2025

BULETIN APERO FUBLIC

BULETIN APERO FUBLIC

Translate

Search This Blog

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Subscribe
vimeo Subscribe
instagram Follow
rss Subscribe

Featured Post

Pemkab Muba Sambut Baik Kehadiran Himpera Sumsel untuk Program Perumahan Rakyat

PT. Media Apero Fublic- Monday, September 08, 2025 0
Pemkab Muba Sambut Baik Kehadiran Himpera Sumsel untuk Program Perumahan Rakyat
APERO FUBLIC . MUSI BANYUASIN .- Pemkab Musi Banyuasin menegaskan dukungannya terhadap Program Tiga Juta Rumah yang digagas Himpunan Pengembang Permukiman dan …

PUBLIKASI PEMKAB

PUBLIKASI PEMKAB
Kabupaten Musi Banyuasin

Most Popular

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Sunday, November 10, 2019
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Tuesday, October 15, 2019
Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Saturday, March 21, 2020
Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Thursday, November 07, 2019
Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Tuesday, June 25, 2019
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020
Powered by Blogger
Apero Fublic

Website Archive

  • 2025338
  • 2024203
  • 2023142
  • 2022103
  • 2021365
  • 2020435
  • 2019281

MAJALAH KAGHAS

MAJALAH KAGHAS

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

TABLOID APERO FUBLIC

TABLOID APERO FUBLIC

SELAK MAJO

SELAK MAJO
Karikatur

Labels

Andai-Andai APERO FUBLIC Apero Herbal Apero Popularity Arkeologi Artikel Berita Berita Daerah Berita Internasional Berita Nasional Biruisme Bola Brand Budaya Daerah Budaya Dunia Buku Populer Buletin AF Cerita Bersambung Cerita Kita Cerita Rakyat Cerpen Daratan Daratan dan Hutan Dongeng Dongeng Dunia Dunia Anak e-Biografi Tokoh Ekonomi Ekonomi Islam Elektronik Energi FASHION Fauna Film Flora Fotografi Gatget Healthy & Fitness Himpunan Muslim Hukum Hukum Islam Ibu dan Anak Ilmu Kesastraan Info Desa Islam dan Budaya Islam dan Lingkungan Hidup Islam dan Masyarakat Islam dan Negara Islam dan Sosial Jurnal AF Jurnalisme Kita Kabar Buku Kabupaten HST Kampar Kampus Kata Mutiara Kepemimpinan Kesehatan Kesehatan dan Pendidikan Wanita kesenian Kisah Legenda Kriminal Kuliner Laporan Penelitian Majalah Kaghas Mask Meranti Mitos MUBA Musik Olah Raga Opini Otomotif Pantun Pariwisata PDF Pemerintahan Pendidikan Penyakit Masyarakat Pertanian dan Alam Politik Populer Bisnis Populer Iklan Populer Produk Populer Profesi PraLeader Problematika Seks Propaganda Public Figure Puisi Puisi Akrostik Pustakawan PWI PWI SumSel Sampah dan Limbah Sastra Kita Sastra Klasik Sastra Lisan Sastra Moderen SDA Sejarah Daerah Sejarah Islam Sejarah Kebudayaan Sejarah Umum Seniman Sepeda Listrik Sepeda Motor Skil Wanita Smart TV Sosial dan Masyarakat Sport Sudut Pandang Sumber Air Surat Kita Syarce Tablet Tabloid AF Teknologi Tokoh Wanita UKM-Bisnis Video Women World

Laman Khusus

  • Cahaya
  • Daftar Kata Istilah Baru
  • e-Galeri Apero Fublic
  • Mari Kita Hijrah
  • Nasihat dan Motivasi
  • Apero Quote
  • Pribahasa Indonesia
  • Picture Indonesia
  • Pangeran Ilalang I
  • Pangeran Ilalang II

Pages

  • Pecakapan Sunset Sunrise
  • Flora Pangan Indonesia
  • Fauna Indonesia
  • Dawnload PDF Gratis
  • Dawnload Feature Gratis (PDF)

Recent Posts

Popular Posts

  • Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal
    APERO FUBLIC. MUBA.- Setelah berhasil melakukan peralihan pengelolaan kelistrikan dari PT MEP ke PLN, Bupati Muba H M Toha bersama Wakil Bup...
  • e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II
    Apero Fublic.- Ilalang atau juga sering di sebut alang-alang memiliki nama ilmiah  imperata cylindrica . Ilalang jenis rumput berdaun ...
  • Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series
    Goda Series e-Bike APERO FUBLIC.- Berbicara tentang e-Bike atau sepeda Listrik saat ini memang tidak ada habisnya. Kendaraan praktis tanp...
  • Wabup Muba Rohman Tegaskan BUMD dan OPD Harus Proaktif Dukung Pemeriksaan BPK
    APERO FUBLIC . MUSI BANYUASIN .- Wakil Bupati Muba Kyai Rohman menegaskan agar seluruh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Organisasi Perang...
  • Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah
    APERO FUBLIC. SUMATERA SELATAN.- Palembang – Bupati Muba H. M Toha, didampingi Kepala Dinas Kominfo Muba Herryandi Sinulingga dan Kepala Ba...
  • Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.
    APERO FUBLIC.- Raden Kamandaka sebuah cerita rakyat dari dari daerah Banyumas, Jawa Tengah. Cerita Rakyat ini bercerita tentang Keraja...
  • Malam Grand Final Pelopor Anak Muba 2025: Selamat Alya dan Rakha Terpilih sebagai "Pelopor Anak Muba 2025"
    APERO FUBLIC. MUSI BANYUASIN.- Malam gemilang Grand Final Pemilihan Pelopor Anak Muba Tahun 2025 di Gedung Dharma Wanita Sekayu, Kamis (21/...
  • Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly
    Sepeda Motor Listrik Produksi U^Winfly APERO FUBLIC.- U^Winfly merupakan Perusahaan Industrial pada sektor bergerak industri kendaraan list...
  • Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G
    Oppo A3 Pro 5G selain tahan benturan kuat juga tahan siraman air APERO FUBLIC.- Pihak Oppo telah merilis ponsel pintar terbaru dari seri A...
  • Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara
    Apero Fublic.- Pada suatu masa yang lampau. Berkisah tentang dua sahabat, si kera dan si bangau. Keduanya berencana berladang bersama...

Editor Post

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020
Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Tuesday, April 21, 2020
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019
Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Saturday, January 18, 2020
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
Legenda Kisah Cinta  I Jayaprana dan Ni Layonsari dari Bali

Legenda Kisah Cinta I Jayaprana dan Ni Layonsari dari Bali

Tuesday, January 14, 2020

Popular Post

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019
Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Wabup Muba Rohman Tegaskan BUMD dan OPD Harus Proaktif Dukung Pemeriksaan BPK

Wabup Muba Rohman Tegaskan BUMD dan OPD Harus Proaktif Dukung Pemeriksaan BPK

Wednesday, September 03, 2025
Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah

Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah

Sunday, June 15, 2025
Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Malam Grand Final Pelopor Anak Muba 2025: Selamat Alya dan Rakha Terpilih sebagai "Pelopor Anak Muba 2025"

Malam Grand Final Pelopor Anak Muba 2025: Selamat Alya dan Rakha Terpilih sebagai "Pelopor Anak Muba 2025"

Saturday, August 23, 2025
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Monday, July 15, 2024
Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Saturday, January 18, 2020

Populart Categoris

Andai-Andai 1 Artikel 38 Berita 332 Berita Daerah 507 Berita Internasional 20 Berita Nasional 409 Brand 117 Budaya Daerah 29 Cerita Bersambung 20 Cerita Kita 25 Cerita Rakyat 12 Cerpen 10 Dongeng 66 Ekonomi 14 Elektronik 21 FASHION 9 Fauna 4 Flora 62 Healthy & Fitness 14 Ibu dan Anak 1 Islam dan Budaya 11 Islam dan Lingkungan Hidup 7 Islam dan Masyarakat 2 Jurnalisme Kita 17 Kampus 109 Kesehatan 6 Kisah Legenda 10 Kuliner 20 Mitos 15 Olah Raga 41 Opini 63 PDF 3 Pantun 6 Pariwisata 36 Penyakit Masyarakat 6 Problematika Seks 6 Puisi 47 Puisi Akrostik 5 Sampah dan Limbah 1 Sastra Kita 22 Sastra Klasik 53 Sastra Lisan 12 Sejarah Daerah 24 Sejarah Kebudayaan 28 Sepeda Listrik 15 Sport 2 Surat Kita 7 Tablet 20 Teknologi 126 Tokoh Wanita 9 UKM-Bisnis 12 Video 20 Women 4 World 3 e-Biografi Tokoh 23 kesenian 3
APERO FUBLIC

About Us

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan Publikasi dan Informasi yang bergerak dalam bidang Industri Kesusastraan. Apero Fublic merupakan bidang usaha utama bidang jurnalistik.

Contact us: fublicapero@gmail.com

Follow Us

© Copyright 2023. PT. Media Apero Fublic by Apero Fublic
  • Disclaimer
  • Tentang Apero Fublic
  • Advertisement
  • Contact Us