PT. Media Apero Fublic

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan swasta yang bergerak pada bidang usaha Publikasi dan Informasi dengan bidang usaha utama Jurnalistik.

Buletin Apero Fublic

Buletin Apero Fublic adalah buletin yang mengetengahkan tentang muslimah, mulai dari aktivitas, karir, pendidikan, provesi, pendidikan dan lainnya.

Penerbit Buku

Ayo terbitkan buku kamu di penerbit PT. Media Apero Fublic. Menerbitkan Buku Komik, Novel, Dongeng, Umum, Ajar, Penelitian, Ensiklopedia, Buku Instansi, Puisi, Majalah, Koran, Buletin, Tabloid, Jurnal, dan hasil penelitian ilmiah.

Jurnal Apero Fublic

Jurnal Apero Fublic merupakan jurnal yang membahas tentang semua keilmuan Humaniora. Mulai dari budaya, sejarah, filsafat, filologi, arkeologi, antropologi, pisikologi, teologi, seni, kesusastraan, hukum, dan antropologi.

Majalah Kaghas

Majalah Kaghas, meneruskan tradisi tulis tradisional asli Sumatera Selatan.

Apero Fublic

Apero Fublic, merupakan merek dagang PT. Media Apero Fublic bidang Pers (Jurnalistik).

Apero Book

Apero Book merupakan toko buku yang menjual semua jenis buku (baca dan tulis) dan menyediakan semua jenis ATK.

Buletin

Buletin Apero Fublic merupakan buletin yang memuat ide-ide baru dan pemikiran baru yang asli dari penulis.

9/06/2023

Sedekah Juada (Sekayu-MUBA)

Sedekah Juada, Kuliner dan Tradisi.



9/04/2023

Memahami Uji Kopentensi Wartawan (UKW) Dewan Pers: Tingkat Muda.

Foto bersama Peserta UKW-PWI 43-44. Beston/Akasia. 30-31/08/2023.
APERO FUBLIC.- Untuk Anda yang ingin mencari tahu bagaimana cara dan jalan UKW Dewan Pers untuk tingkat Muda. Dapat membaca tulisan ini sampai habis. Bagi anggota UKW Muda tentu sangat menjadi misteri. Apa dan bagaimana, apa yang dibahas atau apa yang akan diujikan. Bagaimana keseriusan dan tingkat keketatan dari penguji. Rasa penasaran ini sangat menghantui peserta UKW Muda. Kalau untuk tingkat Madya dan Utama tidak begitu misteri dan kaget, sebab babak Madya dan Utama merupakan perkembangan yang berkelanjutan dari hal-hal yang dipelajari dan dilalukan selama tugas jurnalistiknya.

Pertama, untuk mengikuti UKW Muda tentu Anda harus menjadi wartawan dari sebuah Perusahaan Pers yang sudah memiliki Badan Hukum tepat. Seperti Akta Notaris, NIB Perusahaan, SK Kemenkumham, dan legalitas lainnya. Kedua, aktif dengan tugas jurnalistik dari perusahaan. Ketiga, menjadi anggota dari Organisasi Jurnalistik yang sudah bekerja sama dengan Dewan Pers dan berbadan hukum. Keempat, mengikuti UKW Dewan Pers paling tidak dua tahun setelah menjadi anggota dari Organisasi Jurnalistik. Beberapa Organisasi Jurnalistik diantaranya, Asosiasi Jurnalistik Indonesia (AJI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Ikatan Wartawan Online (IWO), dan lainnya.

Peserta UKW Dewan Pers - PWI. Lokasi: Hotel Beston/ Akasia Room. 30-31/08/2023. Tengah: Ketua PWI Sumatera Selatan. Firdaus Komar.

Kalau Anda berkeinginan menekuni dunia jurnalistik dan berkeinginan menjadi wartawan berkompeten dan ingin mengikuti UKW Dewan Pers. Maka harus disiapkan sejak dini, sejak Anda mulai bercita-cita dan sejak bergabung dengan Perusahaan Pers menjadi wartawan. Sebab, hal-hal yang akan diujikan saat UKW Tingkat Muda adalah pekerjaan sehari-hari yang dilakukan oleh seorang wartawan. Kamu harus tahu apa saja yang dilakukan wartawan dalam rutinitasnya. Saat ujian jangan kamu pikirkan ujian seperti ujian di sekolah atau ujian smester. Tapi merupakan ujian pemahaman Anda pada bidang jurnalistik.

Materi uji UKW Dewan Pers tingkat Muda terdiri dari sepuluh mata uji. Dalam pengujian sepuluh tidak berurutan sesuai kondisi saat ujian dan penguji. Jadi jangan berpikir berurutan dan terstruktur saja. Anda harus siap menghadapi mata uji. Kecepatan waktu berpikir, penangkapan maksud dan makna dalam ujian sangat diperlukan. Karena ada pembatasan waktu yang cepat.

Dalam Uji Materi Anda juga harus siap menjawab pertanyaan penguji seputar dunia Jurnalistik. Misalnya jumlah Kode Etik Jurnalitik, Istilah-istilah Pers, UU Jurnalistik dan lainnya. Pertanyaan tidak begitu mengikat dan tekstual. Jawab saja sekemampuan Anda tapi memadai. Karena pertanyaan demikian akan mempengaruhi nilai Anda. Tergantung penguji juga, dan Anda harus santai. Dalam ujian akan dibuat seolah-olah semua peserta dalam satu Perusahaan Media Pers. Sehingga materi uji berhubungan dari tingkat muda, madya, dan utama.

Salah Satu Tim UKW-MUDA. (Beston Hotel: 30-31/08/2023. PWI). Tiga dari kiri Penguji: Andi Panjaitan (Sekjen PWI-Lampung)

Mata uji; pertama mata uji wawancara langsung pada narasumber yang didatangkan dari suatu instansi resmi. Walau sedang ujian, Anda dituntut wawancara dengan keadaan sebenarnya. Apa yang ditanyakan, identitas narasumber, tugasnya, apa yang dia katakan, kontak, harus Anda tanyakan. Catat pertanyaan Anda, dan beberapa pertanyaan teman peserta kelompok Anda. Setelah wawancara Anda diminta membuat resume dari wawancara tadi langsung dicetak. Materi uji kedua, wawancara cegat dimana peserta akan wawancara sambil berjalan pada narasumber tadi. Kemudian resume juga dibuat langsung di cetak.

Materi Uji ketiga membuat usulan berita. Anda akan diminta mewawancarai teman Anda sendiri. Tapi dengan praktek kalau Anda sedang liputan. Misalnya teman Anda sebagai Kepala Dinas dan Anda sebagai wartawan. Anda akan mewawancarai, menanykan, tema yang diangkat, dan lainnya. Selain itu, etika wawancara seperti kenalan, salam, memperlihatkan idcard wartawan juga diperagakan.

Keempat membuat rancangan berita berupa resume hasil wawancara tadi, kelima membuat berita, keenam menyunting berita, ketujuh rapat redaksi dengan redaktur dimana Anda diminta mengusulkan berita dan menjelaskan bagaimana proses pencarian data, biaya, dan peralatan. Kedelapan membuat rubrik sendiri dimana untuk mencari berita. Kesembilan Anda diminta menyerahkan daftar jejaring terdiri nama, gelar, kontak HP, dan Jabatan. Nanti penguji Anda akan menghubungi minimal lima narasumber yang menjadi jejaring Anda.

Dalam kontek mata uji jejaring ini. Tentu Anda dituntut mencari narasumber dan benar-benar Anda kenal dengan narasumber. Kalau tidak ada narasumber yang menjawab panggilan telpon Anda. Tentu akan membuat nilai Anda rendah. Untuk Muda jejaring narasumber paling tidak eselon III, seperti camat, kepala dinas. Selain instansi narasumber juga boleh tokoh masyarakat dan bidang keahlian khusus, seperti budayawan, sejarawan, dan lainnya.

Foto Bersama Beberapa Peserta UKW-PWI. 30-31/08/2023. Beston/Akasia.

Materi kesepuluh adalah tentang Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dalam aktivitas Anda sebagai wartwan. Tidak perlu dihapal sebelas KEJ tersebut, cukup dipahami saja dan jelaskan pada tiap-tiap pertanyaan. Misalnya tentang UU Perlindungan Anak dan cara membuat berita yang sesuai KEJ. Kepahaman Anda akan diuji saat menilai berita yang dijadikan materi, berita Layak Tayang dan Tidak Layak Tayang.

Tidak begitu banyak hal-hal yang diujikan sepanjang belum ada kebijakan baru. Dari semua itu, melatih menulis, banyak membaca tengtang tulisan jurnalistik, dan meluaskan pengetahuan terutama tentang hukum-hukum berkaitan. Belajarlah wawancara dari semula, dan bangun jejaring dari awal. Jangan berpatokan dengan tulisan ini, urutan uji materinya. Sebab saat ujian akan diacak atau disesuaikan waktu ujian.

Panitia dan peserta wanita eksis dalam kegiatan UKW-PWI/Dewan Pers. 30-31/08/2023. Beston.

Tidak sulit bukan, untuk mengikuti UKW Dewan Pers. Jangan khawatir sebab itu mudah asal kamu sungguh-sungguh. Kalau Organisasi yang Anda ikuti mengadakan Pra-UKW jangan malas, datang dan ikuti. Karena akan sangat membantu saat mengikuti UKW.

Materi Uji UKW Muda:

1.1. Memahami dan Melaksanakan Kode Etik Jurnalistik (KEJ), hukum/UU dan Peraturan yang terkait Pers dan penerapan di lapangan dan kerja wartawan.

1.2. Merencanakan dan Mengusulkan Liputan.

1.3. Rapat Redaksi.

1.4. Mencari Bahan Liputan Acara Terjadwal misalnya jumpa pers, program kerja, wawancara dll.

1.5. Wawancara cegat.

1.6. Membangun jejaring.

1.7. Menulis Berita.

1.8. Menyunting berita sendii.

1.9. Wawancara tatap muka.

1.10. Menyiapkan isi rubrikasi.

Jadi jangan tegang untuk kamu peserta UKW Muda, jangan menghafal seperti anak-anak sekolah, tapi baca semua hal terkait lalu pahami dan terapkan. Jangan plagiat punya teman atau pakai joki, karena kamu tidak akan lulus, sistem pemahaman akan membuat penguji tahu semua itu. (Red)

Editor: Rama Saputra, S. Hum.
Tatafoto: Dadang Saputra.

Dok: Apero Fublic

Sy. Apero Fublic