-->
Search
24 C
en
  • Penerbit MAF
  • Apero Book
  • JAF
  • LinkedIn
APERO FUBLIC
Terbitkan Artikel Anda
  • Apero Fublic
  • Popular
    • Politik
    • Ekonomi
    • Fotografi
    • Dunia Anak
    • Sosial & Masyarakat
  • Apero Fublic
  • Women
    • Women
    • Tokoh Wanita
    • Skil Wanita
    • Ibu dan Anak
    • Pendidikan & Kesehatan Wanita
  • Gatget
    • Video
  • World
  • Video
  • Featured
    • Penyakit Masyarakat
    • About
    • e-Galeri
    • Post Search
    • Daftar Kata
    • Peribahasa
    • Antologi Puisi INew
    • Antologi Puisi IINew
  • Find
    • Download Artikel
    • Download Feature
    • Andai-Andai
    • Post All
    • Flora Pangan
    • Fauna
    • Picture IndonesiaNew
    • Kamus Bahasa MusiNew
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Brand
    • Sport
    • Fashion
    • Fitness
    • Sunset-Sunrise
    • HijrahNew
    • NasihatNew
APERO FUBLIC
Search

Ruang Sponsor Apero Fublic

Ruang Sponsor Apero Fublic
Home Sastra Moderen Surat-Surat Chairil Anwar Kepada H.B. Jassin
Sastra Moderen

Surat-Surat Chairil Anwar Kepada H.B. Jassin

PT. Media Apero Fublic
PT. Media Apero Fublic
29 Jun, 2019 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Apero Fublic.- Saat proses melahirkan sajak-sajak-nya, Chairil Anwar tidak mendapatkan ilham langsung muncul begitu saja. Dalam proses pemunculan sajak-sajak-nya, ada proses berpikir dan pengalam yang bermain. Chairil berusaha dengan sekuat tenaga melahirkan sajak-nya. Sehingga Chairil begitu keras berpikir dan mengolah imajinasi-nya. Dia berharap agar muncul sajak yang berkualitas.

Mungkin sebagian orang menulis sajak hanya perlu memainkan kata-kata saja. Namun tidak demikian dengan Chairil, keseriusan-nya itu tergambar dalam surat-surat-nya dengan sastrawan  H.B. Jassin. Seperti perenunangan, kadang berkata perlu di renungkan lagi, dan sebagainya.

Dalam surat tersebut ada juga tergambar bahwa Chairil menyatakan bahwa dirinya seorang seniman. Ia lebih suka menjadi seorang seni rupa dan sandiwara (mungkin teater) dari pada penulis. Dari suratnya tergambar, bahwa Chairil rupanya juga seorang kutu buku. Chairil berteman dekat dengan H.B. Jassin.

Sajak yang dia kirim kadang sajak yang belum begitu lengkap, sehingga ada sajak-sajak yang ia kirimkan kepada H.B. Jassin masih berupa rangkaian kata-kata yang belum sepenuhnya menjadi sajak-sajak, dan perlu untuk di renungkan kembali. Apabilah melihat tahun-tahun surat-surat tersebut, dia hidup dalam pergolakan besar republik kita.

Chairil juga melalui kehidupan sulit bersama para pejuangan kemerdekaan lainnya, dia melalui masa penjajahan Jepang, melalui masa-masa perang dengan Belanda. Sehingga Chairil menjadi saksi-saksi dari banyak peristiwa penting yang terjadi pada masa hidupnya.  Berikut adalah surat-surat Chairil Anwar.

15 Maret 1943


Jassin,
       Tadi datang. Rumah Kosong. Ada menunggun kira-kira sejam. Sementara itu ta’ dapat melepaskan tangan dari lemari buku. Kubawa
     1)      H.R. Hoist, De nieuwe Getroste
     2)      H.R. Hoist, Keur uit de Gedichten
     3)      Huizinga, In de schaduw van Morgen
     4)      Huizinga, Cultuur Historische Verkenningen.
Maksud datang tentu dapat Jassin menerka. Minta terima kasih 1001 kali,
Kalau sempat besok datang ke Balai Pustaka.
Jassin,
Aku tak bertukar. Masih seperti dulu juga lagi. Tapi kalau 10 hari lagi dihukum tentu lemah dan jinak.
Relaas perkaraku akan membuktikan aku ta’ bersalah.
Apa?! Disumpahi Eros.
                Kuminta padamu sekali lagi 1001 terima kasih.
                Aku Katakan: You are well.[1]

                                                                             Ch. Anwar                                                       
********

(Kartu pos, 8 Maret 1944)
                     d/a R.M. Djojosepoetro
                                                                                          Paron
                                                                                                   Jawa Timur

Jassin,
    Dalam kalangan kita sipat setengah-setengah bersimaharajalela benar. Kau tentu tahu ini. Aku memasuki kesenian dengan sepenuh hati. Tapi hingga kini lahir aku hanya bisa mencampuri dunia kesenian setengah-setengah pula. Tapi untung bathin seluruh hasrat dan minatku sedari umur 15 tahun tertuju ke titik satu saja, kesenian.
    Dalam perjalanan ini kedengar sudah bisa berkirim uang Sumatra-Jawa. Ini besar artinya bagiku, jiwaku tidak perlu kungkungan mengalami kantor setiap hari-hari seperti kebanyakan di antara kita sekarang.[2]
Sekian

Ch. Anwar, dalam perjalanan
Di Jawa Timur



******

(Kartu Pos, 8 Maret 1944)
                                                                                   d/a R.M. Djojosepoetro
                                                         Paron

Jassin,
                Tidak Jassin aku tidak akan kembali ke prosa seperti dalam pidato di depan “Angkatan Baru” dulu! Prosa seperti itu sebenarnya membumbung, mengawang tinggi saja, karena keintensiteitan menulis serasa aku mendera jadinya, tetapi tiliklah setelitinya sekali lagi, dengan prosa seperti itu aku tidak sampai ke perhitungan (afrekening). Sedangkan maksudnya aku akan bikin perhitungan habis-habisan dengan begitu banyak di sekelilingku.
                Dan garis-garisku sudah kudapat, harga sebagi manusia (menselijke waardigheid) dengan kepribadian. Lapanganku bergerak sudah kutahu pula, sebenarnya di mana-mana saja, tetapi jika di khusukan di lapangan kesusastraan, seni rupa dan sandiwaralah.
                Prosaku, puisiku juga, dalam tiap kata akan kugali-korek sedalamnya, hingga ke kernwoord, ke kernbeeld. (sudah kumulai dengan sajak-sajak penghabisan, “Di Depan Kaca”,
                Sampai sini,[3]


(tanda tangan Dhairil Anwar)


*******
(Kartu pos, 11 Maret 1944)
                  d/a R.M. Djojosepoetro
                          Paron

Jassin,
    Begini keadaan jiwaku sekarang, untuk menulis sajak keperwiraan seperti “Diponegoro” tidak lagi. Menurut oom ku, sajak itu pun tidak baik!
    Lagi pula dengan keritik yang agak tajam sedikit, hanya beberapa sajak saja yang bisa melewati timbangan.
    Tapi tahu kau, apa yang kuketemui dalam meneropong jiwa sendiri? Bahwa dari sajak-sajak bermula hingga penghabisan belum ada garis nyata lagi yang bisa dipegang.
    Jassin! Aku mulai dengan 10-15 sajak-sajak yang penghabisan di antara ada juga yang tidak bisa diterima sebagai sajak!!
Kita ketemu lagi,[4]


(tanda tangan Chairil Anwar)


*********

(Kartu pos, 11 Maret 1944)
                  d/a R.M. Djojosepoetro
              Paron

pagi

Jassin,
                Kubaca sajak-sajakku semua. Kesal aku, sekesalnya...,
Jiwaku tiap menit bertukar warna, sehingga tak tahu aku ap aku sebenarnya
                                                                                                                                                                                               

sore

  terasa kesanggupanku untuk menulis studi-studi tentang kesusastraan.
 Mesti ada yang sudah ditulisnya tentang kesusastraan, orang pujangga baru” kebanyakan epigones dari ’80...., epigones yang tak tentu tuju pulu lagi.


Ch. Anwar, dalam perjalanan
Di Jawa Timur.[5]

********** 

10 April 1944

Jassin,
                Yang kuserakan padamu – yang kunamakan sajak-sajak!
-          Itu hanya percobaan kiasan-kiasan baru.
Bukan hasil sebenarnya! Masih beberapa “tingkat percobaan”
Musti di lalui dulu, baru terhasilkan sajak-sajak sebenarnya.[6]

                                                                                        Ch. Anwar

 **********

Surat 10 April ini adalah bentuk kutipan dari buku H.B. Jassin, berjudul Kesusastraan Indonesia Modern dalam Kritik dan Esai II, oleh editor Antologi Puisi Chairil Anwar Aku ini Binatang Jalang. Editor sampai saat ia menulis buku ini tidak menemukan surat asli. Demikian tulisan ini sebagai informasi dunia sastra Indonesia. Semoga bermanfaat bagi para pemerhati dan peneliti sastra Indonesia.

Oleh: Ahmad Reni Efita
Editor. Selita. S.Pd.
Fotografer. Dadang Saputra
Sumber dan Hak Cipta: Pamusuk Eneste, (ed)., Aku ini Binatang Jalang, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2012.

[1]Pamusuk Eneste, (ed)., Aku ini Binatang Jalang, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2012), h. 113.
[2]Pamusuk Eneste, (ed)., Aku ini Binatang Jalang, h. 114.
[3]Pamusuk Eneste, (ed)., Aku ini Binatang Jalang, h. 115.
[4]Pamusuk Eneste, (ed)., Aku ini Binatang Jalang, h. 116.
[5]Pamusuk Eneste, (ed).,  Aku ini Binatang Jalang, h. 117.
[6]Pamusuk Eneste, (ed).,  Aku ini Binatang Jalang, h. 188.


Sy. Apero Fublic.
Via Sastra Moderen
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

Post a Comment

Post Populer

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Monday, July 15, 2024
Naskah Palembang: Hikayat Galuh Digantung

Naskah Palembang: Hikayat Galuh Digantung

Monday, August 03, 2020
Mengenal Pohon Serdang

Mengenal Pohon Serdang

Saturday, August 05, 2023

BULETIN APERO FUBLIC

BULETIN APERO FUBLIC

Translate

Search This Blog

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Subscribe
vimeo Subscribe
instagram Follow
rss Subscribe

Featured Post

Wali Kota Solok Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025

PT. Media Apero Fublic- Wednesday, November 12, 2025 0
Wali Kota Solok Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-61 Tahun 2025
APERO FUBLIC   I  SOLOK KOTA . - Wali Kota Solok, Dr. Ramadhani Kirana Putra, bertindak sebagai Pembina Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional …

Most Popular

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Sunday, November 10, 2019
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Tuesday, October 15, 2019
Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Saturday, March 21, 2020
Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Thursday, November 07, 2019
Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Tuesday, June 25, 2019
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020
Powered by Blogger
Apero Fublic

Website Archive

  • 2025758
  • 2024203
  • 2023142
  • 2022103
  • 2021365
  • 2020435
  • 2019281

MAJALAH KAGHAS

MAJALAH KAGHAS

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

TABLOID APERO FUBLIC

TABLOID APERO FUBLIC

SELAK MAJO

SELAK MAJO
Karikatur

Labels

Aceh Aceh Besar Amerika Serikat Andai-Andai Angkat Besi APERO FUBLIC Apero Herbal Apero Popularity Arkeologi Artikel Atambua Badan Pemerintah Bali Bandung Bangka Barat Bangkinang Banten Batu Bara Batusangkar Baubau Bawaslu Belanda Belu Bencana Bengkayang Bengkulu Berita Berita Daerah Berita Daerah Berita Nasional Berita Internasional Berita Nasional Binjai Biruisme Bisnis BNN Bogor Bola BOLTARA Brand Brazil Budaya Budaya Daerah Budaya Dunia Buku Populer Buletin AF Bulungan Cerita Bersambung Cerita Kita Cerita Rakyat Cerpen Dairi Daratan Daratan dan Hutan Deli Serdang Dongeng Dongeng Dunia DPRD Dunia Anak e-Biografi Tokoh Ekonomi Ekonomi Islam Elektronik Energi FASHION Fauna Film Flora Fotografi Gatget Healthy & Fitness Himpunan Muslim HSS HST Hukum Hukum Islam Ibu dan Anak Ilmu Kesastraan Indragiri Hulu Info Desa Iran Islam dan Budaya Islam dan Lingkungan Hidup Islam dan Masyarakat Islam dan Negara Islam dan Sosial JABAR Jakarta Jambi JATENG Jatinangor Jembrana Jepang Jurnal AF Jurnalisme Kita KABAR Kabar Buku Kabupaten HST KALBAR KALSEL KALTARA KALTIM Kampar Kampus Kanada Karo Kata Mutiara Kepemimpinan Kesehatan Kesehatan dan Pendidikan Wanita kesenian Ketapang Kisah Legenda Kolaka Korupsi Kriminal Kubu Raya Kuliner Kupang Labuhan Bajo Labuhanbatu LABURA Laporan Penelitian Lebak Lembata Lombok Lubuk Linggau Lubuk Pakam Lubuklinggau Mahasiswa Majalah Kaghas Malang Malaysia Marinir Mask Medan Mempawah Menembak Meranti Merauke Militer Mitos Morut Muaro Jambi MUBA Musik NTT Ogan Ilir OKU Selatan OKU Timur Olah Raga Olahraga Opini Otomotif Padang Padang Lawas Padang Panjang Palembang Panjat Tebing Pantun Papua Barat Daya Papua Selatan Parigi Moutong Pariwisata PDF Pekanbaru Pemerintahan Pendidikan Penyakit Masyarakat Perkebunan Pertanian Pertanian dan Alam Pesisir Selatan Pinrang Politik Populer Bisnis Populer Iklan Populer Produk Populer Profesi Prabumulih PraLeader Problematika Seks Propaganda Public Figure Puisi Puisi Akrostik Pustakawan PWI PWI Sumatera Selatan PWI Sumsel PWI SumSel Renang Riau Rote Ndao Samarinda Samosir Sampah dan Limbah Sastra Kita Sastra Klasik Sastra Lisan Sastra Moderen SDA Sejarah Daerah Sejarah Islam Sejarah Kebudayaan Sejarah Umum Sekayu Senam Seniman Sepak Bola Sepeda Listrik Sepeda Motor Sibolga Silat Simalungun Skil Wanita Smart TV Solok Solok Kota Sorong Sosial dan Masyarakat Sosial Masyarakat Sport Sudut Pandang Sukabumi SULSEL SULTENG SULTENGRA SUMBAR Sumber Air Sumedang SUMSEL SUMUT Surat Kita Syarce Tablet Tabloid AF Tanah Datar TANJABAR Tanjung Selor Tapanuli Utara TAPUT Tebing Tinggi Teknologi Temanggung TNI TNI AD TNI AL TNI AU Tokoh Wanita Tradisi UKM-Bisnis UMKM Video Women World

Laman Khusus

  • Cahaya
  • Daftar Kata Istilah Baru
  • e-Galeri Apero Fublic
  • Mari Kita Hijrah
  • Nasihat dan Motivasi
  • Apero Quote
  • Pribahasa Indonesia
  • Picture Indonesia
  • Pangeran Ilalang I
  • Pangeran Ilalang II

Pages

  • Pecakapan Sunset Sunrise
  • Flora Pangan Indonesia
  • Fauna Indonesia
  • Dawnload PDF Gratis
  • Dawnload Feature Gratis (PDF)

Recent Posts

Popular Posts

  • Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series
    Goda Series e-Bike APERO FUBLIC.- Berbicara tentang e-Bike atau sepeda Listrik saat ini memang tidak ada habisnya. Kendaraan praktis tanp...
  • Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly
    Sepeda Motor Listrik Produksi U^Winfly APERO FUBLIC.- U^Winfly merupakan Perusahaan Industrial pada sektor bergerak industri kendaraan list...
  • Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G
    Oppo A3 Pro 5G selain tahan benturan kuat juga tahan siraman air APERO FUBLIC.- Pihak Oppo telah merilis ponsel pintar terbaru dari seri A...
  • Naskah Palembang: Hikayat Galuh Digantung
    Apero Fublic.- Mengenal naskah klasik Melayu Palembang, Hikayat Galuh Digantung. Nakah ini juga sering dikenal dengan Hikayat Inu Kertapati...
  • Mengenal Pohon Serdang
    Proses penganyaman atap dari daun serdang oleh masyarakat. (doc: internet/anoname). APERO FUBLIC.- Pohon serdang merupakan tumbuhan yang san...
  • Mengenal Buah Raman
    APERO FUBLIC.- Buah raman atau dikenal juga dengan nama buah aman, dan gandario. Buah asli endemik Indonesia ini banyak tumbuh di pulau ...
  • Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.
    APERO FUBLIC.- Raden Kamandaka sebuah cerita rakyat dari dari daerah Banyumas, Jawa Tengah. Cerita Rakyat ini bercerita tentang Keraja...
  • Mengenal Buah Petai
    Apero Fublic.- Petai adalah jenis buah-buahan sayur dan paling terkenal dijadikan ulam. Makan dengan ulam petai sangat menggoda dan men...
  • Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio
    APERO FUBLIC.- Bulan Ramadhan 1439 Hijriah telah berlalu, sekitar sebulan lalu. Aktivitas perkuliahan Aisyah dalam libur smester. Kampu...
  • Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik
    Apero Fublic.- Lembar pertama dari naskah Sayir Khadamuddin, diawali dengan basmalah. Syair Khadamuddin adalah bentuk sastra lama dari ...

Editor Post

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019
Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Tuesday, April 21, 2020
Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Saturday, January 18, 2020
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020

Popular Post

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Monday, July 15, 2024
Naskah Palembang: Hikayat Galuh Digantung

Naskah Palembang: Hikayat Galuh Digantung

Monday, August 03, 2020
Mengenal Pohon Serdang

Mengenal Pohon Serdang

Saturday, August 05, 2023
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Mengenal Buah Petai

Mengenal Buah Petai

Tuesday, June 23, 2020
Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio

Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio

Sunday, August 18, 2019
Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Tuesday, June 25, 2019

Populart Categoris

Andai-Andai 1 Artikel 39 Berita 749 Berita Daerah 888 Berita Internasional 30 Berita Nasional 820 Brand 117 Budaya Daerah 29 Cerita Bersambung 20 Cerita Kita 26 Cerita Rakyat 12 Cerpen 10 Dongeng 66 Ekonomi 23 Elektronik 21 FASHION 12 Fauna 4 Flora 62 Healthy & Fitness 14 Ibu dan Anak 1 Islam dan Budaya 11 Islam dan Lingkungan Hidup 7 Islam dan Masyarakat 3 Jurnalisme Kita 17 Kampus 115 Kesehatan 16 Kisah Legenda 10 Kuliner 21 Mitos 15 Olah Raga 84 Opini 65 PDF 3 Pantun 6 Pariwisata 36 Penyakit Masyarakat 6 Problematika Seks 6 Puisi 48 Puisi Akrostik 5 Sampah dan Limbah 1 Sastra Kita 22 Sastra Klasik 53 Sastra Lisan 12 Sejarah Daerah 24 Sejarah Kebudayaan 28 Sepeda Listrik 15 Sport 2 Surat Kita 7 Tablet 20 Teknologi 127 Tokoh Wanita 9 UKM-Bisnis 12 Video 20 Women 4 World 3 e-Biografi Tokoh 23 kesenian 4
APERO FUBLIC

About Us

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan Publikasi dan Informasi yang bergerak dalam bidang Industri Kesusastraan. Apero Fublic merupakan bidang usaha utama bidang jurnalistik.

Contact us: fublicapero@gmail.com

Follow Us

© Copyright 2023. PT. Media Apero Fublic by Apero Fublic
  • Disclaimer
  • Tentang Apero Fublic
  • Advertisement
  • Contact Us