-->
Search
24 C
en
  • Penerbit MAF
  • Apero Book
  • JAF
  • LinkedIn
APERO FUBLIC
Terbitkan Artikel Anda
  • Apero Fublic
  • Popular
    • Politik
    • Ekonomi
    • Fotografi
    • Dunia Anak
    • Sosial & Masyarakat
  • Apero Fublic
  • Women
    • Women
    • Tokoh Wanita
    • Skil Wanita
    • Ibu dan Anak
    • Pendidikan & Kesehatan Wanita
  • Gatget
    • Video
  • World
  • Video
  • Featured
    • Penyakit Masyarakat
    • About
    • e-Galeri
    • Post Search
    • Daftar Kata
    • Peribahasa
    • Antologi Puisi INew
    • Antologi Puisi IINew
  • Find
    • Download Artikel
    • Download Feature
    • Andai-Andai
    • Post All
    • Flora Pangan
    • Fauna
    • Picture IndonesiaNew
    • Kamus Bahasa MusiNew
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Brand
    • Sport
    • Fashion
    • Fitness
    • Sunset-Sunrise
    • HijrahNew
    • NasihatNew
APERO FUBLIC
Search

Ruang Sponsor Apero Fublic

Ruang Sponsor Apero Fublic
Home Sastra Klasik Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak. Sastra Klasik Nusantara.
Sastra Klasik

Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak. Sastra Klasik Nusantara.

PT. Media Apero Fublic
PT. Media Apero Fublic
03 Aug, 2020 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Apero Fublic.- Raja Syahriyuna yang memerintah di negeri Banduburi mempunyai seorang putri yang cantik dan berbudi luhur bernama Budiwangi. Memiliki peliharaan seekor burung Merak  Mas yang dapat berbicara, dan menjadi penghibur dan temannya.

Raja Syahriyuna mempunyai saudara laki-laki bernama, Bujangga Tala. Tapi sudah lama berpisah. Karena semasa muda mereka berselisi paham. Sehingga Bujangga Tala pergi merantau ke negeri Purani. Hidup bersama istrinya Sekar Arum di Kampung Kanca Manis di negeri Purani. Yang dipimpin Raja bernama Sunca Rama.

Bujangga Tala sekarang hidup sederhana dengan usaha mandiri. Bujangga Tala memiliki dua anak laki-laki kembar yang tampan. Bernama Merpati Mas dan Merpati Perak. Dinamakan demikian, sewaktu istrinya Sekar Arum hamil, dia mengidam daging merpati. Bujangga Tala mencari daging merpati. Dia bertemu dengan Raja Merpati yang dulu memberinya dua iris daging merpati.

Sejak kecil Merpati Mas dan Merpati Perak dididik dengan baik. Seperti ilmu pengetahuan tentang moral, budi pekerti dan keperwiraan (beladiri). Keduanya anak yang cerdas sehingga mudah memahami dalam belajar. Mereka juga patuh pada kedua orang tuanya. Setelah dewasa keduanya meminta izin untuk mencari nafkah sendiri. Sebab keduanya prihatin dengan kesulitan kedua orang tuanya.

Keduanya pergi ke hutan dan berburu. Hasil perburuan mereka jual ke kota. Sehingga sering dibeli orang-orang istana termasuk keluarga raja. Hasil uang mereka berikan pada kedua orang tuanya. Waktu demi waktu karena diburuh terus-menerus hewan di hutan mulai langkah. Oleh sebab itu, keduanya memutuskan untuk menjual jenis burung saja.

Di negeri Purani, Raja Sunca Rama memiliki seorang putri yang cantik. Namanya Sari Rasmi, berwatak yang lemah-lembut dan baik tingka lakunya. Setiap kali Merpati Mas dan Merpati Perak menawarkan burung-burung dagngannya disekitar istana.

Putri dan dayang istana selalu membelinya. Waktu berlalu, putri Sari Rasmi memperhatikan pemuda penjual burung tersebut. Dia akhirnya merasa suka dengan Merpati Mas dan Merpati Perak. Putri ingin sekali mengetahui asal usul kedua pemuda penjual burung itu.

Perhatian tuan putri disambut oleh Merpati Perak. Sering keduanya beradu pandang mata menandakan suka. Suatu hari, putri bertanya pada keduanya tentang mereka. Merpati Mas mengaku kalau mereka saudara kembar yatim piatu yang tinggal di hutan. Pekerjaan mereka setiap hari memikat burung-burung di hutan, lalu dijual ke kota raja.

Mendengar itu, tuan putri Sari Rasmi menawarkan pekerjaan. Mereka akan ditempatkan di lingkungan istana dengan pangkat yang tinggi. Keduanya meminta waktu untuk berpikir. Sepulang dari istana, keduanya menceritakan pada kedua orang tua mereka. Oleh Bujangga Tala dan istrinya tidak mengizinkan. Karena keduanya masih terlalu muda, suatu saat akan berperang dan membunuh rakyat tidak berdosa.

Suatu ketika, raja negeri Sunca Rama mengadakan sayembara adu ketangkasan (bertanding silat). Jalan pertandingan, Merpati Perak memperoleh kemenangan. Raja Sunca Rama menitahkan untuk menghadapnya. Merpati Perak ditemani Merpati Mas menghadap raja.

Raja mengagumi budi pekerti dan sopan santun keduanya. Lalu menawarkan pekerjaan pada keduanya. Mereka menolak dengan rendah hati. Raja yang baik itu tidak murka. Merpati Perak dianugerahi Bintang Kehormatan Kerajaan, sehingga dia dapat keluar masuk istanah dengan sesuka hatinya.

Beberapa waktu kemudian, Merpati Perak rindu dan ingin berjumpa dengan putri Sari Rasmi. Meminta Merpati Mas untuk menemaninya menemui putri Sari Rasmi. Entah apa yang terjadi saat keduanya mau masuk istanah tidak diizinkan penjaga gerbang Istanah. Walau Merpati Perak sudah menunjukkan bintang anugera raja.

Terjadilah pertarungan dengan pasukan penjaga gerbang. Penjaga gerbang istanah kalah. Salah satu diantara melapor kepada mentri. Mentri kemudian menghadap raja Sunca Rahma. Dari kejadian tersebut rupanya telah terjadi kesalahpahaman. Raja memerintahkan agar menangkap Merpati Perak dan Merpati Mas.

Akhirnya keduanya dapat ditangkap dan dipenjarahkan. Tanpa disidang, Raja marah dan bersiekeras memenjarakan keduanya walau mereka telah menjelaskan kesalahpahaman tentang kejadian tadi. Dalam waktu cukup lama barulah Merpati Mas dan Merpati Perak dibebaskan. Atas permintaan putri Sari RaSmi.

Sementara itu, di negeri Banduburi terjadi musibah, terjadi bencana banjir besar. Seluruh rakyat tewas terhantam air bah besar. Istanah raja negeri Banduburi, perkotaan, dan pemukiman rakyatnya musnah. Yang tersisa hanya Raja Syahriyuna, putri Budiwangi dan dua dayangnya.

Putri dan dua dayangnya masuk kedalam kerang raksasa ajaib, peninggalan nenek moyang mereka. Sedangkan Raja Syahriyuna hanyut tersangkut di pepohonan lalu diselamatkan burung Merak Mas peliharaan Putri Budiwangi dahulu. Kemudian Raja Syahriyuna menjadi seorang pertapa.

Negeri Banduburi sekarang seperti padang yang luas tanpa pepohonan. Burung Merak Mas terbang berputar kesana kemari mencari pertolongan ke negeri tetangga. Merak Mas mengadakan sayembara. Sayembara berbunyi “barang siapa yang dapat mengangkat kerang raksasa dari dasar kolam akan menjadi suami Putri Budiwangi.”

Semua pemuda mengikuti sayembara namun tidak ada yang mampu mengangkat kerang raksasa dari kolam dimana putri berada. Merpati Mas mendengar tentang sayembara tersbeut. Dia ikut mengikuti sayembara, dan dia berhasil mengangkat kerang raksasa.

Saat putri Budiwangi keluar dari dalam kerang. Semua pemuda menjadi terpesona dengan kecantikannya. Sehingga para pemuda tersebut berusaha merampas Putri Budiwangi dari Merpati Mas. Merpati Mas kembali memasukkan Putri Budiwangi ke dalam kerang sehingga mereka tidak berdaya mengganggunya. Setiap malam tiba Putri Budiwangi dan Merpati Mas bertemu. Keduanya sekarang saling mencintai.

Saat pulang Merpati Mas dan Merpati Perak menceritakan tentang negeri yang hancur tersebut. Bujangga Tala merasa tertarik dan ingin mengetahui tentang negeri tersebut. Saat dia tiba di daerah negeri yang hancur. Bujangga Tala merasa sedih sekali, karena dia tahu kalau itu adalah negerinya. Yang dipimpin oleh saudaranya, Syahriyuna.

Bujangga Tala akhirnya mendirikan kembali sebuah negeri baru, bernama Padang Temurat. Merpati Mas dan Merpati Perak menjadi panglima perangnya. Semakin hari semakin maju, banyak penduduk dan saudagar datang berpindah. Bujangga Tala adalah raja yang adil dan bijaksana. Maka, negeri Padang Temurat dalam waktu cepat menjadi negeri besar.

Merpati Perak merasakan rindu yang amat sangat pada putri Sari Rasmi. Dia meminta ayahnya Bujangga Tala untuk melamar sang putri. Namun lamaran ditolak raja Sunca Rama. Dia mengirim surat yang sangat menyakitkan hati Merpati Perak. Oleh sebab itu, Merpati Perak meminta bantuan Merpati Mas untuk menculik Putri Sari Rasmi.

Baginda raja Sunca Rama sangat marah mendapati anaknya diculik Merpati Perak. Raja Sunca Rama bermusyawarah dengan para mentri dan pembesar kerajaan lainnya untuk menyerang negeri Padang Temurat. Berangkatlah pasukan besar raja Sunca Rama menuju negeri Padang Temurat. Sehingga terjadi perang besar antara Negeri Padang Temurat dipimpin Bujangga Tala dan Negeri Purani yang dipimpin Raja Sunca Rama.

Kekuatan mereka berimbang, tidak ada yang kalah dan menang dalam waktu lama. Pendekar dipertarungkan dan dikalahkan semua oleh Merpati Mas dan Merpati Perak. Keduanya ingin segerah menyelesaikan peperangan tersebut. Maka, Merpati Mas dan Merpati Perak menghadapi langsung Raja Sunca Rama. Dalam pertarungan akhirnya keduanya dapat menawan Raja Sunca Rama.

Pasukan Negeri Purani akhirnya menyerah setelah raja mereka tertawan. Kemudian disepakati untuk berdamai. Di istana Negeri Padang Temurat, Putri Sari Rasmi dan ayahnya Raja Sunca Rama bertemu. Keduanya berpelukan melepaskan rindu. Raja Sunca Rama akhirnya merestui pernikahan Merpati Perak dan Putri Sari Rasmi. Sehingga diadakan pesta pernikahan keduanya dengan meriah di istana negeri Padang Temurat.

Bujangga Tala dan istrinya Sekar Arum selalu mendesak agar Merpati Mas juga segerah menikah. Mereka berusaha memilihkan dan menjodohkan Merpati Mas. Tetapi Merpati Mas selalu menolak sebab dia telah memiliki calon istri, Putri Budiwangi di dalam kerang. Merpati Mas sekarang selalu membawa kerang kemana pun dia pergi. Bukti rasa cintanya pada Putri Budiwangi. Semuanya hidup bahagia dan sejahtera. Cerita berakhir.

*****

Ringkasan cerita Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak dikutif dari buku dokumentasi naskah koleksi Museum Nasional Jakarta. Identitas naskah: nomor Inventaris ML. 249. Naskah ditulis dengan hurup Arab Melayu berbentuk prosa. Naskah ditulis berbahasa Melayu Betawi. Pada kolopon dicantumkan naskah selesai ditulis pada 19 September 1887.

Tentu dalam naskah Melayu Klasik biasanya menggunakan penanggalan hijriyah. Tapi dalam buku dokumentasi ditulis dengan tahun masehi. Kemungkinan karena dialihkan para penulis buku. Buku transliterasi naskah Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak bersampul putih, setebal 176 halaman. Diterbitkan oleh Museum Nasional Indonesia-Departemen Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta tahun 1984. Tidak ada nama peneliti dan tim transliterasi.

Apabila kita membaca isi naskah dan membaca ringkasan cerita ini. Kita akan ingat tentang sinetron populer tahun 1990-an yang berjudul Jini Oh Jini. Kisah dan inspirasi dari penulis naskah sepertinya terinspirasi dari kisah Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak.

Pada bagian cerita Putri Budiwangi yang berada di dalam kerang. Kemudian Merpati Mas selalu membawa kerang kemana-mana. Putri Budiwangi juga sering keluar masuk kerang bertemu dengan Merpati Mas. Begitu juga di dalam jalan sinetron Jini Oh Jini. Jini jin penghuni kerang keluar masuk kerang bertemu Bagas. Bagas nama peran dalam sinetron yang memiliki kerang mutiara.

Rewrite. Apero Fublic.
Editor. Selita. S.Pd.
Fotografer. Dadang Saputra.
Palembang. 3 Agustus 2020.
Sumber: Museum Nasional. Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1984.


Sy. Apero Fublic.
Via Sastra Klasik
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

Post a Comment

PWI Sumatera Selatan

PWI Sumatera Selatan
Ayo, ikuti dan ramaikan.

Post Populer

Muba Dorong Pertanian Lestari dan Ketertelusuran Karet di Kancah Global

Muba Dorong Pertanian Lestari dan Ketertelusuran Karet di Kancah Global

Sunday, July 27, 2025
PT. PLN ULP Pangkalan Balai (PT. Haleyora Power) Diduga Langgar UU No. 30 Tahun 2009, Tebang Ratusan Pohon Sawit Masyarakat Tanpa Izin Pemilik

PT. PLN ULP Pangkalan Balai (PT. Haleyora Power) Diduga Langgar UU No. 30 Tahun 2009, Tebang Ratusan Pohon Sawit Masyarakat Tanpa Izin Pemilik

Sunday, July 27, 2025
Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah

Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah

Sunday, June 15, 2025
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019

BULETIN APERO FUBLIC

BULETIN APERO FUBLIC

Translate

Search This Blog

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Subscribe
vimeo Subscribe
instagram Follow
rss Subscribe

Featured Post

Jalin Sinergi, Matangkan Persiapan Porprov XV dan Peparprov V Sumsel 2025

PT. Media Apero Fublic- Monday, July 28, 2025 0
Jalin Sinergi, Matangkan Persiapan Porprov XV dan Peparprov V Sumsel 2025
APERO FUBLIC. PALEMBANG.- Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus mengintensifkan koordinasi lintas lembaga demi memastikan kesuksesan penyelenggaraa…

Most Popular

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Sunday, November 10, 2019
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Tuesday, October 15, 2019
Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Saturday, March 21, 2020
Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Thursday, November 07, 2019
Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Tuesday, June 25, 2019
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
Powered by Blogger
Apero Fublic

Website Archive

  • 2025267
  • 2024203
  • 2023142
  • 2022103
  • 2021365
  • 2020435
  • 2019281

MAJALAH KAGHAS

MAJALAH KAGHAS

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

TABLOID APERO FUBLIC

TABLOID APERO FUBLIC

SELAK MAJO

SELAK MAJO
Karikatur

Labels

Andai-Andai APERO FUBLIC Apero Herbal Apero Popularity Arkeologi Artikel Berita Berita Daerah Berita Internasional Berita Nasional Biruisme Bola Brand Budaya Daerah Budaya Dunia Buku Populer Buletin AF Cerita Bersambung Cerita Kita Cerita Rakyat Cerpen Daratan Daratan dan Hutan Dongeng Dongeng Dunia Dunia Anak e-Biografi Tokoh Ekonomi Ekonomi Islam Elektronik Energi FASHION Fauna Film Flora Fotografi Gatget Healthy & Fitness Himpunan Muslim Hukum Hukum Islam Ibu dan Anak Ilmu Kesastraan Info Desa Islam dan Budaya Islam dan Lingkungan Hidup Islam dan Masyarakat Islam dan Negara Islam dan Sosial Jurnal AF Jurnalisme Kita Kabar Buku Kampus Kata Mutiara Kepemimpinan Kesehatan Kesehatan dan Pendidikan Wanita kesenian Kisah Legenda Kriminal Kuliner Laporan Penelitian Majalah Kaghas Mask Mitos Musik Olah Raga Opini Otomotif Pantun Pariwisata PDF Pemerintahan Pendidikan Penyakit Masyarakat Pertanian dan Alam Politik Populer Bisnis Populer Iklan Populer Produk Populer Profesi PraLeader Problematika Seks Propaganda Public Figure Puisi Puisi Akrostik Pustakawan PWI PWI SumSel Sampah dan Limbah Sastra Kita Sastra Klasik Sastra Lisan Sastra Moderen SDA Sejarah Daerah Sejarah Islam Sejarah Kebudayaan Sejarah Umum Seniman Sepeda Listrik Sepeda Motor Skil Wanita Smart TV Sosial dan Masyarakat Sport Sudut Pandang Sumber Air Surat Kita Syarce Tablet Tabloid AF Teknologi Tokoh Wanita UKM-Bisnis Video Women World

Laman Khusus

  • Cahaya
  • Daftar Kata Istilah Baru
  • e-Galeri Apero Fublic
  • Mari Kita Hijrah
  • Nasihat dan Motivasi
  • Apero Quote
  • Pribahasa Indonesia
  • Picture Indonesia
  • Pangeran Ilalang I
  • Pangeran Ilalang II

Pages

  • Pecakapan Sunset Sunrise
  • Flora Pangan Indonesia
  • Fauna Indonesia
  • Dawnload PDF Gratis
  • Dawnload Feature Gratis (PDF)

Recent Posts

Popular Posts

  • Muba Dorong Pertanian Lestari dan Ketertelusuran Karet di Kancah Global
    APERO FUBLIC. MUSI BANYUASIN.-  Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan pertanian berkelan...
  • PT. PLN ULP Pangkalan Balai (PT. Haleyora Power) Diduga Langgar UU No. 30 Tahun 2009, Tebang Ratusan Pohon Sawit Masyarakat Tanpa Izin Pemilik
    APERO FUBLIC. MUSI BANYUASIN.-  Hal itu terungkap saat kuasa hukum petani kelapa sawit Desa Langkap, Khoirul Gunawan, S.H dkk melihat langsu...
  • Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal
    APERO FUBLIC. MUBA.- Setelah berhasil melakukan peralihan pengelolaan kelistrikan dari PT MEP ke PLN, Bupati Muba H M Toha bersama Wakil Bup...
  • Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah
    APERO FUBLIC. SUMATERA SELATAN.- Palembang – Bupati Muba H. M Toha, didampingi Kepala Dinas Kominfo Muba Herryandi Sinulingga dan Kepala Ba...
  • e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II
    Apero Fublic.- Ilalang atau juga sering di sebut alang-alang memiliki nama ilmiah  imperata cylindrica . Ilalang jenis rumput berdaun ...
  • Penandatanganan Keputusan Bersama Bupati H M Toha dan DPRD Muba
    APERO FUBLIC. MUSI BANYUASIN.- Bupati Musi Banyuasin H M Toha SH menghadiri secara langsung Rapat Paripurna Masa Persidangan III Rapat ke-1...
  • Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan
    Apero Fublic.- Pantun Daerah dari Dataran Negeri Bukit Pendape ini adalah warisan pantun berbahasa Melayu. Hadir dari buah pemikiran ne...
  • Gencarkan Sidak, Tarik Produk Latiao di Muba
    APERO FUBLIC. SEKAYU.- Dugaan keracunan makanan menimpa delapan siswa SD Negeri 3 Sekayu pada Kamis (17/7/2025) lalu terus ditindaklanjuti ...
  • Pemkab Muba Sosialisasikan Aplikasi SKM Terpadu
    APERO FUBLIC. SEKAYU.– Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Mel...
  • Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia
    Apero Fublic.-  Pulau Penyengat Indera Sakti, adalah sebuah pulau kecil di sekitar Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Karena banyaknya...

Editor Post

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Tuesday, April 21, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Saturday, January 18, 2020
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
Legenda Kisah Cinta  I Jayaprana dan Ni Layonsari dari Bali

Legenda Kisah Cinta I Jayaprana dan Ni Layonsari dari Bali

Tuesday, January 14, 2020
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Mengenal Pohon Serdang

Mengenal Pohon Serdang

Saturday, August 05, 2023
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019

Popular Post

Muba Dorong Pertanian Lestari dan Ketertelusuran Karet di Kancah Global

Muba Dorong Pertanian Lestari dan Ketertelusuran Karet di Kancah Global

Sunday, July 27, 2025
PT. PLN ULP Pangkalan Balai (PT. Haleyora Power) Diduga Langgar UU No. 30 Tahun 2009, Tebang Ratusan Pohon Sawit Masyarakat Tanpa Izin Pemilik

PT. PLN ULP Pangkalan Balai (PT. Haleyora Power) Diduga Langgar UU No. 30 Tahun 2009, Tebang Ratusan Pohon Sawit Masyarakat Tanpa Izin Pemilik

Sunday, July 27, 2025
Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah

Tegaskan Komitmen Sinkronisasi Pembangunan Daerah

Sunday, June 15, 2025
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019
Penandatanganan Keputusan Bersama Bupati H M Toha dan DPRD Muba

Penandatanganan Keputusan Bersama Bupati H M Toha dan DPRD Muba

Monday, July 28, 2025
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Gencarkan Sidak, Tarik Produk Latiao di Muba

Gencarkan Sidak, Tarik Produk Latiao di Muba

Sunday, July 20, 2025
Pemkab Muba Sosialisasikan Aplikasi SKM Terpadu

Pemkab Muba Sosialisasikan Aplikasi SKM Terpadu

Wednesday, July 16, 2025
Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Tuesday, April 21, 2020

Populart Categoris

Andai-Andai 1 Artikel 38 Berita 266 Berita Daerah 444 Berita Internasional 20 Berita Nasional 346 Brand 117 Budaya Daerah 29 Cerita Bersambung 20 Cerita Kita 22 Cerita Rakyat 12 Cerpen 9 Dongeng 66 Ekonomi 12 Elektronik 21 FASHION 6 Fauna 4 Flora 62 Healthy & Fitness 14 Ibu dan Anak 1 Islam dan Budaya 11 Islam dan Lingkungan Hidup 5 Islam dan Masyarakat 2 Jurnalisme Kita 17 Kampus 105 Kesehatan 6 Kisah Legenda 10 Kuliner 19 Mitos 15 Olah Raga 32 Opini 60 PDF 3 Pantun 6 Pariwisata 36 Penyakit Masyarakat 6 Problematika Seks 6 Puisi 47 Puisi Akrostik 5 Sampah dan Limbah 1 Sastra Kita 22 Sastra Klasik 53 Sastra Lisan 12 Sejarah Daerah 24 Sejarah Kebudayaan 28 Sepeda Listrik 15 Sport 2 Surat Kita 7 Tablet 20 Teknologi 126 Tokoh Wanita 7 UKM-Bisnis 12 Video 20 Women 4 World 3 e-Biografi Tokoh 23 kesenian 2
APERO FUBLIC

About Us

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan Publikasi dan Informasi yang bergerak dalam bidang Industri Kesusastraan. Apero Fublic merupakan bidang usaha utama bidang jurnalistik.

Contact us: fublicapero@gmail.com

Follow Us

© Copyright 2023. PT. Media Apero Fublic by Apero Fublic
  • Disclaimer
  • Tentang Apero Fublic
  • Advertisement
  • Contact Us