-->
Search
24 C
en
  • Penerbit MAF
  • Apero Book
  • JAF
  • LinkedIn
APERO FUBLIC
Terbitkan Artikel Anda
  • Apero Fublic
  • Popular
    • Politik
    • Ekonomi
    • Fotografi
    • Dunia Anak
    • Sosial & Masyarakat
  • Apero Fublic
  • Women
    • Women
    • Tokoh Wanita
    • Skil Wanita
    • Ibu dan Anak
    • Pendidikan & Kesehatan Wanita
  • Gatget
    • Video
  • World
  • Video
  • Featured
    • Penyakit Masyarakat
    • About
    • e-Galeri
    • Post Search
    • Daftar Kata
    • Peribahasa
    • Antologi Puisi INew
    • Antologi Puisi IINew
  • Find
    • Download Artikel
    • Download Feature
    • Andai-Andai
    • Post All
    • Flora Pangan
    • Fauna
    • Picture IndonesiaNew
    • Kamus Bahasa MusiNew
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Brand
    • Sport
    • Fashion
    • Fitness
    • Sunset-Sunrise
    • HijrahNew
    • NasihatNew
APERO FUBLIC
Search

Ruang Sponsor Apero Fublic

Ruang Sponsor Apero Fublic
Home Himpunan Muslim Empat Golongan Kaum Muslimin Indonesia Menyikapi Tahun Baru Masehi
Himpunan Muslim

Empat Golongan Kaum Muslimin Indonesia Menyikapi Tahun Baru Masehi

PT. Media Apero Fublic
PT. Media Apero Fublic
21 Jun, 2019 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Apero Fublic.- Kalender Masehi atau Anno Domini (AD). Anno Domini (AD) yang berarti Tahun Tuhan. Sedangkan kata Masehi  berasal dari bahasa Arab, dan bahasa Ibrani Mesias. Tahun baru Masehi menjadi polemik sosial keagamaan di dalam kehidupan masyarakat Islam. Tahun baru Masehi menjadi kalender dunia dalam perhitungan kebudayaan manusia sekarang.

Sehingga mau tidak mau kaum Muslimin masuk dalam perhitungan waktu ini. Memang pada awalnya kalender apapun yang hadir dalam suatu kebudayaan biasanya selalu dimotori oleh kepercayaan. Kalender selalu dihitung untuk menentukan jadwal-jadwal keagamaan.

Bangkitnya kebudayaan latin yang mengusung agama Kristianiti menjadikan kalender masehi sebagai penanggalan kebudayaan dunia. Di abad ke-15 Masehi pengaruh Eropa meningkat di dunia. Kemudian dengan menjajah dunia Timur, kemudian mereka menyebarkan agama kristen dan kebudayaan mereka.

Lalu disusul dengan bangkitnya berbagai bidang kebudayaan Barat, dari ekonomi, teknologi, ilmu pengetahuan membuat kebudayaan Eropa mendunia. Ketika kemajuan terjadi di dunia Barat, maka dunia Timur mengikuti kemajuan tersebut.

Mau tidak mau dunia Timur terutama dunia Islam juga terseret. Maka dengan perlahan, penyerapan kebudayaan terjadi, termasuk dalam penggunaan penanggalan. Namun, kalender masehi yang menjadi kalender dunia, atau kalaender umum tetap pada hitungan keagamaan Nasrani. Dalam sejarah kalender Masehi di mulai dari satu Januari tepat kelahiran Yesus, atau Nabi Isa dalam Islam.

Karena permasalahan dimulainya hitungan kalender dari kelahiran Yesus, menjadikan kaum Muslimin tidak dapat menerima kalender Masehi secara keimanan. Maka timbuk polemik, terbaginya berbagai kelompok umat Islam dalam menyikapi tahun baru Masehi atau Tahun Anno Domini yang berarti Tahun Tuhan.

1. Kelompok Petahana.
Kelompok muslim petahana adalah kelompok paling atas dalam menyerukan tidak merayakan tahun baru Masehi. Kelompok muslim petahana adalah kelompok yang mempertahankan kebudayaan Islam, dan memikirkan akibat buruk dari perayaan tahun baru Masehi. Kelompok petahana berusaha keras bagaimana kehidupan Islamis di tengah masyarakat Islam terjaga.

Mereka adalah kelompok-kelompok dakwa atau muslim-muslim yang memperjuangkan hadirnya keislaman di muka umum. Muslim petahana melawan pengaruh barat dan pengaruh kebudayaan non muslim. Karena mereka mempertahankan dan berusaha membangkitkan keislaman di tengah umat maka diistilahkan dengan muslim petahana.

2. Kelompok Netralisme.
Kelompok muslim netralisme ini yang tidak memperdulikan tentang boleh atau tidaknya merayakan tahun baru Masehi. Kelompok muslim netralisme menganggap libur tahun baru Masehi, dan perayaan tahun baru masehi sebagai libur tahunan dalam dunia kerja.

Libur dan perayaan tahun baru Masehi tidak di kaitkan dengan agama. Tetapi kalender Masehi dianggap kalender kebudayaan umum sebagai pengatur jadwal rutinitas kehidupan umum. Sehingga dalam kelompok netralisme ini tidak ada suara menentang atau mengikuti.

Kelompok ini biasanya mereka yang memiliki pemahaman yang cukup tentang keislaman. Kelompok netralisme berpendidikan dari sekolah Islam negeri, pesantern-pesantren, atau lulusan dari universitas-universitas Islam. Tidak merayakan dan tidak memperdulikan. Seandainya mereka liburan itu dianggap sebatas hari libur biasa.

3. Kelompok Sekularisme.
Kelompok muslim sekularisme ini adalah kelompok yang memang mengaggap bahwa pengucapan natal, ikut perayaan tahun baru, adalah sesuatu yang tidak melanggar syariat. Kelompok ini tidak memberikan larangan, tetapi bahkan mengajurkan untuk mengucapkan dan ikut perayaan tahun baru Masehi.

Kelompok muslim sekularisme ini berdalih selagi tidak merusak akidah, dan sebagai ungkapan toleransi. Karena memandang tahun baru Masehi sebagai budaya bukan sebagai ajaran agama. Kelompok sekularisme ini terlalu terburu-buru dalam menyikapi permasalahan tahun baru Masehi ini.

Sehingga kelompok ini nyaris tidak ada pembelaan terhadap kebudayaan Islam dan akidah Islam secara menyeluruh. Mereka cenderung tidak memperdulikan dakwa sosial dalam pendidikan umum kaum muslimin. Kelompok ini tidak memikirkan tingkat keimanan kelompok  Muslim awam.

Mereka lebih meyamaratakan pemahaman mereka dengan semua orang. Padahal tingkat pemahaman dikalangan Muslim awam tidak dapat disetarakan dengan pemahaman mereka. Kelompok sekularisme ini biasanya orang-orang berpendidikan tinggi. Seandainya mereka taat beribadah, mereka hanya taat sendiri, tidak memperdulikan pembangunan sosial keislaman.

4. Kelompok Awam.
Kelompok Muslim ini adalah kelompok yang tidak mengerti sama sekali. Mereka tidak tahu tentang tahun masehi dan tentang faham keislaman. Kelompok ini mengikuti perayaan tahun baru hanya karena ikut-ikutan. Mereka sangat awam dengan pengetahuan umum dan pengetahuan keislaman.

Dalam perayaan kelompok ini justru sangat beragam. Mereka mengagendakan acara sesuai kemampuan mereka. Terkadang mereka berbuat sesuatu yang amoral, yang sangat tidak pantas dilakukan sebagai muslim. Mereka hanya tahu kalau tahun baru adalah pergantian tahun. Mereka juga menganggap tahun Masehi sebagai tahun umum bukan tahun keagamaan. Tanpa terpikirkan di kepala mereka tentang agama, baik Islam atau non Muslim.

Kelompok ini adalah kelompok paling rendah tingkat keimanan dan pengetahuan keislaman. Mereka berpendidikan yang tidak mengajarkan keislaman secara cukup. Kemudian kulia di perguruan tinggi yang sekuler. Mereka jauh dari kehidupan keagaaman, dan hidup sesuai aturan umum yang berlaku.

Dalam permasalahan kalender ini tentu menguras banyak energi kaum Muslimin. Antara mengikuti atau menentang. Sehingga dua pilihan yang sulit, sebab godaan keduniaan sangat kuat dalam perayaan tahun baru Masehi. Masyarakat merasa lebih bebas, lebih leluasa meluapkan kegembiraan.

Bertolak belakang dengan tahun baru Hijriyah. Mengapa masyarakat Islam kurang antusias dalam perayaan tahun baru Hijriyah. Ada dua penyebab umum, Pertama dalam pemikiran umat Islam Indonesia, setiap aktivitas Islam adalah ritual ibadah: karena dari Islam yang selalu dipikirkan adalah ibadah, tidak ada celah kebersahajaan.

Islam adalah ibadah, sehingga yang merayakan yang pandai dalam beribadah. Maka perayaannya hanya membaca Al-Quran, yasinan, tahlilan, pakai jubah, pakai peci, dimasjid, ceramah, dan tidak boleh bergembiraria. Pemikiran seperti inilah yang menyebabkan kaum muslimin tidak antusias dalam perayaan tahun baru Hijriyah. Sebab dalam ritual ibadah sudah biasa.

Kedua, tahun baru Hijriyah tidak bersamaan dengan kalender umum, sehingga tidak ada libur panjang atau tidak berakhir tahun. Kalau kalender masehi digunakan perusahaan untuk libur, tutup buku, evaluasi dan sebagainya, atau berakhir tahun. Oleh karena itu, maka tahun baru Masehi dijadikan momen liburan, jalan-jalan, tamasya, dan bersantai.

Oleh. Joni Apero
Palembang, 2 Januari 2019.

Catatan: Yang mau belajar menulis: mari belajar bersama-sama: Bagi teman-teman yang ingin mengirim atau menyumbangkan karya tulis seperti puisi, pantun, cerpen, cerita pengalaman hidup seperti cerita cinta, catatan mantera, biografi diri sendiri, resep obat tradisional, quote, artikel, kata-kata mutiara dan sebagainya.

Kirim saja ke Apero Fublic. Dengan syarat karya kirimannya hasil tulisan sendiri, dan belum di publikasi di media lain. Seandainya sudah dipublikasikan diharapkan menyebut sumber. Jangan khawatir hak cipta akan ditulis sesuai nama pengirim. Sertakan nama lengkap, tempat menulis, tanggal dan waktu penulisan, alamat penulis.

Jumlah karya tulis tidak terbatas, bebas. Kirimkan lewat email: joni_apero@yahoo.com. idline: Apero Fublic. whatsApp: 081367739872. Messenger. Apero fublic. Karya kiriman tanggung jawab sepenuhnya dari pengirim.

Sy. Apero Fublic
Via Himpunan Muslim
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

Post a Comment

Post Populer

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Natal: Saat Kasih Menyapa Kaum Miskin sebagai Jantung Injil. (Renungan Natal berdasarkan Lukas 2:1–20)

Natal: Saat Kasih Menyapa Kaum Miskin sebagai Jantung Injil. (Renungan Natal berdasarkan Lukas 2:1–20)

Thursday, December 18, 2025
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Remaja di Era Media Sosial: Aktivitas Fisik, Kecemasan, dan Kebugaran Tubuh

Remaja di Era Media Sosial: Aktivitas Fisik, Kecemasan, dan Kebugaran Tubuh

Tuesday, December 23, 2025
Banjir Dayeuhkolot Kenapa Kita Masih Kena Bencana yang Sama?

Banjir Dayeuhkolot Kenapa Kita Masih Kena Bencana yang Sama?

Thursday, December 18, 2025

BULETIN APERO FUBLIC

BULETIN APERO FUBLIC

Translate

Search This Blog

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Subscribe
vimeo Subscribe
instagram Follow
rss Subscribe

Featured Post

Selundupkan Sopi via KM Sirimau, 30 Liter Miras Lokal Digagalkan Polisi di Pelabuhan Merauke

PT. Media Apero Fublic- Saturday, December 27, 2025 0
Selundupkan Sopi via KM Sirimau, 30 Liter Miras Lokal Digagalkan Polisi di Pelabuhan Merauke
APERO FUBLIC   I  MERAUKE . – Jajaran Polsek Kawasan Pelabuhan Laut (KPL) Merauke bersama aparat gabungan berhasil mengamankan minuman keras (miras…

Most Popular

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Sunday, November 10, 2019
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Tuesday, October 15, 2019
Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Saturday, March 21, 2020
Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Tuesday, June 25, 2019
Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Thursday, November 07, 2019
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020
Powered by Blogger
Apero Fublic

Website Archive

  • 20251106
  • 2024203
  • 2023142
  • 2022103
  • 2021365
  • 2020435
  • 2019281

MAJALAH KAGHAS

MAJALAH KAGHAS

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

TABLOID APERO FUBLIC

TABLOID APERO FUBLIC

SELAK MAJO

SELAK MAJO
Karikatur

Labels

Aceh Aceh Besar Alor Amerika Serikat Andai-Andai Angkat Besi APERO FUBLIC Apero Herbal Apero Popularity Arkeologi Artikel Asahan Atambua Badan Pemerintah Bali Bandung Bangka Barat Bangkinang Banten Banyuasin Batu Bara Batusangkar Baubau Bawaslu Beladiri Belanda Belu Belum Bencana Bener Meriah Bengkayang Bengkulu Berita Berita Daerah Berita Daerah Berita Nasional Berita Internasional Berita Nasional Binjai Biruisme Bisnis BNN Bogor Bola BOLMONGUT BOLTARA Brand Brazil Budaya Budaya Daerah Budaya Dunia Buku Populer Buletin AF Bulungan Cerita Bersambung Cerita Kita Cerita Rakyat Cerpen Cililin Dairi Daratan Daratan dan Hutan Deli Serdang Desa Dongeng Dongeng Dunia DPR RI DPRD DRPD Dunia Anak e-Biografi Tokoh Ekonomi Ekonomi Islam Elektronik Energi Esai FASHION Fauna Film Filsafat Flora Fotografi Gatget Healthy & Fitness Himpunan Muslim HSS HST Hukum Hukum Islam Ibu dan Anak Ilmu Kesastraan Indragiri Hulu Info Desa Iran Islam dan Budaya Islam dan Lingkungan Hidup Islam dan Masyarakat Islam dan Negara Islam dan Sosial JABAR Jakarta Jambi JATENG JATIM Jatinangor Jembrana Jepang Jurnal AF Jurnalisme Kita Jurnalistik KABAR Kabar Buku Kabar Desa Kabupaten HST KALBAR KALSEL KALTARA KALTENG KALTIM Kampar Kampus Kanada Karo Kata Mutiara Katolik Kekristenan Kepemimpinan Kerinci Kesehatan Kesehatan dan Pendidikan Wanita kesenian Ketapang Kisah Legenda Kolaka Konawe Selatan Korupsi Kriminal Kubu Raya Kuliner Kupang Labuhan Bajo Labuhanbatu LABURA Lamandau Lampung Tengah Langkat Laporan Penelitian Lebak Lebong Lembata Lewoleba Lingkungan Hidup Lombok Lubuk Linggau Lubuk Pakam Lubuklinggau Mahasiswa Majalah Kaghas Makassar Malang Malaysia Mappi Marinir Mask Medan Mempawah Menembak Meranti Merauke Militer Mitos Morut MORUT Muara Enim Muaro Jambi MUBA Muratara MUSI Musi Rawas Musik NTT Ogan Ilir OKI OKU Selatan OKU Timur Olahraga Opini Otomotif Padang Padang Lawas Padang Panjang Pagaruyung Palangkaraya Palembang Panjat Tebing Pantun Papua Barat Daya Papua Selatan Parigi Moutong Pariwisata Partai Pasuruan PDF Pekanbaru Pemerintahan Pendape Pendidikan Penyakit Masyarakat Perkebunan Perpustakaan Pertanian Pertanian dan Alam Pesisir Selatan Pinrang Politik Populer Bisnis Populer Iklan Populer Produk Populer Profesi Prabumulih PraLeader Problematika Seks Propaganda Public Figure Puisi Puisi Akrostik Purworejo Pustakawan PWI PWI Sumatera Selatan PWI Sumsel PWI SumSel Renang Riau Rote Ndao Samarinda Samosir Sampah dan Limbah Sastra Kita Sastra Klasik Sastra Lisan Sastra Moderen SDA Sejarah Daerah Sejarah Islam Sejarah Kebudayaan Sejarah Umum Sekayu Semarang Senam Seniman Sepak Bola Sepeda Listrik Sepeda Motor Serang Seruyan Sibolga Silat Simalungun Singapura Skil Wanita Smart TV Solok Solok Kota Sorong Sosial dan Masyarakat Sosial Masyarakat Sport Suara Rakyat Sudut Pandang Sukabumi Sukamara SULSEL SULTENG SULTENGRA SUMBAR SUMBER Sumber Air Sumedang SUMSEL SUMUT Surabaya Surat Kita Syarce Tablet Tabloid AF Tamiang Tanah Datar TANAH DATAR Tangerang TANJABAR Tanjung Selor Tapanuli Utara TAPANUSEL TAPUT Tebing Tinggi Teknologi Temanggung TNI TNI AD TNI AL TNI AU Tokoh Wanita Tradisi UKM UKM-Bisnis UMKM Video Women World Yogyakarta

Laman Khusus

  • Cahaya
  • Daftar Kata Istilah Baru
  • e-Galeri Apero Fublic
  • Mari Kita Hijrah
  • Nasihat dan Motivasi
  • Apero Quote
  • Pribahasa Indonesia
  • Picture Indonesia
  • Pangeran Ilalang I
  • Pangeran Ilalang II

Pages

  • Pecakapan Sunset Sunrise
  • Flora Pangan Indonesia
  • Fauna Indonesia
  • Dawnload PDF Gratis
  • Dawnload Feature Gratis (PDF)

Recent Posts

Popular Posts

  • Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series
    Goda Series e-Bike APERO FUBLIC.- Berbicara tentang e-Bike atau sepeda Listrik saat ini memang tidak ada habisnya. Kendaraan praktis tanp...
  • Natal: Saat Kasih Menyapa Kaum Miskin sebagai Jantung Injil. (Renungan Natal berdasarkan Lukas 2:1–20)
    APERO FUBLIC    I    MAHASISWA .-  Natal selalu membawa pesan sukacita, namun sukacita itu tidak lahir dari kemegahan dunia. Da...
  • Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly
    Sepeda Motor Listrik Produksi U^Winfly APERO FUBLIC.- U^Winfly merupakan Perusahaan Industrial pada sektor bergerak industri kendaraan list...
  • Remaja di Era Media Sosial: Aktivitas Fisik, Kecemasan, dan Kebugaran Tubuh
    “ Ketika jari terus bergerak di layar, tubuh perlahan berhenti bergerak di dunia nyata ” APERO FUBLIC   I  ESAI .-  Kemudahan akses teknolog...
  • Banjir Dayeuhkolot Kenapa Kita Masih Kena Bencana yang Sama?
    Banjir Dayeukolot (dok. internet) APERO FUBLIC  I    OPINI .-  Banjir besar yang melanda Dayeuhkolot lagi-lagi bikin warga kerepotan. Cura...
  • Mengoptimalkan Peran Kepala Sekolah dan Guru dalam Manajemen Sumber Daya: Kunci Peningkatan Mutu Pendidikan
    APERO FUBLIC  I  ARTIKEL .-    Manajemen sumber daya merupakan fondasi penting bagi peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Pada era perub...
  • Hustle Culture di Balik Begadang Mahasiswa: Prestasi Dikejar, Atensi Menghilang
    “Burnout is not the price you have to pay for success” — Arianna Huffington APERO FUBLIC   I    ESAI . -  Tuntutan untuk selalu ...
  • Shame Culture: Ketika Rasa Malu Menjadi Belenggu Kreativitas Generasi Muda
    APERO FUBLIC   I  OPINI .-  Dalam lingkungan sosial Indonesia yang kental dengan nilai-nilai tradisional, konsep shame culture atau budaya m...
  • Media Sosial: Manfaat Besar atau Risiko Nyata bagi Remaja ?
    Perubahan Interaksi Sosial Remaja di Era Digital APERO FUBLIC   I  OPINI .-  Media sosial kini menjadi ruang utama bagi remaja Indonesia . D...
  • Mengenal Buah Raman
    APERO FUBLIC.- Buah raman atau dikenal juga dengan nama buah aman, dan gandario. Buah asli endemik Indonesia ini banyak tumbuh di pulau ...

Editor Post

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Saturday, January 18, 2020
Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Tuesday, April 21, 2020

Popular Post

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Natal: Saat Kasih Menyapa Kaum Miskin sebagai Jantung Injil. (Renungan Natal berdasarkan Lukas 2:1–20)

Natal: Saat Kasih Menyapa Kaum Miskin sebagai Jantung Injil. (Renungan Natal berdasarkan Lukas 2:1–20)

Thursday, December 18, 2025
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Remaja di Era Media Sosial: Aktivitas Fisik, Kecemasan, dan Kebugaran Tubuh

Remaja di Era Media Sosial: Aktivitas Fisik, Kecemasan, dan Kebugaran Tubuh

Tuesday, December 23, 2025
Banjir Dayeuhkolot Kenapa Kita Masih Kena Bencana yang Sama?

Banjir Dayeuhkolot Kenapa Kita Masih Kena Bencana yang Sama?

Thursday, December 18, 2025
Mengoptimalkan Peran Kepala Sekolah dan Guru dalam Manajemen Sumber Daya: Kunci Peningkatan Mutu Pendidikan

Mengoptimalkan Peran Kepala Sekolah dan Guru dalam Manajemen Sumber Daya: Kunci Peningkatan Mutu Pendidikan

Monday, December 08, 2025
Hustle Culture di Balik Begadang Mahasiswa: Prestasi Dikejar, Atensi Menghilang

Hustle Culture di Balik Begadang Mahasiswa: Prestasi Dikejar, Atensi Menghilang

Thursday, December 18, 2025
Shame Culture: Ketika Rasa Malu Menjadi Belenggu Kreativitas Generasi Muda

Shame Culture: Ketika Rasa Malu Menjadi Belenggu Kreativitas Generasi Muda

Tuesday, December 23, 2025
Media Sosial: Manfaat Besar atau Risiko Nyata bagi Remaja ?

Media Sosial: Manfaat Besar atau Risiko Nyata bagi Remaja ?

Wednesday, December 10, 2025
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020

Populart Categoris

Andai-Andai 3 Artikel 53 Berita 1032 Berita Daerah 1148 Berita Internasional 31 Berita Nasional 1080 Brand 117 Budaya Daerah 33 Cerita Bersambung 20 Cerita Kita 28 Cerita Rakyat 12 Cerpen 10 Dongeng 67 Ekonomi 24 Elektronik 21 FASHION 12 Fauna 4 Flora 62 Healthy & Fitness 14 Ibu dan Anak 1 Islam dan Budaya 11 Islam dan Lingkungan Hidup 7 Islam dan Masyarakat 3 Jurnalisme Kita 17 Kampus 190 Kesehatan 17 Kisah Legenda 10 Kuliner 22 Mitos 15 Opini 137 PDF 3 Pantun 6 Pariwisata 39 Penyakit Masyarakat 6 Problematika Seks 6 Puisi 48 Puisi Akrostik 5 Sampah dan Limbah 1 Sastra Kita 22 Sastra Klasik 53 Sastra Lisan 13 Sejarah Daerah 24 Sejarah Kebudayaan 28 Sepeda Listrik 15 Sport 2 Surat Kita 7 Tablet 20 Teknologi 144 Tokoh Wanita 9 UKM-Bisnis 12 Video 20 Women 4 World 3 e-Biografi Tokoh 23 kesenian 4
APERO FUBLIC

About Us

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan Publikasi dan Informasi yang bergerak dalam bidang Industri Kesusastraan. Apero Fublic merupakan bidang usaha utama bidang jurnalistik.

Contact us: fublicapero@gmail.com

Follow Us

© Copyright 2023. PT. Media Apero Fublic by Apero Fublic
  • Disclaimer
  • Tentang Apero Fublic
  • Advertisement
  • Contact Us