Bupati Belu Lantik 14 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemkab Belu Tahun 2025

PT. Media Apero Fublic

24 Oct, 2025 0 0

APERO FUBLIC I ATAMBUA.- Bupati Belu, Willybrodus Lay, SH, resmi melantik dan mengambil sumpah 14 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Belu. Acara pelantikan berlangsung di Aula Gedung Wanita Betelalenok, Atambua, Jumat (24/10/2025).

Pejabat yang dilantik mencakup posisi strategis di berbagai OPD, antara lain: Frederikus Bere Mau, ST sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pembangunan Daerah; Riene Bere Baria, ST sebagai Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Belu; Marsianus Loe Mau, SH sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM; Romualdus Th. J. Manek, S.Pt sebagai Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat, dan Desa; Vincensius Kurniawanlaka, ST sebagai Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian; Fransiskus X. Asten, S.Sos sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

Adapun beberapa pejabat lainnya yang menduduki posisi strategis di OPD, yakni Elvicencius Martins, S.IP sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan; Elly Ch. Rambitan, SH sebagai Asisten Administrasi Umum Sekda; Anselmus Lopez, SE sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan; Jules C.C.M.A. Ando, SE sebagai Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah: Apolinaris Manek Susar, S.Sos sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik; Januaria Nona Alo, S.IP sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan; Maria Sabina Mau Taek, S.P sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB dan Drs. Nikolaus U. Kundjibirri sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat.

Dalam sambutannya, Bupati Belu Willybrodus Lay, SH menegaskan bahwa seluruh jabatan yang dilantik bersifat strategis dan profesional, bukan berdasarkan pertimbangan politik atau kepentingan pribadi. Ia menekankan pentingnya kualitas aparatur dan pelayanan publik, khususnya di kawasan perbatasan dengan Timor Leste, yang memerlukan perhatian khusus.

“Kabupaten Belu berbatasan langsung dengan ibukota negara Timor Leste. Pembangunan dan pelayanan harus menjadi lebih baik. Staf ahli dan Asisten akan mengawal Inpres percepatan pembangunan agar wilayah perbatasan mendapat perhatian khusus,” ujar Bupati Belu

Bupati Belu juga mengingatkan agar seluruh pejabat segera bekerja dengan semangat tinggi, meningkatkan profesionalisme, dan memastikan setiap program pembangunan berjalan sesuai amanah serta regulasi yang berlaku.

“Kiranya Tuhan selalu menolong, melindungi, dan memberkati setiap usaha kita. Mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Belu yang lebih baik, berkualitas, dan berdaya saing,” pungkas Bupati Belu.