-->
Search
24 C
en
  • Penerbit MAF
  • Apero Book
  • JAF
  • LinkedIn
APERO FUBLIC
Terbitkan Artikel Anda
  • Apero Fublic
  • Popular
    • Politik
    • Ekonomi
    • Fotografi
    • Dunia Anak
    • Sosial & Masyarakat
  • Apero Fublic
  • Women
    • Women
    • Tokoh Wanita
    • Skil Wanita
    • Ibu dan Anak
    • Pendidikan & Kesehatan Wanita
  • Gatget
    • Video
  • World
  • Video
  • Featured
    • Penyakit Masyarakat
    • About
    • e-Galeri
    • Post Search
    • Daftar Kata
    • Peribahasa
    • Antologi Puisi INew
    • Antologi Puisi IINew
  • Find
    • Download Artikel
    • Download Feature
    • Andai-Andai
    • Post All
    • Flora Pangan
    • Fauna
    • Picture IndonesiaNew
    • Kamus Bahasa MusiNew
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Brand
    • Sport
    • Fashion
    • Fitness
    • Sunset-Sunrise
    • HijrahNew
    • NasihatNew
APERO FUBLIC
Search

Ruang Sponsor Apero Fublic

Ruang Sponsor Apero Fublic
Home e-Biografi Tokoh Mengenal Doktor Psychiatri Pertama Indonesia: Mohammad Amir
e-Biografi Tokoh

Mengenal Doktor Psychiatri Pertama Indonesia: Mohammad Amir

PT. Media Apero Fublic
PT. Media Apero Fublic
18 May, 2022 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

APERO FUBLIC.- Daerah Talawi terletak di Kabupaten Sawalunto-Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat. Menurut cerita tutur masyarakat nama Sawalunto berasal dari area “sawah” yang dijadikan tempat tinggal oleh salah satu kelompok masyarakat Minang yang menamakan diri mereka “orang lunto.” Lambat laun dari waktu ke waktu daerah tersebut dikenal dengan nama Sawalunto.

Menjelang abad ke 20 di daerah Talawi hiduplah sebuah keluarga religius. Kepala rumah tangga bernama Datuk Malano, istrinya bernama Siti Alamah. Datuk Malano seorang pedagang ternak, dia menjual kerbau, sapi, kambing dan lainnya. Dari pernikahan Datuk Malano dan Siti Alamah mereka mendapatkan anak laki-laki yang dinamai Mohamad Amir. Seiring waktu berjalan Datuk Malano menikah lagi dan mendapat anak perempuan dinamai, Rubai.

Mohamad Amir lahir pada tanggal 27 Januari 1900 di Talawi. Pada umur tujuh tahun Mohamd Amir mulai menempuh dunia pendidikan. Masuk sekolah HIS (Hollands Inlandsche School) di Talawi. Dia dapat masuk sekolah tersebut karena ditanggung oleh pamannya (mamak) yang kebetulan mengajar di HIS Talawi, bernama Mohamad Yaman. Sekolah HIS menempuh pendidikan selama tujuh tahun dikhusukan untuk anak-anak orang Indonesia yang bekerja di Pemerintah. Seperti anak wedana, anak guru, anak Pegawai Pemerintah Belanda. Sekolah HIS mengajarkan materi pelajaran Bahasa Belanda dari kelas satu sampai kelas tujuh.

Mohamad Amir mempunyai hobi membaca buku, sehingga wawasannya terus bertambah. Membuat pemikiran Mahamad Amir tumbuh cerdas dan berkembang. Kemudian dia menjadi suka menulis untuk menuangkan ide-ide dan gagasannya. Dia selalu mengembangkan pemikirannya sehingga terbentuk kreatifitas menulis seiring bertumbuh intelektualnya. Hal tersebut didorong oleh Landjoemin Datuk Toemenggoeng salah seorang penerbit surat kabar Soeloeh Peladjar, Tjahja Hindia, dan Neratja. Dari hasil menulisnya dia mendapat honor dan digunakan untuk membayar sekolahnya.

Pada tahun 1914 beliau menamatkan sekolah HIS. Kemudian melanjutkan ke sekolah menengah ELS (Europesche Legere School) di Sawalunto. Selanjutnya dia pindah ke Bukittinggi. Di Bukittinggi dia kemudian berkenalan dengan Mohamad Hatta, Abdullah Ahmad, dan M. Thaher Marah Sutan. Ketiganya kemudian mencetuskan ide pendirian organisasi kepemudaan bernama Jong Sumatera pada tahun 1917. Mohamad Hatta menjadi ketua organisasi, sedangkan Mohamad Amir sebagai anggota biasa. Pada tahun 1918 Mohamd Amir menamatkan sekolah ELS.

Dengan bekal nilai yang baik Mohamad Amir dapat masuk ke STOVIA (School tot Opleiding van Indische Artsen) di Batavia atau Jakarta di tahun itu juga (1918). Selama mengikuti kuliah dia menjadi redaktur surat kabar Jong Sumatera. Sejak itu dia dikenal sebagai seorang penyair dan penulis terkemuka. Walau dia sangat sibuk antara kuliah dan kerja (wartawan) dia dapat menyelesaikan studinya dengan baik pada tahun 1923. Umur 23 tahun usia sangat muda kalah itu untuk karir pendidikan. Sebagaimana kemenakannya Mohamad Yamin yang sudah berumur 29 tahun baru menyelesaikan Sekolah Hukum (Rechts Hooge School).

Kecintaannya pada ilmu pengetahuan terus tumbuh. Setahun setelah selesai sekolas STOVIA dia berangkat ke Negeri Belanda pada tahun 1924. Melanjutkan pendidikannya di Geneeskunding Hogeschool, Utrecht University, Belanda. Kuliah di sana dia mengambil jurusan ilmu jiwa, psikiater (psychiatri). Selama menjadi mahasiswa dia tidak menonjol. Namun diam-diam dia bergerak pada bidang lain bersama pemuda Indonesia lainnya di Belanda. Mohamad Amir bergabung dengan organisasi pemuda, Perhimpunan Indonesia (PI) yang sangat terkenal itu. Dia menjadi pengurus organisasi untuk periode 1924-1925 yang diketuai oleh Sukiman Wirjosandjojo. Kemudian menjadi komisaris organisasi bersama Budiarto dan Mohamd Yusup.

Empat tahun mengikuti pendidikan di Utrecht University dia berhasil menyelesaikan studinya. Sehingga dia berhak mendapat gelar arts dan doctor in de medisijn. Selama mengikuti kuliah dia terus menulis di surat-surat kabar diantaranya Neratja dan Hindia Baroe sehingga honornya dia dapat menambah uang kuliahnya. Mohamad Amir adalah orang Indonesia pertama yang mendapat gelar Doktor ilmu psikiatri atau ilmu kejiwaan pada tahun 1931. Sehingga dia dapat mengabdikan dirinya pada masyarakat pada bidang ilmu sastra dan kesehatan.

*****

Setelah pulang dari negeri Belanda Mohamad Amir menjadi dokter dari tahun 1934 sampai tahun 1937, dia dan keluarganya menetap di Medan. Dari tahun 1937 sampai pendudukan militer Jepang Dr. Mohamad Amir menjadi dokter pribadi Sultan Langkat. Menetap di Tanjung Pura, Sumatera Timur. Selama hampir satu dekade beliau sangat dekat dengan kaum pergerakan dan kaum kerajaan.

Karena pengaruh Dr. Mohamad Amir yang luas, pada tahun 1945 dia diminta Pemerintah Militer Jepang menjadi Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Dia bersama-sama Mr. T.M. Hasan dan Mr. A. Abas untuk mewakili Pulau Sumatera. Karena mengikuti agenda di Jakarta ikut saat terjadinya peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Bangsa Indonesia di Jakarta, serta mengikuti sidang-sidang PPKI.

Kembali ke sumatera dengan pesawat terbang ketiganya tiba di Palembang. Mr. A. Abas tetap di Palembang karena dia perwakilan dari wilayah Sumatera Bagian Selatan. Dr. Mohamad Amir perwakilan dari wilayah sumatera bagian Barat dan Tengah. Sedangkan TH. M. Hasan dari Sumatera bagian Utara dan Timur. Dr. Mohamad Amir dan TH. M. Hasan melanjutkan perjalanan melalui darat. Sepanjang perjalanan dimana mereka melakukan rapat dan memberitahu berita proklamasi kemerdekaan yang sudah terjadi, di Jakarta.

Tanpa sepengetahuan beliau, dia kemudian diangkat oleh Presiden Soekarno sebagai Menteri Negara dalam Kabinet Pertama Republik Indonesia. Tugas dilaksanakan melalui Sumatera Timur karena dia berada di Medan. Di tahun yang sama beliau diangkat menjadi wakil gubernur Sumatera. Setahun berikutnya pada 16 Januari 1946 dia diangkat menjadi ketua Balai Penerangan dan Penyelidikan Provinsi Sumatera dan Mr. Luat Siregar sebagai wakilnya.

*****

Doktor Mohamad Amir memiliki perawakan sedang, berwajah tampan dan berambut lurus. Dia dapat dikategorikan sebagai seorang sastrawan dan digolongkan sebagai Pujangga Baru yang produktif. Pada masa jayanya hampir setiap minggu karya tulisnya dimuat pada surat-surat kabar atau majalah-majalah. Dia mudah bergaul dan memiliki pergaulan luas. Dia hobi membaca, cerdas dan jujur. Dia memiliki semangat tinggi, cermat dan menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik. Baik itu tugas sebagai siswa, mahasiswa, tugas organisasi, kerja dan abdi negara.

Dalam kesehariannya dia berpenampilan gaya Barat. Baik itu dalam organisasi atau dalam keluarga. Mungkin karena dia berpendidikan Barat dan beristri orang Belanda. Walau demikian dia tetap suka menolong semua orang. Sikap demikian terlihat dalam tugasnya sebagai dokter. Dia berprilaku biasa-biasa saja karena menurutnya menjadi dokter hanyalah sebuah pengabdian pada rakyat dan negara. Dia tidak memiliki sifat neo-feodalisme sebagaimana orang-orang yang merasa tinggi derajadnya hanya karena ada kedudukan atau sedikit kekayaan.

Kelemahan beliau adalah dia selalu mudah percaya pada orang-orang di hadapannya atau berita dari media. Sulit mengendalikan keinginan istrinya orang Belanda sehingga dia ragu-ragu dalam mengambil keputusan dalam hal kenegaraan. Banyak yang menduga demikian karena terlambatnya proklamasi kemerdekaan di Sumatera Utara. Kemungkinan dari jiwanya yang demikianlah yang menyebabkan dia terjebak permainan kelompok kiri. Menyebabkan terjadinya kerusuhan sosial semasa tanggung jawab gubernur padanya.

Tiada gading yang tak retak, begitulah pepatah. Setelah masa-masa itu berlalu, Dr. Mohamad Amir dipindahkan tugas ke Makasar (Ujungpandang) sebagai dokter biasa. Dalam masa itu dia menyadari kehilapannya semasa di Sumatera. Dia yang seorang nasionalis ulung yang telah dibangun sejak kecil sampai dia menjadi Pejuang Pergerakan. Namun dia harus jatuh dalam penghujung perjalanan perjuangannya.

Dalam keadaan demikian rasa bersalah yang mendalam menyerang jiwanya. Kemudian beliau jatuh sakit dan semakin parah. Lalu dia berobat ke Negeri Belanda berangkat bersama keluarganya pada tahun 1948 dimana terjadi Agresi Militer Belanda II di Indonesia. Setahun kemudian (1949) Dr. Mohamad Amir meninggal dunia. Sedangkan istri dan kedua anaknya tetap tinggal di Negara Balanda. Dr. Mohamad Amir tetaplah salah satu tokoh bangsa kita dan seorang pejuang. Kesalahan yang dia lakukan bukanlah murni dari hati nuraninya. Tetapi situasi yang terjadi diluar kendalinya.

Oleh. Joni Apero
Editor. Totong Mahipal.
Tatafoto. Dadang Saputra
Palembang, 18 Mei 2022.
Sumber: Wisnu Subagyo. Dr. Mohamad Amir: Karya dan Pengabdiannya. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1986.

Sy. Apero Fublic.

Via e-Biografi Tokoh
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

Post a Comment

Post Populer

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Monday, July 15, 2024
Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020

BULETIN APERO FUBLIC

BULETIN APERO FUBLIC

Translate

Search This Blog

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Subscribe
vimeo Subscribe
instagram Follow
rss Subscribe

Featured Post

Ayo ada loker lagi, Uji Kemampuanmu, kesempatan kerja menjadi Back Office di 12 Wilayah !

PT. Media Apero Fublic- Tuesday, December 09, 2025 0
Ayo ada loker lagi, Uji Kemampuanmu, kesempatan kerja menjadi Back Office di 12 Wilayah !
Disnakertrans Muba Gandeng PT.  PKSS Buka Back Office di 12 Wilayah, Kadisnakertrans Muba: Prioritas Bagi SDM ber KTP Muba ! APERO FUBLIC   I  KOTA…

Most Popular

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Sunday, November 10, 2019
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Tuesday, October 15, 2019
Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Saturday, March 21, 2020
Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Tuesday, June 25, 2019
Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Thursday, November 07, 2019
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020
Powered by Blogger
Apero Fublic

Website Archive

  • 2025942
  • 2024203
  • 2023142
  • 2022103
  • 2021365
  • 2020435
  • 2019281

MAJALAH KAGHAS

MAJALAH KAGHAS

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

TABLOID APERO FUBLIC

TABLOID APERO FUBLIC

SELAK MAJO

SELAK MAJO
Karikatur

Labels

Aceh Aceh Besar Amerika Serikat Andai-Andai Angkat Besi APERO FUBLIC Apero Herbal Apero Popularity Arkeologi Artikel Asahan Atambua Badan Pemerintah Bali Bandung Bangka Barat Bangkinang Banten Banyuasin Batu Bara Batusangkar Baubau Bawaslu Beladiri Belanda Belu Belum Bencana Bener Meriah Bengkayang Bengkulu Berita Berita Daerah Berita Daerah Berita Nasional Berita Internasional Berita Nasional Binjai Biruisme Bisnis BNN Bogor Bola BOLMONGUT BOLTARA Brand Brazil Budaya Budaya Daerah Budaya Dunia Buku Populer Buletin AF Bulungan Cerita Bersambung Cerita Kita Cerita Rakyat Cerpen Dairi Daratan Daratan dan Hutan Deli Serdang Desa Dongeng Dongeng Dunia DPR RI DPRD DRPD Dunia Anak e-Biografi Tokoh Ekonomi Ekonomi Islam Elektronik Energi FASHION Fauna Film Flora Fotografi Gatget Healthy & Fitness Himpunan Muslim HSS HST Hukum Hukum Islam Ibu dan Anak Ilmu Kesastraan Indragiri Hulu Info Desa Iran Islam dan Budaya Islam dan Lingkungan Hidup Islam dan Masyarakat Islam dan Negara Islam dan Sosial JABAR Jakarta Jambi JATENG Jatinangor Jembrana Jepang Jurnal AF Jurnalisme Kita Jurnalistik KABAR Kabar Buku Kabar Desa Kabupaten HST KALBAR KALSEL KALTARA KALTIM Kampar Kampus Kanada Karo Kata Mutiara Kepemimpinan Kesehatan Kesehatan dan Pendidikan Wanita kesenian Ketapang Kisah Legenda Kolaka Konawe Selatan Korupsi Kriminal Kubu Raya Kuliner Kupang Labuhan Bajo Labuhanbatu LABURA Lamandau Lampung Tengah Langkat Laporan Penelitian Lebak Lembata Lewoleba Lingkungan Hidup Lombok Lubuk Linggau Lubuk Pakam Lubuklinggau Mahasiswa Majalah Kaghas Malang Malaysia Mappi Marinir Mask Medan Mempawah Menembak Meranti Merauke Militer Mitos Morut MORUT Muaro Jambi MUBA Muratara MUSI Musi Rawas Musik NTT Ogan Ilir OKI OKU Selatan OKU Timur Olahraga Opini Otomotif Padang Padang Lawas Padang Panjang Pagaruyung Palangkaraya Palembang Panjat Tebing Pantun Papua Barat Daya Papua Selatan Parigi Moutong Pariwisata Partai PDF Pekanbaru Pemerintahan Pendape Pendidikan Penyakit Masyarakat Perkebunan Perpustakaan Pertanian Pertanian dan Alam Pesisir Selatan Pinrang Politik Populer Bisnis Populer Iklan Populer Produk Populer Profesi Prabumulih PraLeader Problematika Seks Propaganda Public Figure Puisi Puisi Akrostik Purworejo Pustakawan PWI PWI Sumatera Selatan PWI Sumsel PWI SumSel Renang Riau Rote Ndao Samarinda Samosir Sampah dan Limbah Sastra Kita Sastra Klasik Sastra Lisan Sastra Moderen SDA Sejarah Daerah Sejarah Islam Sejarah Kebudayaan Sejarah Umum Sekayu Senam Seniman Sepak Bola Sepeda Listrik Sepeda Motor Sibolga Silat Simalungun Singapura Skil Wanita Smart TV Solok Solok Kota Sorong Sosial dan Masyarakat Sosial Masyarakat Sport Sudut Pandang Sukabumi Sukamara SULSEL SULTENG SULTENGRA SUMBAR SUMBER Sumber Air Sumedang SUMSEL SUMUT Surat Kita Syarce Tablet Tabloid AF Tanah Datar TANAH DATAR Tangerang TANJABAR Tanjung Selor Tapanuli Utara TAPANUSEL TAPUT Tebing Tinggi Teknologi Temanggung TNI TNI AD TNI AL TNI AU Tokoh Wanita Tradisi UKM-Bisnis UMKM Video Women World Yogyakarta

Laman Khusus

  • Cahaya
  • Daftar Kata Istilah Baru
  • e-Galeri Apero Fublic
  • Mari Kita Hijrah
  • Nasihat dan Motivasi
  • Apero Quote
  • Pribahasa Indonesia
  • Picture Indonesia
  • Pangeran Ilalang I
  • Pangeran Ilalang II

Pages

  • Pecakapan Sunset Sunrise
  • Flora Pangan Indonesia
  • Fauna Indonesia
  • Dawnload PDF Gratis
  • Dawnload Feature Gratis (PDF)

Recent Posts

Popular Posts

  • Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series
    Goda Series e-Bike APERO FUBLIC.- Berbicara tentang e-Bike atau sepeda Listrik saat ini memang tidak ada habisnya. Kendaraan praktis tanp...
  • Mengenal Buah Raman
    APERO FUBLIC.- Buah raman atau dikenal juga dengan nama buah aman, dan gandario. Buah asli endemik Indonesia ini banyak tumbuh di pulau ...
  • Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly
    Sepeda Motor Listrik Produksi U^Winfly APERO FUBLIC.- U^Winfly merupakan Perusahaan Industrial pada sektor bergerak industri kendaraan list...
  • Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G
    Oppo A3 Pro 5G selain tahan benturan kuat juga tahan siraman air APERO FUBLIC.- Pihak Oppo telah merilis ponsel pintar terbaru dari seri A...
  • Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.
    APERO FUBLIC.- Raden Kamandaka sebuah cerita rakyat dari dari daerah Banyumas, Jawa Tengah. Cerita Rakyat ini bercerita tentang Keraja...
  • Mengoptimalkan Peran Kepala Sekolah dan Guru dalam Manajemen Sumber Daya: Kunci Peningkatan Mutu Pendidikan
    APERO FUBLIC  I  ARTIKEL .-    Manajemen sumber daya merupakan fondasi penting bagi peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Pada era perub...
  • Mengurai Dampak Nyata Program Merdeka Belajar terhadap Ketimpangan Mutu Sekolah di Daerah Terpencil
    Foto Ilustrasi APERO FUBLIC  I  ARTIKEL .-  Sudah bukan rahasia lagi bahwa mutu pendidikan di Indonesia memiliki jurang pemisah yang sangat...
  • Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan
    Apero Fublic.- Pantun Daerah dari Dataran Negeri Bukit Pendape ini adalah warisan pantun berbahasa Melayu. Hadir dari buah pemikiran ne...
  • Mengenal Buah Petai
    Apero Fublic.- Petai adalah jenis buah-buahan sayur dan paling terkenal dijadikan ulam. Makan dengan ulam petai sangat menggoda dan men...
  • Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio
    APERO FUBLIC.- Bulan Ramadhan 1439 Hijriah telah berlalu, sekitar sebulan lalu. Aktivitas perkuliahan Aisyah dalam libur smester. Kampu...

Editor Post

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Saturday, January 18, 2020
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Tuesday, April 21, 2020

Popular Post

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Monday, July 15, 2024
Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Mengoptimalkan Peran Kepala Sekolah dan Guru dalam Manajemen Sumber Daya: Kunci Peningkatan Mutu Pendidikan

Mengoptimalkan Peran Kepala Sekolah dan Guru dalam Manajemen Sumber Daya: Kunci Peningkatan Mutu Pendidikan

Monday, December 08, 2025
Mengurai Dampak Nyata Program Merdeka Belajar terhadap Ketimpangan Mutu Sekolah di Daerah Terpencil

Mengurai Dampak Nyata Program Merdeka Belajar terhadap Ketimpangan Mutu Sekolah di Daerah Terpencil

Monday, December 08, 2025
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Mengenal Buah Petai

Mengenal Buah Petai

Tuesday, June 23, 2020
Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio

Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio

Sunday, August 18, 2019

Populart Categoris

Andai-Andai 3 Artikel 41 Berita 935 Berita Daerah 1054 Berita Internasional 31 Berita Nasional 987 Brand 117 Budaya Daerah 30 Cerita Bersambung 20 Cerita Kita 27 Cerita Rakyat 12 Cerpen 10 Dongeng 67 Ekonomi 24 Elektronik 21 FASHION 12 Fauna 4 Flora 62 Healthy & Fitness 14 Ibu dan Anak 1 Islam dan Budaya 11 Islam dan Lingkungan Hidup 7 Islam dan Masyarakat 3 Jurnalisme Kita 17 Kampus 121 Kesehatan 16 Kisah Legenda 10 Kuliner 21 Mitos 15 Opini 70 PDF 3 Pantun 6 Pariwisata 39 Penyakit Masyarakat 6 Problematika Seks 6 Puisi 48 Puisi Akrostik 5 Sampah dan Limbah 1 Sastra Kita 22 Sastra Klasik 53 Sastra Lisan 13 Sejarah Daerah 24 Sejarah Kebudayaan 28 Sepeda Listrik 15 Sport 2 Surat Kita 7 Tablet 20 Teknologi 130 Tokoh Wanita 9 UKM-Bisnis 12 Video 20 Women 4 World 3 e-Biografi Tokoh 23 kesenian 4
APERO FUBLIC

About Us

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan Publikasi dan Informasi yang bergerak dalam bidang Industri Kesusastraan. Apero Fublic merupakan bidang usaha utama bidang jurnalistik.

Contact us: fublicapero@gmail.com

Follow Us

© Copyright 2023. PT. Media Apero Fublic by Apero Fublic
  • Disclaimer
  • Tentang Apero Fublic
  • Advertisement
  • Contact Us