-->
Search
24 C
en
  • Penerbit MAF
  • Apero Book
  • JAF
  • LinkedIn
APERO FUBLIC
Terbitkan Artikel Anda
  • Apero Fublic
  • Popular
    • Politik
    • Ekonomi
    • Fotografi
    • Dunia Anak
    • Sosial & Masyarakat
  • Apero Fublic
  • Women
    • Women
    • Tokoh Wanita
    • Skil Wanita
    • Ibu dan Anak
    • Pendidikan & Kesehatan Wanita
  • Gatget
    • Video
  • World
  • Video
  • Featured
    • Penyakit Masyarakat
    • About
    • e-Galeri
    • Post Search
    • Daftar Kata
    • Peribahasa
    • Antologi Puisi INew
    • Antologi Puisi IINew
  • Find
    • Download Artikel
    • Download Feature
    • Andai-Andai
    • Post All
    • Flora Pangan
    • Fauna
    • Picture IndonesiaNew
    • Kamus Bahasa MusiNew
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Brand
    • Sport
    • Fashion
    • Fitness
    • Sunset-Sunrise
    • HijrahNew
    • NasihatNew
APERO FUBLIC
Search

Ruang Sponsor Apero Fublic

Ruang Sponsor Apero Fublic
Home Islam dan Budaya Pengertian Paham Dak Ilok dan Misteri Kata Orang Tua
Islam dan Budaya

Pengertian Paham Dak Ilok dan Misteri Kata Orang Tua

PT. Media Apero Fublic
PT. Media Apero Fublic
13 Sep, 2019 0 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Apero Fublic.- Masyarakat pada zaman dahulu memiliki pola pengendalian sosial yang berkaitan dengn mitos atau ketahayulan. Dalam pembahasan ini merujuk pada masyarakat Melayu di Sumatera Selatan. Sebelum masuknya Islam orang Melayu Sumatera Selatan hidup dalam lingkaran animisme, dinamisme, Hinduisme atau Budhisme.

Sehingga pemikiran yang rasional tidak ada sediktitpun. Islam yang sudah berkembang di Kota Palembang sejak zaman Kedatuan Sriwijaya. Perlahan masuk ke pedalaman dan menyebar rata sehingga 99% masyarakat Sumatera Selatan menjadi Muslim. Para ulama Islam harus berperang dengan paham pemikiran non rasionalisme tersebut (tahayul).


Sehingga Islam masuk beradaptasi dengan budaya lokal orang Melayu terutama dalam paham pemikiran dikenal dengan istilah Dak Ilok. Bangsa Melayu (Indonesia) suatu suku bangsa yang memiliki tingkat ketahayulan yang sangat tinggi. Aliran dari kepercayaan purba nenek moyang orang Melayu melekat dan mendara daging.

Sampai sekarang kepercayaan terhadap mitos-mitos belum hilang. Bagaimana para ulama masuk dalam kebudayan dan mengambil hati orang Melayu. Kemudian menanamkan nilai-nilai keislaman di tengah kehidupan masyarakat Melayu sampai sekarang. Pola didikan sosial digunakan istilah-istilah yang menyesuaikan dengan paham tahayul tersebut.


Pertama yang dilakukan adalah memasukkan nilai-nilai Islam dalam sistem adat istiadat dan pemikiran orang Melayu. Dalam hal ini, dapat ditinjau dari kebiasaan orang-orang tua dari dahulu sampai sekarang. Apabilah menasihatai perbuatan yang tidak baik dengan berkata “dak ilok, kata orang tua.” (dialek menyesuaikan A,e,U,E,O). Diartikan secara bahasa kata dak sama dengan tidak.

Kata ilok sama dengan elok. Maka makna dak ilok diartikan tidak baik dalam bahasa Indonesia. Atau pamali yang lebih dikenal luas.  Di sini yang menjadi pertanyaan adalah siapa “orang tua” yang menjadi rujukan bagi masyarakat turun-temurun. Kata orang tua begitu populer di tengah masyarakat Melayu. Di bagian wilayah lain terdapat dialek berbeda seperti jeme tu’e.


Penyelidikan, siapa orang tua dalam paham pemikiran masyarakat selama ini ?. Dari mana mereka mendapatkan ajaran yang dirujukkan dengan kata orang tua. Dalam melakukan nasihat atau teguran pada seseorang. Karena orang Melayu 99% adalah Muslim. Kemudian penelitian tentang kehidupan masa sebelum Islam yang belum memiliki pola pendidikan secara luas dan merata kedalam masyarakat. Maka pelacakan pemahaman itu ditelusuri ke dalam ajaran agama Islam.


Di waktu kecil aku sering minum dengan cara mengangkat cerek secara langsung, tanpa memakai cangkir. Hal ini kemudian diteguri kakek bahwa minum seperti itu dak ilok kata orang tua. Karena seperti meminum air kencing setan akan sakit kembung dan sering kecing.

Pernah juga waktu aku ikut ayah bertandang kerumah paman. Tapi paman tidak dirumah, maka ayah tidak jadi bertandang. Padahal aku sudah sangat ingin bermain dengan adik sepupuku. Aku bertanya pada ayah mengapa tidak jadi bertandang. Ayah bilang dak ilok kata orang tua, sebab pamanku sedang tidak di rumah. Karena akan mendapat balak bencana.


Berikut ini contoh hadis yang dirujukkan dengan kata orang tua: Dari Abu Hurairah, Baginda Rasulullah SAW bersabda: “Rasulullah melarang  minum langsung dari mulut qirbah (qirbah adalah wadah minum dari kulit atau wadah minum lainnya). H.R. Bukhari No. 5627. Dari sini perujukan orang tua yang dikiaskan oleh para Ulama adalah Imam Bukhari dan para periwayatan hadis dan tersambung ke Rasulullah SAW. Dalam pelarangan minum secara langsung dari mulut cerek atau teko air minum.


Berbagai ungkapan dak ilok kata orang tua, seperti ditujukan pada wanita yang berpakaian tidak sesuai atau terlalu terbuka. Tidak boleh memberi asi pada anak di pinggir jalan atau di ruang terbuka, karena dak ilok kata orang tua. Pakaian harus tertutup baik laki-laki atau perempuan.

Sehingga berkembang busana kain sepinggang yang menutup sampai mata kaki, mengingat dulu kain adalah busana utama Nusantara. Kemudian celana panjang dan baju kurung di dalam masyarakat Melayu.

Nilai-nilai Islam dapat dilihat saat adanya kegiatan masyarakat seperti acara pernikahan, lelaki dan wanita duduk tidak boleh bercampur, wanita di dapur lelaki bagian depan. Wanita bersuami tidak boleh tersenyum pada lelaki selain suaminya. Wanita bersuami tidak boleh memperlihatkan keramahan pada lelaki lain selain suaminya dan keluarganya. Saat seorang gadis tidur tidak boleh ngangkang, nanti diperkosa siluman.


Wanita dan laki-laki  Tidak bole berjalan berdua dengan lelaki bukan mahramnya. Tidak boleh berdua-dua ditempat sepi, sebab “Dak ilok kata orang tua, nanti di omongkan orang.” Sehingga menjadi acuan wanita dan laki-laki dalam bersosialisasi. Yang dimaksud dengan diomongkan orang adalah terjadinya fitnah. Baik fitnah dari mulut masyarakat yang melihat juga fitnah atau cobaan syawat.


Pelacakan dari perujukan  “kata orang tua” tersebut ditemukan dalam hadis-hadis, atau fatwah para ulama. Sehingga dapat disimpulkan kata orang tua dalam makna kiasan yang dimaksud adalah Rasullah. SAW, para sahabatnya, kemudian para ulama.

Sebab hampir semua kata dak ilok selalu sesuai dengan hadis-hadis dan patwah ulama. Sehingga walaupun orang Melayu terlihat tidak terlihat begitu Islami, misalnya jarang berhijab, jarang berzikir. Tapi secarasosial budaya dan adat-istiadat orang Melayu sesuai dengan ajaran Islam.

Karena aturan-aturan hukum Islam dijadikan dasar beradat-istiadat. Masa awal kedatangan Islam, orang-orang Melayu belum mengenal keilmuan Al-quran dan Hadis. Maka hukum Islam diterjemahkan para ulama terdahulu dengan paham dak ilok kata orang tua atau membumikan hukum Islam.


Paham dak ilok kata orang tua lama kelamaan menjadi sastra lisan. Tidak tertulis hanya disampaikan secara turun temurun. Sehingga dalam perkembangannya kata-kata dak ilok kata orang tua semakin lama semakin berkembang. Sudah biasa paham masyarakat yang kurang pengetahuan sering memunculkan paham sendiri sehingga ungkapan Dak Ilok kata orang tua sering menyimpang pada masa-masa berikutnya.

Mereka menjual ungkapan sesuai kepentiangan atau menduga-duga saja. Maka muncullah ketahayulan, dan kesyirikan. Namun hukum adat istiadat berlandaskan Islam tetap tertanam secara naluri di kehidupan sosial. Hanya saja timbul paham mengarang sendiri dari kata dak ilok kata orang tua.


Masyarakat masa selanjutnya yang tidak tahu menahu kalau ulama menciptakan ungkapan dak ilok kata orang tua merujuk hadis, fatwah ulama, atau Al-Quran. Banyak masyarakat biasa memunculkan sesuai nafsu mereka. Masyarakat tidak menguasai ilmu keislaman, apalagi periwayatan.

Kemudian membuat kata-kata sendiri yang tidak logis dan masuk akal. Maka ketahayulan menjadi lebih dominan dari pada akal sehat. Kepercayaan terhadap dukun dan kata-kata sembarangan telah membawa orang Melayu dalam kebodohan akidah. Berikut ini kata dak ilok kata orang tua ciptaan masyarakat yang tidak berilmu dan dipengeruhi pemikiran tahayul.

Misalnya dak ilok kata orang tua rumah “menghadap pengkolan sungai sering sakit-sakitan penghuninya.” Dak ilok kata orang tua bujang alim karena masa tua nanti berubah tidak alim lagi atau menjadi juaro (penjudi). Dak ilok kata orang tua berladang diapit dua sungai, akan mati anak atau istri. Dan banyak lagi lainnya tersebar di masarakat dimana mereka menduga-duga dan mengarang sesuai nafsunya.


Oleh. Joni Apero

Editor. Desti. S.Sos.
Palembang, 13 September 2019.


By. Apero Fublic
Via Islam dan Budaya
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

Post a Comment

PWI Sumatera Selatan

PWI Sumatera Selatan
Seluruh Wartawan PWI Sumatera Selatan Mengucapkan Selamat HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 80 Tahun

Post Populer

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Monday, July 15, 2024
Mengenal Pohon Serdang

Mengenal Pohon Serdang

Saturday, August 05, 2023
Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020

BULETIN APERO FUBLIC

BULETIN APERO FUBLIC

Translate

Search This Blog

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Subscribe
vimeo Subscribe
instagram Follow
rss Subscribe

Featured Post

PWI Bangka Barat Kunjungi PWI Provinsi Sumatera Selatan Di Dampingi Dinas Kominfo Kabupaten Bangka Barat

PT. Media Apero Fublic- Sunday, November 02, 2025 0
PWI Bangka Barat Kunjungi PWI Provinsi Sumatera Selatan Di Dampingi Dinas Kominfo Kabupaten Bangka Barat
APERO FUBLIC   I  PALEMBANG .– Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI ) Kabupaten Bangka Barat lakukan kunjungan ke PWI Provinsi Sumatera Selatan di Pa…

PUBLIKASI PEMKAB

PUBLIKASI PEMKAB
Kabupaten Musi Banyuasin

Most Popular

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Legenda Putri Bulan. Kesetiaan Yang di Abadikan Menjadi Sungai Sake

Sunday, November 10, 2019
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Legenda Asal Mula Bukit Pendape. Musi Banyuasin.

Tuesday, October 15, 2019
Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Legenda Cinta Puyang Gadis. Sumatera Selatan

Saturday, March 21, 2020
Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Asal Mulah Sungai Keruh dan Kutukan Puyang Dulu

Thursday, November 07, 2019
Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Tuesday, June 25, 2019
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020
Powered by Blogger
Apero Fublic

Website Archive

  • 2025688
  • 2024203
  • 2023142
  • 2022103
  • 2021365
  • 2020435
  • 2019281

MAJALAH KAGHAS

MAJALAH KAGHAS

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

JURNAL APERO FUBLIC. HUMANIORA

TABLOID APERO FUBLIC

TABLOID APERO FUBLIC

SELAK MAJO

SELAK MAJO
Karikatur

Labels

Aceh Aceh Besar Amerika Serikat Andai-Andai Angkat Besi APERO FUBLIC Apero Herbal Apero Popularity Arkeologi Artikel Atambua Badan Pemerintah Bali Bandung Bangkinang Banten Batu Bara Batusangkar Baubau Bawaslu Belanda Belu Bengkayang Bengkulu Berita Berita Daerah Berita Daerah Berita Nasional Berita Internasional Berita Nasional Binjai Biruisme Bisnis BNN Bola BOLTARA Brand Brazil Budaya Budaya Daerah Budaya Dunia Buku Populer Buletin AF Bulungan Cerita Bersambung Cerita Kita Cerita Rakyat Cerpen Dairi Daratan Daratan dan Hutan Deli Serdang Dongeng Dongeng Dunia DPRD Dunia Anak e-Biografi Tokoh Ekonomi Ekonomi Islam Elektronik Energi FASHION Fauna Film Flora Fotografi Gatget Healthy & Fitness Himpunan Muslim HSS HST Hukum Hukum Islam Ibu dan Anak Ilmu Kesastraan Indragiri Hulu Info Desa Iran Islam dan Budaya Islam dan Lingkungan Hidup Islam dan Masyarakat Islam dan Negara Islam dan Sosial JABAR Jakarta Jambi JATENG Jatinangor Jembrana Jepang Jurnal AF Jurnalisme Kita KABAR Kabar Buku Kabupaten HST KALBAR KALSEL KALTARA KALTIM Kampar Kampus Kanada Karo Kata Mutiara Kepemimpinan Kesehatan Kesehatan dan Pendidikan Wanita kesenian Ketapang Kisah Legenda Kolaka Korupsi Kriminal Kubu Raya Kuliner Kupang Labuhan Bajo Labuhanbatu LABURA Laporan Penelitian Lebak Lembata Lombok Lubuk Linggau Lubuk Pakam Lubuklinggau Mahasiswa Majalah Kaghas Malang Malaysia Marinir Mask Medan Mempawah Menembak Meranti Merauke Militer Mitos Morut Muaro Jambi MUBA Musik NTT OKU Selatan OKU Timur Olah Raga Olahraga Opini Otomotif Padang Padang Lawas Padang Panjang Palembang Panjat Tebing Pantun Papua Barat Daya Papua Selatan Parigi Moutong Pariwisata PDF Pekanbaru Pemerintahan Pendidikan Penyakit Masyarakat Perkebunan Pertanian Pertanian dan Alam Pesisir Selatan Pinrang Politik Populer Bisnis Populer Iklan Populer Produk Populer Profesi Prabumulih PraLeader Problematika Seks Propaganda Public Figure Puisi Puisi Akrostik Pustakawan PWI PWI Sumatera Selatan PWI Sumsel PWI SumSel Renang Riau Rote Ndao Samarinda Samosir Sampah dan Limbah Sastra Kita Sastra Klasik Sastra Lisan Sastra Moderen SDA Sejarah Daerah Sejarah Islam Sejarah Kebudayaan Sejarah Umum Sekayu Seniman Sepak Bola Sepeda Listrik Sepeda Motor Sibolga Silat Simalungun Skil Wanita Smart TV Solok Solok Kota Sorong Sosial dan Masyarakat Sosial Masyarakat Sport Sudut Pandang Sukabumi SULSEL SULTENG SULTENGRA SUMBAR Sumber Air Sumedang SUMSEL SUMUT Surat Kita Syarce Tabanan Tablet Tabloid AF Tanah Datar TANJABAR Tanjung Selor Tapanuli Utara TAPUT Tebing Tinggi Teknologi Temanggung TNI TNI AD TNI AL TNI AU Tokoh Wanita Tradisi UKM-Bisnis UMKM Video Women World

Laman Khusus

  • Cahaya
  • Daftar Kata Istilah Baru
  • e-Galeri Apero Fublic
  • Mari Kita Hijrah
  • Nasihat dan Motivasi
  • Apero Quote
  • Pribahasa Indonesia
  • Picture Indonesia
  • Pangeran Ilalang I
  • Pangeran Ilalang II

Pages

  • Pecakapan Sunset Sunrise
  • Flora Pangan Indonesia
  • Fauna Indonesia
  • Dawnload PDF Gratis
  • Dawnload Feature Gratis (PDF)

Recent Posts

Popular Posts

  • Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series
    Goda Series e-Bike APERO FUBLIC.- Berbicara tentang e-Bike atau sepeda Listrik saat ini memang tidak ada habisnya. Kendaraan praktis tanp...
  • Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly
    Sepeda Motor Listrik Produksi U^Winfly APERO FUBLIC.- U^Winfly merupakan Perusahaan Industrial pada sektor bergerak industri kendaraan list...
  • Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G
    Oppo A3 Pro 5G selain tahan benturan kuat juga tahan siraman air APERO FUBLIC.- Pihak Oppo telah merilis ponsel pintar terbaru dari seri A...
  • Mengenal Pohon Serdang
    Proses penganyaman atap dari daun serdang oleh masyarakat. (doc: internet/anoname). APERO FUBLIC.- Pohon serdang merupakan tumbuhan yang san...
  • Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.
    APERO FUBLIC.- Raden Kamandaka sebuah cerita rakyat dari dari daerah Banyumas, Jawa Tengah. Cerita Rakyat ini bercerita tentang Keraja...
  • Naskah Palembang: Hikayat Galuh Digantung
    Apero Fublic.- Mengenal naskah klasik Melayu Palembang, Hikayat Galuh Digantung. Nakah ini juga sering dikenal dengan Hikayat Inu Kertapati...
  • Asmara Dan Tragedi Semanggi
    Apero Fublic.- Semanggi suatu kawasan yang terletak di Jakarta Bagian Selatan. Pada nama flora Semanggi adalah sekelompok paku air dar...
  • Mengenal Buah Raman
    APERO FUBLIC.- Buah raman atau dikenal juga dengan nama buah aman, dan gandario. Buah asli endemik Indonesia ini banyak tumbuh di pulau ...
  • Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik
    Apero Fublic.- Lembar pertama dari naskah Sayir Khadamuddin, diawali dengan basmalah. Syair Khadamuddin adalah bentuk sastra lama dari ...
  • Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio
    APERO FUBLIC.- Bulan Ramadhan 1439 Hijriah telah berlalu, sekitar sebulan lalu. Aktivitas perkuliahan Aisyah dalam libur smester. Kampu...

Editor Post

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Pantun Berbahasa Daerah Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Wednesday, April 22, 2020
e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

e-Antologi Puisi Pangeran Ilalang II

Sunday, June 23, 2019
Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Bupati Toha Tegaskan Komitmen Pelayanan Listrik di Muba Wajib Maksimal

Wednesday, April 16, 2025
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Mengenal Masjid Berkubah Tertua di Indonesia

Tuesday, April 21, 2020
Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Dongeng si Kera dan si Bangau. Dari Sulawesi Utara

Saturday, January 18, 2020
Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Mengenal Buah Pedare

Mengenal Buah Pedare

Monday, June 22, 2020
BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

BPD Lumpatan II Serahkan langsung proposal usulan ke anggota DPRD MUBA pada reses II.

Thursday, April 23, 2020

Popular Post

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Mengenal Empat Varian Sepeda Listrik (e-Bike) Goda Series

Sunday, July 14, 2024
Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sepeda Listrik (e-Bike) Produk Unggulan U^Winfly

Sunday, July 14, 2024
Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Smartphone Oppo Terbaru Tahan Terbanting: Oppo A3 Pro 5G

Monday, July 15, 2024
Mengenal Pohon Serdang

Mengenal Pohon Serdang

Saturday, August 05, 2023
Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Raden Kamandaka. Cerita Rakyat Dari Banyumas. Jawa Tengah.

Friday, January 17, 2020
Naskah Palembang: Hikayat Galuh Digantung

Naskah Palembang: Hikayat Galuh Digantung

Monday, August 03, 2020
Asmara Dan Tragedi Semanggi

Asmara Dan Tragedi Semanggi

Tuesday, June 18, 2019
Mengenal Buah Raman

Mengenal Buah Raman

Tuesday, June 23, 2020
Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Syair Khadamuddin. Syair Sastra Melayu Klasik

Tuesday, June 25, 2019
Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio

Mata Cantik Aisyah Part III: Aisyah dan Geng Mio

Sunday, August 18, 2019

Populart Categoris

Andai-Andai 1 Artikel 39 Berita 680 Berita Daerah 824 Berita Internasional 30 Berita Nasional 752 Brand 117 Budaya Daerah 29 Cerita Bersambung 20 Cerita Kita 25 Cerita Rakyat 12 Cerpen 10 Dongeng 66 Ekonomi 21 Elektronik 21 FASHION 12 Fauna 4 Flora 62 Healthy & Fitness 14 Ibu dan Anak 1 Islam dan Budaya 11 Islam dan Lingkungan Hidup 7 Islam dan Masyarakat 3 Jurnalisme Kita 17 Kampus 113 Kesehatan 16 Kisah Legenda 10 Kuliner 21 Mitos 15 Olah Raga 81 Opini 64 PDF 3 Pantun 6 Pariwisata 36 Penyakit Masyarakat 6 Problematika Seks 6 Puisi 47 Puisi Akrostik 5 Sampah dan Limbah 1 Sastra Kita 22 Sastra Klasik 53 Sastra Lisan 12 Sejarah Daerah 24 Sejarah Kebudayaan 28 Sepeda Listrik 15 Sport 2 Surat Kita 7 Tablet 20 Teknologi 127 Tokoh Wanita 9 UKM-Bisnis 12 Video 20 Women 4 World 3 e-Biografi Tokoh 23 kesenian 4
APERO FUBLIC

About Us

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan Publikasi dan Informasi yang bergerak dalam bidang Industri Kesusastraan. Apero Fublic merupakan bidang usaha utama bidang jurnalistik.

Contact us: fublicapero@gmail.com

Follow Us

© Copyright 2023. PT. Media Apero Fublic by Apero Fublic
  • Disclaimer
  • Tentang Apero Fublic
  • Advertisement
  • Contact Us