PT. Media Apero Fublic

PT. Media Apero Fublic merupakan perusahaan swasta yang bergerak pada bidang usaha Publikasi dan Informasi dengan bidang usaha utama Jurnalistik.

Buletin Apero Fublic

Buletin Apero Fublic adalah buletin yang mengetengahkan tentang muslimah, mulai dari aktivitas, karir, pendidikan, provesi, pendidikan dan lainnya.

Penerbit Buku

Ayo terbitkan buku kamu di penerbit PT. Media Apero Fublic. Menerbitkan Buku Komik, Novel, Dongeng, Umum, Ajar, Penelitian, Ensiklopedia, Buku Instansi, Puisi, Majalah, Koran, Buletin, Tabloid, Jurnal, dan hasil penelitian ilmiah.

Jurnal Apero Fublic

Jurnal Apero Fublic merupakan jurnal yang membahas tentang semua keilmuan Humaniora. Mulai dari budaya, sejarah, filsafat, filologi, arkeologi, antropologi, pisikologi, teologi, seni, kesusastraan, hukum, dan antropologi.

Majalah Kaghas

Majalah Kaghas, meneruskan tradisi tulis tradisional asli Sumatera Selatan.

Apero Fublic

Apero Fublic, merupakan merek dagang PT. Media Apero Fublic bidang Pers (Jurnalistik).

Apero Book

Apero Book merupakan toko buku yang menjual semua jenis buku (baca dan tulis) dan menyediakan semua jenis ATK.

Buletin

Buletin Apero Fublic merupakan buletin yang memuat ide-ide baru dan pemikiran baru yang asli dari penulis.

11/03/2023

Diduga Simpan dan Gunakan Narkoba Oknum ASN Ditahan Satres Narkoba Polres Muba

APERO FUBLIC. MUBA.- Oknum ASN inisial "W" diduga pegawai Dinas PU PR Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) bersama seorang rekannya, ditangkap Satres Narkoba Polres Muba di kediamannya beralamat di Jalur 1, Kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Muba sekita pukul 13:00 WIB. Karena diduga menyimpan dan menggunakan barang terlarang Narkoba (Kamis, 2/11/2023).

Pada waktu Petugas Satres Narkoba menggerebek rumah kediamannya, W dan rekannya sempat melarikan diri namun berkat kesigapan aparat kepolisian kedua oknum ASN itupun dapat segera ditangkap dan diamankan oleh Petugas Satres Narkoba, setelah sebelumnya memberikan tembakan peringatan ke udara.

Salah seorang warga yang menyaksikan peristiwa tersebut, kepada awak media mengatakan, ia sempat melihat barang bukti milik tersangka diamankan petugas kepolisian, yaitu sebungkus plastik agak besar berisi beberapa bingkisan kecil berisi diduga Narkotika.

Pada sore hari sekitar pukul 16.00 awak media ini bersama seorang rekan wartawan, menemui Kasat Narkoba Polres Muba AKP Heri, M.H., guna konfirmasi dan menanyakan kronologi kejadian, barang bukti dan lain-lain, namun AKP Heri mengatakan dirinya belum bisa memberikan jawaban karena harus melapor terlebih dahulu kepada pimpinan.

"Saya belum bisa menjawab karena saya harus menghadap pimpinan (Kapolres-pen) untuk melapor, besok kalian boleh datang lagi kesini," ujarnya.

Esok pagi, (hari ini 3/11/2023) awak media ini bersama seorang rekan wartawan kembali menemui AKP Heri guna mendapatkan informasi, akan tetapi Heri mengatakan mengenai hal itu akan disampaikan melalui Kasubag Humas Polres Muba.

Ketika dikonfirmasi media ini via WA, Kasubag Humas Polres Muba-AKP Susianto, mengatakan pihaknya masih ada kegiatan lain.

"Kami masih ada audit kinerja dari Polda, pak," jawabnya.

Sementara itu salah satu tokoh Pemuda Kabupaten Muba, Hermanto S, kepada media ini mengatakan, Dia bersama masyarakat Musi Banyuasin akan mengawal kasus ini sampai vonis inkrah pengadilan.

"Kami berharap Polres Muba bertindak tegas sesuai undang-undang yang berlaku dan tanpa pandang bulu kepada setiap orang yang terbukti tertangkap tangan memiliki dan atau menggunakan narkoba. Kami akan kawal kasus ini sampai P21, sampai ke meja hijau dan sampai vonis hakim berkekuatan hukum tetap," tegasnya.

Sampai berita ini dinaikkan awak media ini belum mendapatkan klarifikasi dari pihak Humas Polres Muba. (SJ)

Sy. Apero Fublic

11/01/2023

Bentuk Layanan Terbitan Berseri Dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi di Universitas PGRI Palembang

BENTUK LAYANAN TERBITAN BERSERI DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN INFORMASI DI UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG

Deslia Azrina Wulan Suci

Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan Humaniora, Universitas Islam Negri Raden Fatah Palembang

*E-Mail: desliauci1@gmail.com2

Abstract

The library as a center and source of information that is responsible for managing, storing, packaging, and distributing information. Libraries must be able to adapt to developments to precisely, consistently, and consistently satisfy users' information needs. Due to the volume of information being The library provides information and is exchanged in the disciplines of science and technology. Investigating serial publishing services to satisfy the information needs at PGRI University is the goal of this study. Serial publishing services can provide access to publications that are continuously published and managed by the library Descriptive research techniques with a qualitative approach were employed in this study. The results indicate that reading services, guiding services, information retrieval services, and the use of serial publications all involve the provision of various services, including the provision of collections like journals, magazines, and newspapers.

Keywords: Services, serial publications, information needs.

Abstark

Perpustakaan sebagai pusat dan sumber informasi yang bertanggung jawab untuk dapat pengelolaan, penyimpan, pengemas, dan pendistribusikan informasi. Perpustakaan harus mampu beradaptasi dengan perkembangan agar memenuhi kebutuhan informasi pengguna dengan konsisten, akurat, dan tepat. Perpustakaan juga berfungsi sebagai penyedia informasi karena banyaknya informasi di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan layanan terbitan berseri yang dapat digunakan oleh universitas untuk memenuhi kebutuhan informasi mereka. layanan perbitan berseri dapat menyediakan akses kepada terbitan yang dapat diterbitakan dengan cara terus-menurus dan di kelola oleh perpustakaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskripsi kualitatif. Namun, hasilnya menunjukkan bahwa berbagai jenis koleksi yang tersedia, termasuk jurnal, majalah, dan surat kabar, menyediakan layanan seperti layanan baca, bimbingan, dan pencarian informasi.

Kata kunci: Pelayanan, terbitan berseri,kebutuhan informasi.


PENDAHULUAN

Saat itu, perkembangan informasi sangat pesat, zaman sekarang dikatakan sebagai zaman informasi dan elektronik, sehingga, perpustakaan harus mengikuti proses perkembangan yang semakin maju, media yang beragam menuntut perpustakaan agar selalu mengikuti proses perkembangan zaman yang begitu berkembang pesat. Informasi sebagai salah satu kebutuhan utama setiap manusia termasuk penggunanya, tidak heran jika manusia berlomba-lomba untuk mengetahui berbagai jenis informasi yang terdapat didalamnya dan terus dikembangkan agar tidak ada lagi kekurangan informasi. sebagai perpustakaan tempat orang atau pengguna dapat memperoleh informasi, misalnya perpustakaan yang dapat mengelolah dan menyajikan suatu berbagai jenis informasi yang dapat dibutuhkan oleh pemustaka atau pengguna. Perpustakaan ialah tempat  pusat sumber informasi sehingga pemustaka  dapat memperoleh informasi yang pengguna butuhkan karena mencangkup semua semua jenis pengetahuan dan data, teknologi, seni, dan budaya. Perpustakaan, yang dimulai dengan kata "pustaka", adalah organisasi yang menyelenggarakan atau menyediakan berbagai jenis penyimpanan digital, navigasi, dan layanan komunikasi. Ini termasuk data, koleksi, artikel, gambar, surat kabar, majalah, dan audio yang disimpan dalam file elektronik dan dirilis melalui jaringan elektronik yang terhubung ke komputer. Perpustakaan juga dapat membentuk berbagai jenis koleksi dengan menggunakan jaringan elektronik yang terhubung ke komputer.(Faizal, 21, no. 1 (2020): 19)  

Koleksi perpustakaan sebagai daya tarik perpustakaan itu sendiri, sebagai aspek penting agar perpustakaan dapat digunakan secara luas oleh pengguna sebagai koleksi informasi yang banyak, lengkap dan memuaskan bagi pengguna informasi, tentunya ada berbagai jenis bahan yang dikumpulkan Untuk mencari informasi secara cepat, tepat, dan akurat di perpustakaan, serial update adalah salah satu caranya.(Sri Wahyuni and Elva Rahmah, (2016): 35157). Soetimah mengungkapkan bahwa layanan perpustakaan juga mempengaruhi kepuasan pengguna dalam mencari informasi karena kita tahu kualitas layanan perpustakaan sangat penting untuk dicapai karena Layanan merupakan inti dari perpustakaan.(Luthfiyah, 2016) Bagus atau tidaknya suatu perpustakaan dapat dinilai dari sistem layanan yang diberikan kepada pengguna. Sedangkan perpustakaan harus dapat memenuhi kebutuhan informasi yang diperlukan penggunanya. (Rahmawati, 2017) Pelayanan terbitan berseri yang dapat dilakukan  untuk dapat memenuhi kebutuhan pemustaka dalam mencari infromasi yang dibutuhkan.


METODE PENELITIAN

Penelitian ini berlokasi di Universitas PGRI Palembang. Peneliti telah menerapkan metode kualitatif deskriptif, artinya pengumpulan data benar-benar terjadi di lapangan. Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, menurut Bogdan dan Taylor. Tujuan penelitian kualitatif adalah untuk memahami fenomena yang dialami peneliti, seperti perilaku, observasi, motivasi, dan lainnya. Universitas PGRI adalah tempat penelitian ini dilakukan karena pengelolaan perpustakaan belum efektif. Dalam upaya memenuhi permintaan informasi, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendeksripsikan layanan terbitan berseri. Data diperoleh melalui observasi dan wawancara mendalam, penelitian literatur, dan dokumentasi. Kepala perpustakaan dan lima karyawan perpustakaan adalah informan yang diwawancarai. Studi ini dilakukan di Universitas PGRI Palembang dengan tujuan menentukan cara pelayanan terbitan berseri dapat memenuhi kebutuhan informasi pengguna.


HASIL DAN PEMBAHASAN

Sekolah Tinggi Pendidikan dan Pedagogi Asosiasi Guru Republik Indonesia (STKIP-PGRI) sebelum Universitas PGRI Palembang didirikan bersama dengan Unit Pelaksana Teknik Perpustakaan (UPT) dari tahun 1984 hingga 1992. Perpustakaan didirikan sebagai bagian dari STKI-PGRI untuk memenuhi kebutuhan referensi mahasiswa dan pembicara dan memastikan proses konferensi berjalan lancar. Unit Pelaksana Teknik Perpustakaan (UPT) didirikan pada tahun 1984- 1992, bersama dengan dibentuknya Universitas PGRI Palembang, sebelumnya dikenal sebagai perguruan Tinggi Pendidikan dan Pedagogi Asosiasi Guru Republik Indonesia (STKIP-PGRI). Perpustakaan sebagai bentuk satu kesatuan dalam STKI-PGRI lahir untuk dapat memenuhi kebutuhan referensi mahasiswa dan speaker untuk membuat suatu proses konferensi berjalan lancar.  Dengan layanan perpustakaan pengguna bisa dapatkan informasi ini kebutuhan optimal dari Media yang berbeda dan keuntungan yang berbeda alat pemantauan tersedia. Tujuan utama dari layanan perpustakaan yang diberikan, yaitu membantu pengguna menemukan literatur atau informasi diperlukan agar pengguna dapat melakukannya Penggunaan sumber daya informasi yang dimiliki oleh perpustakaan. layanan perpustakaan menjadi ukuran keberhasilan perpustakaan, berkat layanan ini berhubungan langsung dengan pustakawan. Pembaca akan terbantu untuk menemukan dokumen atau informasi penting, jadi Pengguna dapat menikmati Sumber informasi disediakan oleh perpustakaan. Menurut fungsinya, perpustakaan adalah pusat informasi, penelitian, bahan pembelajaran, hiburan dan melayani mahasiswa, guru, staf, UPT Perpustakaan PGRI memiliki koleksi terbitan berseri 953 pada masajalah, jurnal maupun koran.(Sumber data, 2023)  Oleh karena itu, Perpustakaan harus membuat barang dan jasa tersedia untuk pengguna., yang membuatnya lebih mudah untuk mengakses koleksi terbitan berseri. Beberapa layanan yang dapat diakses oleh pengguna adalah:

a.Layanan Baca di Tempat

Layanan membaca sebagai layanan yang diperuntukan pada pengguna perpustakaan, layanan ini dapat digunakan bagi pengguna untuk membaca langsung di perpustakaan, tidak dapat mengambil atau meminjam. Menurut pengelola perpustakaan, layanan membaca atau tempat membaca yang terletak di perpustakaan diperuntukkan bagi pengguna yang ingin membaca langsung di tempat.

Gambar 1
Layanan membaca  ditempat

b. Layanan Penelusuran dan Temu Kembali Data

Dalam layanan penerbitan berseri, alat untuk penelitian dokumenter atau penelitian koleksi tersedia,biasanya dalam bentuk perpustakaan OPAC. "Komputer dan jaringan wifi untuk mendukung oemustaka mempermudah pencarian koleksi yang dicari dan memandu pembukaan website perpustakaan." Oleh karena itu, bentuk layanan yang diberikan bertujuan untuk membuat pengguna lebih mudah menemukan jenis koleksi yang mereka inginkan.

Gambar 2
pencarian dan pencarian informasi dari layanan informasi terpilih.

c. Layanan Bimbingan/Bantuan

Selain itu, layanan ini memungkinkan pengguna mendapatkan saran dari pustakawan yang dapat membantu mereka menemukan sumber informasi. Pengurus dan staf pustakawan juga dapat mendapatkan bantuan dalam pencarian sumber informasi untuk jenis layanan tertentu.

Tabel 1
Pengunjung Koleksi Terbitan Berseri Perpustakaan PGRI

Data pengunjung menunjukan status layanan terbitan berseri hal ini dapat  menunjukkan kurangnya pemustaka yang berkunjung ke koleksi terbitan berseri untuk menikmati jenis koleksi yang disediakan. Hal ini memungkinkan pustakawan untuk menghasilkan ide dengan menyediakan layanan yang inovatif untuk menarik minat pengguna memanfaatkan koleksi terbitan berkala. Rahayuningsih mengungkapkan bahwa tujuan dari Layanan berseri bertujuan untuk memberi tahu pengguna tentang konten berseri dengan cepat, efisien, dan praktis.(Djamarin, 2016) Pustakawan harus dapat menampilkan jenis koleksi mereka dalam urutan kronologis yang diterima, menurut judul, berdasarkan nama organisasi atau organisasi penerbit, atau menurut grup bidang. Ini harus dilakukan agar pengguna perpustakaan dapat mengakses koleksi terbitan berseri yang dibutuhkannya.



Disamping display selain pemajangan jenis koleksi, hingga sarana dan prasana koleksi terbitan. Pustawan dapat menampilkan majalah, surat kabar, dan koran yang baru saja dirilis. agar pengelola dan karyawan perpustakaan PGRI dapat memenuhi kebutuhan informasi pembaca.

KESIMPULAN

Berdasrkan bentuk layanan terbitan berseri di PGRI, layanan terbitan berseri memenuhi kebutuhan pengguna perpustakaan, dan layanan membaca yang digunakan dengan baik merupakan contoh kinerja yang baik. Layanan pencarian informasi memungkinkan pengguna yang ingin mencari informasi dengan mudah menggunakan alat yang tersedia seperti komputer, jaringan wifi, dan sebagainya.. Penggunaan serial perpustakaan seperti majalah, jurnal, booklet dan surat kabar sudah cukup untuk memberikan layanan terbitan berseri di PGRI Palembang. Dari Artikel diatas menunjukan bahwa sebagain besar pengunjung layanan terbitan berseri di UPT PGRI adalah mahasiswa FKIP, sebagaian besar merasakan kepuasan dan senang saat memanfaatkan layanan terbutan berseri dan dapat memenuhi kebutuhan informasi dengan oelayanan yang diberikan dengan baik, pustakawan bertugas dengan profesional, keadaaan ruang yang memadai dan perlengkapan yang memadai dalam memenuhi kebutuhan informasi pemusataka.

DAFTAR PUSTAKA

Djamarin, M. (2016). Layanan Terbitan Berseri Di Perpustakaan Universitas Negri Padang. 1–11.

Faizal Zaman. (2020). Kontribusi Layanan terbitan Berseri Untuk Memenuhi Kebutuhan Informasi Pemustaka Di UPT Perpustakaan Universitas Negeri Makasar. 21(1), 1–9. http://repositori.uin-alauddin.ac.id/17453/1/FAIZAL ZAMAN.pdf

Luthfiyah, F. (2016). Manajemen Perpustakaan dalam Meningkatkan Layanan Perpustakaan. El Idare, 1(2), 189–200. http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/El-idare/article/view/676/608

Rahmawati, N. A. (2017). Penggunaan Teknologi Informasi dalam Pelayanan Sumber Informasi di Perpustakaan. Libria, 9(2), 125–132. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/libria/article/view/2390

Sumber data. (2023). Data Koleksi Terbitan Berseri.

Wahyuni, S., & Rahmah, E. (2018). Pengembangan Koleksi Perpustakaan Di Perpustakaan Kopertis Wilayah X. Jurnal Ilmu Informasi Perpustakaan Dan Kearsipan, 1(1), 351–357. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/iipk/article/view/1526/1327.


Sy. Apero Fublic

Rohima Aprilia: MANAJEMEN PELAYANAN PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI

MANAJEMEN PELAYANAN PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI BERBASIS

TEKNOLOGI INFORMASI DALAM MENINGKATKAN LITERASI MAHASISWA

UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG

Rohima Aprilia1

Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan Humaniora, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

*Email: apriliarohima9@gmail.com2

Abstract

Libraries are organizational units that store books and other documents systematically, which are managed in a certain way so that they can be accessed by users. As a result, the library became the parent university and UPT Library of UIN Raden Fatah Palembang was accredited A. Apart from that, there have been many developments in information services in the field of information technology. Of course, good strategic management is essential for the successful introduction and development of various IT-based information services for libraries. The main objective of this article is to find out information technology-based high library service strategies to increase literacy. In this context, researchers used qualitative methods with sources including librarians, librarians and IT development coordinators. Secondary sources are notebooks and office documents related to this research. Using interviewing techniques, observation, and documentation to gather data for this study. Data reduction is the analysis technique used in this investigation. presenting facts and making judgments. Therefore, this article describes several service strategies carried out by information technology-based tertiary libraries in increasing student literacy interest. In this article the researchers found that service management carried out by information technology-based college libraries in increasing student literacy at UPT UIN Raden Fatah was carried out by providing simple services, responsibility to approaches to users to be able to foster literacy in users besides management carried out by utilizing the input provided and working with group members to provide information technology services such as opac, e-journal, e-book.

Keywords : Services, Libraries, Literacy, Information Technology

Abstark

Perpustakaan adalah unit organisasi yang menyimpan buku dan dokumen lain secara sistematis, yang pengelolaannya dilakukan dengan cara tertentu sehingga dapat diakses oleh pengguna. Alhasil, perpustakaan menjadi induk perguruan tinggi dan UPT Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang terakreditasi A. Selain itu, banyak juga perkembangan layanan informasi di bidang teknologi informasi. Tentu saja, manajemen strategis yang baik sangat penting untuk keberhasilan pengenalan dan pengembangan berbagai layanan informasi berbasis IT untuk perpustakaan. Tujuan utama dari attikel ini untuk mengetahui strategi layanan perpustakaan tinggi berbasis teknologi informasi untuk dapat meningkatkan angka literasi. Dalam konteks ini, peneliti menggunakan metode kualitatif dengan narasumber antara lain pustakawan, pustakawan dan koordinator pengembangan TI. Sumber sekunder adalah buku catatan dan dokumen kantor yang terkait dengan penelitian ini. Dalam penelitian ini, Data dikumpulkan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data. memberi tahu orang lain dan membuat kesimpulan. Oleh karena itu, artikel ini memaparkan beberapa strategi layanan yang diterapkan oleh perpustakaan perguruan tinggi terkomputerisasi untuk meningkatkan literasi mahasiswa. Dalam makalah ini, peneliti menemukan bahwa manajemen layanan TI yang diterapkan oleh perpustakaan akademik membantu meningkatkan literasi mahasiswa  di UPT UIN Raden Fatah dilakukan dengan memberikan pelayanan dengan sederhana,tanggung jawab hingga pendekatan kepada pemusataka untuk dapat menumbuhkan literasi pada pemustaka selain itu manajemen yang dilakukan dengan memanfaatkan masukan yang diberikan dan berkerjasama dengan anggota kelompok hingga memberikan pelayanan teknologi informasi seperti opac,e-journal,e-book.

Kata kunci: Pelayanan,Perpustakaan, Literasi, Teknologi.


PENDAHULUAN

Pada kehidupan manusia, pendidikan sangatlah erat kaitannya dengan pengetahuan. Manusia membutuhkan ilmu pengetahuan untuk bertahan hidup dalam msayarakat dan dapat berintegrasi ke dalam masyarakat. seperti yang di ungkapkan oleh Sudarsana pendidikan merupakan upaya manusia untuk dapat belajar untuk memaksimalkan potensinya. Sumber daya manusia harus sesuai dengan bidang dan perannya dalam pendidikan untuk mendukung proses pembelajaran. Hal ini sejalan dengan upaya suatu negara untuk mencerdaskan masyarakat dan generasi secara berkelanjutan; oleh karena itu, pendidikan harus memanfaatkan kemajuan teknologi dan zaman. Pengetahuan sekarang dapat dengan mudah diakses dan tanpa batasan waktu berkat kemajuan teknologi. Dengan tujuan dan prinsip yang sama, manajemen perpustakaan adalah bagian penting dari setiap perpustakaan. Setiap perpustakaan akan memperhatikan manajemen perpustakaan.(mohamad ridwan, 2021) Perpustakaan konkurransial universitas dianggap sebagai pusat universitas karena peran utamanya adalah untuk mendukung proses pendidikan. Perpustakaan universitas tidak hanya berfungsi sebagai perpustakaan umum untuk menyediakan pengetahuan, tetapi juga berfungsi sebagai sumber informasi, sumber penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Manajemen sangatlah penting dalam banyak bidang kehidupan manusia. Organisasi dan individu membutuhkan manajemen untuk mencapai tujuan mereka. Manajemen yang tepat dan benar memfasilitasi pencapaian tujuan yang diinginkan. Oleh karena itu, peneliti sangat tertarik untuk mempelajari tingkat manipulasi ini.(Rifai, 2019). Ada beberapa jenis manajemen, seperti manajemen strategis. Pemasaran, keuangan, manajemen data, dan manajemen operasi Semua jenis manajemen memiliki keunggulan yang berbeda dan diterapkan sesuai dengan kebutuhan organisasi tertentu. Dalam studi ini, penulis terutama berfokus pada jenis manajemen strategis. Akhirnya, manajemen strategis adalah manajemen fundamental pengembangan organisasi. Oleh karna itu dengan adanya manajemen yang matang tentunya akan mendorong perkembangan dan kemajuan perpustakaan itu sendiri, karena perpustakaan sebagai suatu penghubung untuk dapat menggali ilmu pengetahuan sedalam dalamnya.

Dengan teknologi informasi yang menjadi salah satu tantangan terbesar, salah satunya adalah rendahnya minat baca masyarakat Indonesia, khususnya di kalangan pelajar. Asesmen Nasional (NA) 2021 menunjukan bahwa tingkat literasi separuh anak di Indonesia sangat rendah dan masih dibawah standar. Artinya 50% tingakt literasi anak masih rendah. Rendanya literasi anak merupakan salah satu indikator yang berpengaruh terhadap rendahnya literasi di sekolah akibatnya rendahnya kemampuan literasi digenerasi muda.(Gint, 2023) Pada dasarnya, rendahnya angka melek huruf di Indonesia dipengaruhi oleh banyak hal. Selain kurangnya keinginan untuk membaca, ada aspek penggunaan teknologi yang kurang tepat. Banyak orang di Indonesia, terutama akademisi, puas dengan kompleksitas teknologi saat ini, terutama perangkat. Ini adalah alasan mengapa manajemen layanan perpustakaan berbasis IT sangat penting untuk meningkatkan literasi mahasiswa di UPT Perpustakaan Universitas Raden Fatah Palembang.

METODE PENELITIAN

Penelitian ini terletak di Univesiatas Islam Negeri Raden Fatah Palembang. Peneliti mengambil metode kualitatif yang bersifat deskriptif yang berarti pengumpulan data yang benar-benar terjadi dilapangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Menurut Bogdan dan Taylor, pendekatan kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan informasi tertulis atau lisan atau deskriptif tentang perilaku.(Wayan Suwendra, 2018) Penelitian kualitatif bertujuan untuk memahami fenomena yang dialami peneliti, seperti perilaku, observasi, motivasi dan lain-lain. Data yang diperoleh bertujuan untuk mengetahui manajemen pelayanan perpustakaan perguruan tinggi mengandalkan teknologi informasi untuk meningkatkan minat siswa dalam mempelajari sastra.  Universitas Islam Negeri Raden Fatah, karena perpustakaan ini sudah menerapkan teknologi informasi yang dapat mengikuti suatu perkembangan zaman sehingga peneliti ingin mengetahui manajemen yang dilakukan Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam dengan staff perpustakaan Tinjauan literatur dilakukan dengan meninjau dokumen Laporan Akuntabilitas Universitas Islam Negeri Raden Fatah.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Perkembangan teknologi telah terjadi dengan memberikan dampak positif bagi mahasiwa pada umunya. Perkembangan teknologi inilah yang memaksa perpustakaan untuk mengikuti guna mempertahankan eksistensinya sebagai sarana penyediaan informasi dan kumpulan materi kepada semua pengguna. Oleh karena itu, perpustakaan harus memiliki kreasi baru untuk menarik minat pengguna pribadi. Survei sedang dilakukan untuk mengelola Layanan perpustakaan diharapkan dapat meningkatkan literasi siswa dengan penggunaan teknologi informasi. Pengelolaan perpustakaan adalah proses mencapai tujuan dengan menggunakan sumber daya manusia, informasi, sistem, dan dana sambil mempertimbangkan fungsi, peran, dan keahlian kurator. Hal tersebut menunjukkan bahwa untuk mencapai tujuan diperlukan manusia dan sumber daya lainnya berupa modal, teknik atau sistem, material, peralatan, informasi, ide dan teknologi. Pengelolaan dilakukan oleh Perpustakaan  Universitas Raden Fatah merupakan unsur yang diatur oleh suatu proses pengelolaan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian, yang akan dapat menghasilkan sesuatu yang dapat dimanfaatkan oleh pemakai.(Luthfiyah, 2016)

Informasi yang dikumpulkan oleh peneliti langkah uttama dalam manajemen pelayanan perpustakaan menggunakan teknologi infromasi untuk meningkat kemampuan literasi  dengan membentuk kelompok perencanaan seperti:

A.Membentuk Tim Khusus

Membentuk suatu tim khusus merupakan salah satu manajemen pelayanan Setiap individu dalam organisasi perlu menyadari bahwa "kerja sama tim" dan "jaringan" adalah bangunan penting untuk membawa perubahan. Tim yang Efisiensi yang diperlukan karena akan menghadapi langsung dengan pemangku kepentingan atau kelompok kerja. Keahlian organisasi untuk membangun tim yang efektif tentu akan menentukan kemampuannya dalam menjalankan misinya dan mencapai tujuan akhirnya. Bagi lembaga sektor publik, memberikan pelayanan prima merupakan misi sekaligus tujuan organisasi. Sangat diyakini bahwa pekerjaan pelayanan publik adalah pekerjaan yang kompleks dengan berbagai tantangan. Tugas kompleks ini tentunya tidak mungkin dilakukan tanpa bantuan tim yang erat dan efektif.

B.Meminta Masukan

Untuk berjalan nya suatu manajamen pelayanan maka perlu adanya suatu masukan yang dapat didiskusikan untuk mengembangkan dan mengumpulkan informasi dari berbagai pihak sehingga dapat mengahasilkan rencana yang baik. Sehingga manjemen yang dilakukan dapat terstruktur dan berjalan dengan baik, namun pelayanan yang terdapat Perpustakaan perguruan tinggi berbasis TI membantu siswa menjadi lebih cerdas.

1.Kesederhanaan

Layanan yang cepat, akurat, dan responsif adalah kebutuhan utama pelanggan. untuk pengguna perpustakaan yang puas dengan layanan yang diberikan oleh pustakawan. Perpustakaan yang tinggi berbasis TI dapat meningkatkan literasi siswa dan membuat penggunaan teknologi lebih mudah.

2.Reliabilitas

Teknologi informasi terkait perpustakaan selalu disediakan berdasarkan kebutuhan pengguna perpustakaan. Jika informasi yang Anda cari tidak tersedia, itu akan disertakan dalam daftar persediaan tahun ajaran baru atau memberikan informasi penyelesaian masalah yang dibutuhkan pengguna perpustakaan. Hak ini dilaksanakan dalam rangka memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada pemustaka dengan menggunakan teknologi informasi yang dapat disajikan oleh pustakawan secara optimal.  tanggung jawab dari pelayanan perpustakaan, kecakapan petugas pelayanan perpustakaan berbasis TI yang dimaksudkan untuk meningkatkan literasi mahasiwa, sampai ke pendekatan.

3.Tanggung jawab dalam pelayanan

Tanggung jawab yang diambil diberikan oleh pihak perpustakaan agar tidak menimbulkan perasaan negatif kepada pengguna, hal ini menunjukkan bahwa pihak perpustakaan selalu menyalahkan pengguna perpustakaan dan mencemarkan nama pengguna.

4.Pendekatan kepada pemustaka dan memebrikan akses kemudahan dalam pelayanan teknologi berbasis informasi.

Pendekatan yang dilakukan oleh perpustakaan dengan memeberikan bantuan kepada pengguna dalam mengakses layanan informasi baik melalui opac maupun situs layanan yang dapat digunakan dimana saja. Untuk meningkatkan literasi mahasiswa dan meningkatkan pelayanan perpustakaan berbasis teknologi informasi, petugas perpustakaan berusaha secara terus menerus untuk meningkatkan jalinan komunikasi pustakawan-pengguna dalam memberikan informasi. Selain itu, petugas perpustakaan berusaha secara langsung untuk meningkatkan pengetahuan dan masukan pengguna.(Setiawan, 2019).

Dengan layanan berbasis informasi teknologi ini, seluruh pengguna dapat mencari atau mencari informasi terkait pembelajaran dengan lebih mudah di mana saja dan kapan saja. Dengan memberikan kemudahan yang didapatkan pengguna melalui layanan berbasis teknologi informasi yang disediakan perpustakaan. Mereka akan lebih efektif dan sukses dengan pengembangan akademik dan penelitian mereka. Pengguna juga terbantu dengan semakin banyaknya orang yang memiliki akses ke berbagai jenis informasi referensi, seperti arsip perpustakaan, buku elektronik, jurnal, dan buku tahunan. UIN Raden Fatah. Aplikasi dan Layanan OPAC Mencetak buku menjadi lebih bermanfaat dan efisien tanpa harus langsung ke perpustakaan.

KESIMPULAN

Perpustakaan sebagai lembaga pendidikan dan informasi dapat berfungsi dengan maksimal  jika didukung oleh pengelolaan yang baik. Dengan adanya badan pengelola, maka segala kegiatan perpustakaan akan diarahkan untuk mencapai tujuan, departemen-departemen akan berusaha mengikuti peraturan perpustakaan. Layanan ini dirancang untuk meningkatkan minat pengguna perpustakaan. Perpustakaan menyediakan berbagai jenis layanan pengguna. Secara umum, setiap perpustakaan dapat menyediakan dua layanan: peminjaman dan referensi. Oleh karena itu, Dengan menggunakan pendekatan pengguna, kemudahan, kehandalan, akuntabilitas, dan layanan TI, pengelolaan layanan perpustakaan dapat meningkatkan kemampuan membaca dan menulis siswa dan pengguna lainnya.


DAFTAR PUSTAKA

Gint. (2023). Tingkat Literasi Anak Di Indonesia Rendah. Indopos.Co.Id. http://bitly.ws/EnGW

Luthfiyah, F. (2016). Manajemen Perpustakaan dalam Meningkatkan Layanan Perpustakaan. El Idare, 1(2), 189–200. http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/El-idare/article/view/676/608

mohamad ridwan, D. (2021). Sistem Informasi Manajemen. Grup CV. Widina Media Utama. https://www.google.co.id/books/edition/SISTEM_INFORMASI_MANAJEMEN/2edFEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=manajemen+sistem+informasi&printsec=frontcover

Rifai, M. (2019). MANAJEMEN LAYANAN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS PASCAUNIFIKASI PERGURUAN TINGGI DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NURUL JADID PAITON PROBOLINGGO. 4(May), 77–83.

Setiawan, A. (2019). Manajemen Layanan Perpustakaan Di Madrasah Aliyah Al-Hikmah Bandar Lampung. In Journal of Chemical Information and Modeling (Vol. 53, Issue 9). http://repository.radenintan.ac.id/1025/

Wayan Suwendra, W. (2018). Metodelogi penelitian Kualitatif dalam ilmu sosial pendidikan kebudayaan dan keagamaan. Nilacakra. https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=8iJtDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR3&dq=Wendra+Wayan+Suwendra,+Metodologi+Penelitian+Kualitatif+Dalam+Ilmu+Sosial,+Pendidikan,+Kebudayaan+Dan+Keagamaan+(Bandung:+Nilacakra,+2018),+https://books.google.co.id/books%253Fhl%253


Sy. Apero Fublic